Tuberculosis Cutis

Definisi

Penyakit pada kulit yang disebabkan oleh

mycobacterium tuberculosis dan mycobacterium
atipical. Infeksi ini dapat bersifat primer (inokulasi
langsung) maupun sekunder (dari tempat lain misalnya
dari organ langsung di bawah kulit, hematogen,
limfogen, serta daris selaput lendir yang telah terinfeksi
sebelumnya).

Etiologi
Epidemiologi

mycobacterium tuberculosis dan mycobacterium atipical

TBC kulit memiliki distribusi di seluruh dunia. Lebih umum di
daerah dengan iklim dingin dan lembab, sekarang kebanyakan
terjadi di daerah tropis.
Dua bentuk yang paling sering dari tuberkulosis kulit yang
lupus vulgaris (LV) dan Skrofuloderma.
LV lebih dari dua kali lebih umum pada wanita dibandingkan
pada pria, sedangkan tuberkulosis kutis verrucosa lebih sering
ditemukan pada pria. Tuberkulosis milier umum terlihat pada
bayi

Klasifikasi

PENYAKIT KULIT AKIBAT INFEKSI MYCOBACTERIUM

TUBERCULOSIS
Tuberkulosis kutis primer
Definisi
Epidemiologi
Patogenesis
Gambar

Kelainan terjadi pada tempat kuman masuk pertama kali

Anak-anak paling sering terkena
Bakteri masuk ke dalam jaringan di lokasi luka ringan.
Tuberkulosis kutis
primer.
Luka tuberkulosis pada
paha dan limfadenopati
regional. Reaksi tuberkulin
positif dicatat di lengan.

Gejala klinis

Predileksi

Papul, pustul atau ulkus indolen, dan sekitarnya livid.

Kemudian setelah beberapa minggu atau bulan akan
terjadi limfadenitis dan limfangitis.
Reaksi tuberkulin positif
Tempat predileksi adalah wajah, termasuk konjungtiva dan
rongga mulut, serta tangan dan ekstremitas bawah.

DD

Prognosis

Syphilis

Tularemia

Bartonellosis

Sporotrichosis

Other mycobacterioses
Jika tidak diobati, kondisi ini bisa bertahan hingga 12
bulan.
Penyebaran hematogen dapat menimbulkan tuberkulosis
dari organ lain, terutama tulang dan sendi. Hal ini juga
dapat menyebabkan penyakit miliaria akut dengan hasil
yang buruk.

Tuberculosis Verrucosa Cutis (Warty Tuberculosis)

Definisi

Disebabkan oleh infeksi ulang eksogen (inokulasi) pada

individu tersensitisasi sebelumnya dengan kekebalan
tinggi. Inokulasi terjadi pada situs luka kecil atau, jarang,
dari dahak pasien sendiri.

Gambar
Gambar 2.
Tuberculosis
verrucosa cutis pada
punggung tangan

Gejala klinis

Predileksi
DD

papul asimtomatik kecil atau papulopustule dengan halo

berwarna ungu. Lesi menjadi hiperkeratosis. Pertumbuhan
yang lambat dan meluas ke perifer mengarah pada
pengembangan plak verrucous dengan batas yang tidak
teratur
Lesi biasanya soliter, namun lesi multipel dapat terjadi
bertahan selama bertahun-tahun dan meninggalkan bekas
luka atrofi.
pada tangan atau pada ekstremitas bawah

Warts or keratoses

Hyperkeratotic lupus vulgaris

Blastomycosis

Chromomycosis

Bromoderma

Lesions due to other mycobacteria

Hypertrophic lichen planus

Tertiary syphilis

Lupus vulgaris
Definisi

Epidemilogi

adalah bentuk yang sangat kronis, progresif TBC kulit

terjadi pada individu dengan kekebalan moderat dan
sensitivitas tuberkulin tingkat tinggi.
Wanita > lebih banyak pria;
Mempengaruhi semua kelompok usia

Pathofisiologi
yang disebabkan oleh hematogen, limfatik, atau
menyebar dengan yang berdekatan dari tempat lain
dalam tubuh. Involusi spontan dapat terjadi, dan lesi baru
dapat timbul di bekas luka lama. Penyembuhan sempurna
jarang terjadi tanpa terapi.
Gambar
Gambar 3.
A. plak kecoklatan vulgaris
lupus.

