I.
II.
Siklus Hidrologi
Pemanfaatan air untuk berbagai macam keperluan tidak akan mengurangi kuantitas air yang
ada di muka bumi ini, tetapi setelah dimanfaatkan maka kualitas air akan menurun. Air di
bumi ini selalu mengalir dan dapat berubah wujud menjadi uap air sebagai akibat pemanasan
oleh sinar matahari dan tiupan angin. Uap air ini kemudian menguap dan mengumpul
membentuk awan. Pada tahap ini terjadi proses kondensasi yang kemudian turun sebagai
titik-titik hujan atau salju. Sebagian dari air yang jatuh kebumi meresap kedalam tanah
sebagai ABT, sedangkan sebagian lainya mengalir sebagai air permukaan yang kemudian
menguap kembali akibat sinar matahari. Siklus disebut siklus hidrologi (hydrologic cycle).