Anda di halaman 1dari 2

RSU HARAPAN IBU

HIPOTERMI
No. Dokumen

Jl. Mayjend. Soengkono km. 1


Purbalingga

Revisi

Tanggal terbit

Halaman

Ditetapkan / Disahkan
Direktur

PROSEDUR TETAP
dr. Hayati Isti Fadah
Hipotermi adalah keadaan suhu dibawah 36,5

C pada

pengukuran suhu secara aksiler. Dibedakan antara: stress dingin


I.

PENGERTIAN

suhu <36.5-36 0C. Hipotermi moderat <36.0-32.0 0C, hipotermi


berat <32.0 0C, hipotermi dapat mengakibatkan vasokontriksi
perifer, depresi susunan saraf pusat, peningkatan metabolisme,

II.

TUJUAN

III.

KEBIJAKAN

IV.

RUANG LINGKUP

V.

PROSEDUR

kenaikan tekanan arteri pulmonal dan penurunan berat badan.


1. Mencegah terjadinya hipotermi.
2. Mengatasi segera hipotermi.
3. Cegah komplikasi komplikasi akibat hipotermi.
4. Mencari penyebab terjadinya hipotermi
1. Setiap bayi baru lahir harus dicegah terjadinya hipotermi
2. Hipotermi yang terjadi selama perawatan, harus segera
1.
2.
3.
1.

ditangani, dicari, dan dikelola penyakit utamanya.


IGD
VK
Perina
Untuk mencegah terjadinya hipotermi pada bayi baru lahir:
a. Menunda memandikan bayi minimal 6 jam bila bayi
sehat.
b. Untuk bayi sehat diobservasi diruang bersalin dan
dihangatkan

jam,

sebelum

dikirim

ketempat

perawatan
c. Untuk bayi asfiksia dan prematur/ BBLR, segera kirim
keruang perina dengan incubator transport yang hangat
2. Pengelolaan hipotermi diruang rawat dapat menggunakan
berbagai cara:
a. Kontak antara kulit ibu dengan kulit bayi (metode
kanguru), terutama untuk bayi BBLR sehat diruang
rawat gabung.
b. Ruangan/ tempat tidur hangat (untuk bayi normal dan
sehat).
c. Lampu penghangat 60 watt/ kuvis, bila ada tanda
hipotermi pada bayi BBLC.
d. Pemanas pancar (radiant heater/ infant warmer) untuk
bayi yang sedang dilakukan tindakan/ sementara dalam

pengawasan.
e. Incubator, untuk bayi premature/ BBLR.
Hipotermi moderat: menggunakan cara a, b, atau c bila tersedia
fasilitas. Monitor setiap 15-30 menit.
Hipotermi berat: menggunakan incubator (suhu antara 35-36 0C)
dan pancaran panas dengan suhu atas diatur 37-38

C.

penyesuaian suhu harus tetap bertahap.


Bila suhu tubuh sudah mencapai 34 0C, pengatur suhu mesin

VI.

UNIT TERKAIT

dapat diturunkan perlahan.


1. IGD
2. VK
3. Perina

Anda mungkin juga menyukai