B. plak besar vulgaris lupus

durasi 10 tahun yang
melibatkan pipi, rahang,
dan telinga

Gambar 4. Lupus vulgaris

durasi panjang yang telah
menyebabkan hancurnya
hidung. Karsinoma sel
skuamosa ulserasi telah
berkembang pada bibir atas.

Gejala klinis

Lesi awal adalah merah, halus atau rapuh makula

kecoklatan atau papul dengan permukaan halus atau
hiperkeratosis
Pada diascopy Infiltrat menunjukkan warna khas apple
jelly. Perkembangan ditandai dengan elevasi, warna yang
lebih tua kecoklatan
Ulserasi dapat terjadi. Bentuk hipertrofi muncul sebagai
nodul lunak atau plak dengan permukaan hiperkeratosis
Rhinitis sering satu-satunya gejala dari LV hidung awal,

tetapi lesi juga dapat merusak tulang rawan septum

hidung. Parut lembut langit-langit dan laring stenosis juga
terjadi.
Predileksi

Diagnosis

Biasanya dimulai pada hidung, pipi, cuping telinga, atau

kulit kepala dan perlahan-lahan meluas ke daerah yang
berdekatan. Daerah lain jarang terlibat.
Plak LV khas dapat dikenali oleh lesi halus, warna merah
kecoklatan, dan evolusi lambat.
Nodul apple jelly diungkapkan oleh diascopy sangat
karakteristik; terutama pada lesi ulserasi, krusta, atau
hiperkeratosis.
Hasil uji tuberkulin adalah sangat positif kecuali selama
fase awal lupus postexanthematic.
Hasil kultur bakteri mungkin negatif, dalam hal diagnosis
klinis biasanya dapat didukung oleh hasil PCR positif untuk
M. tuberculosis

Prognosis
Gangguan jangka panjang sangat dan tanpa terapi
berlangsung selama bertahun-tahun untuk gangguan
fungsional dan pengrusakan. LV jangka panjang dapat
menyebabkan perkembangan karsinoma

Skrofuloderma (Tuberkulosis Colliquativa Cutis)

Definisi

tuberkulosis subkutan menyebabkan pembentukan abses

dingin dan gangguan sekunder dari kulit di atasnya.
Skrofuloderma dapat melibatkan tempat lain infeksi
(misalnya, limfadenitis TB, TB tulang dan sendi, atau
epididimitis tuberkulosis).

Epidemiologi
Gambar

Prevalensi lebih tinggi di kalangan anak-anak, remaja, dan orang tua.

GAMBAR 5
Skrofuloderma di
wilayah klavikula.
pembentukan abses,
ulserasi, dan ekstrusi
purulen.

Gejala klinis

Predileksi

nodul subkutan, biasanya didefinisikan dengan baik, dapat

digerakan, dan tanpa gejala. seiring lesi membesar lesi
semakin lembut. Setelah berbulan-bulan, pencairan
dengan perforasi terjadi, menyebabkan bisul dan sinus
(Gbr. 5). Ulkus yang linear atau serpiginous yang rusak,
terbalik, tepi kebiruan dan lembut, dasar granulasi.
Traktat sinusoidal merusak kulit. Celah alternatif dengan
nodul lembut. Scar membesar dan menjembatani daerah
ulseratif atau bahkan menarik kulit normal.
paling sering terjadi di parotidal, submandibula, dan daerah
supraklavikula dan mungkin bilateral

DD

Mycobacterium avium-intracellulare lymphadenitis

M. scrofulaceum infection

Syphilitic gummas

Sporotrichosis

Actinomycosis

Severe forms of acne conglobata

Hidradenitis suppurativa

Diagnosis
Jika ada yang mendasari limfadenitis TB atau tulang dan penyakit sendi,
diagnosis biasanya tidak sulit untuk di diagnosis.
Hasil positif pada kultur mengkonfirmasikan diagnosis.
Prognosis
Penyembuhan spontan terjadi, tapi tentu saja sangat lama dan mungkin
bertahun - tahun sebelum lesi telah benar-benar digantikan oleh jaringan
parut.

Orificial Tuberculosis (Tuberculosis Ulcerosa Cutis et Mucosae)

Defenisi

Patogenesis

TB Orificial adalah bentuk yang jarang dari TBC membran

mukosa dan lubang yang disebabkan oleh autoinokulasi
mikobakteri dari TBC progresif organ internal
Penyakit yang mendasari dari paru, usus, atau, jarang,
tuberkulosis genitourinari. Mikobakteri yang dikeluarkan
dari fokus tersebut dalam jumlah besar diinokulasi ke
dalam selaput lendir.

Gambar
Gambar 6. Orificial
tuberkulosis di TB paru
dengan kavitas.

Gejala klinis

Sebuah nodul kekuningan atau kemerahan kecil

muncul di mukosa dan membentuk ulkus yang
lembut dengan penampilan khas punch-out , tepi
dirusak, dan melingkar atau batas tidak teratur
Lesi bisa satu atau beberapa dan sangat nyeri,
sehingga menyebabkan disfagia

DD

Syphilitic lesions (not painful)

Aphthous ulcers

Squamous cell carcinoma

Prognosis
TB Orificial adalah gejala dari penyakit internal dan biasanya
menandakan hasil yang buruk.

Tuberkuloid
Defenisi

Kuman tidak ditemukan pada kulit, tetapi terdapat pada

organ lain. Kelainan kulit ditemukan merupakan hasil dari
reaksi alergi.

Klasifikasi dan
manifestasi klinis

a.

Bentuk papul

1. Lupus miliaris diseminatus fasiei

Tempat predileksi: wajah
Manifestasi klinis:
Papul eritematosa bulat dengan diameter tidak
melebihi 5 mm yang kemudian dapat meninggalkan
sikatriks.
Dapat ditemukan gambaran apple jelly colour.
2. Tuberkulid Papulonekrotika
Tempat predileksi: wajah, anggota badan ekstensor,
batang tubuh.
Manifestasi klinis:
Papul eritematosa yang berkembang menjadi pustul.
Pustul akanpecah sehingga terbentuk krusta dan
jaringan nekrotik. Jaringan tersebut akan hilang dan
digantikan sikatriks.
3. Liken Skrofulosorum
Ditemukan terutama pada anak-anak.
Tempat predileksi: batang tubuh dan daerah sakrum.
Manifestasi klinis:
Papul miliar eritematosa atau sewarna kulit yang
awalnya tersusun tersendiri kemudian membentuk
susunan sirsinar.

b. Bentuk granuloma dan

ulseronodulus
1. Eritema Nodusum
Tempat predileksi: ekstremitas bagian ekstensor
Manifestasi klinis: nodus indolen dengan
eritematosa.
2. Eritema Induratum:
Tempat predileksi: ekstremitas bagia fleksor.
Manifestasi klinis:
Eritema dan nodus indolen yang kemudia mengalami
supurasi dan membentuk ulkus. Apabila tidak terjadi
suurasi akan terbentuk jaringan hipotrofi berupa
lekukan.

Pedoman terapi untuk Infeksi Mycobacterium

tuberculosis
Obat anti
tuberkulosis
Rifampin 10 mg/kg

Pilihan 1
Inisial Lanjut
8 mg an
16 mg
perha 2ri
3x/mg

Pilihan 2
Inisial
Lanjut Lanjuta
2 mg
an 6
n
mg
16 mg
Perhar perhar perhari
i
i

Pilihan 3
9 bulan

3x/mg

Isoniazid 5 mg/kg
Pyrazinamide 30
mg/kg
Ethambutol 15
mg/kg
Atau
Streptomisin 15
mg/kg

Perha
ri
Perha
ri
perha
ri

23x/mg

Perhar
i
Perhar
i
perhar
i

Perhar
i
perhar
i
2x/mg

perhari

3x/mg
3x/mg
3x/mg