BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Mata kuliah sepeda motor (PTM 467) dalam katalog Fakultas Teknik

Jurusan Teknik Mesin adalah mata kuliah yang wajib diikuti oleh semua

mahasiswa yang mempunyai tujuan agar mahasiswa memiliki kemampuan

dan keterampilan dalam melakukan servis dan perbaikan (tune up) pada bagian-

bagian sepeda motor dan memiliki kompetensi untuk membuat produk

instruksional serta mengajarkannya di SMK.

Mahasiswa yang berasal dari SMK telah mendapatkan pelajaran tentang

tune up sepeda motor dan dilanjutkan pada perguruan tinggi

khususnya di Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif Fakultas Teknik

Universitas Negeri Malang.

Bagi mahasiswa asal SMA ada kemungkinan untuk terjadinya transfer of

learning yaitu pemindahan atau pengalihan hasil belajar yang diperoleh dalam

bidang studi yang satu ke bidang studi yang lain. Salah satu mata pelajaran

di SMU adalah matematika dan fisika yang mempelajari berbagai

macam perhitungan yang memungkinkan adanya transfer

belajar dalam mempelajari sepeda motor.

Keberhasilan dalam mempelajari mata kuliah sepeda motor khususnya

dalam kompetensi tune up dipengaruhi oleh minat, karena minat merupakan salah

satu faktor pokok untuk meraih sukses dalam studi. Penelitian-penelitian di

 2

Amerika Serikat mengenai salah satu sebab utama dari kegagalan studi para

pelajar menunjukkan bahwa penyebabnya adalah kekurangan minat (Gie, 1998).

Minat erat hubungannya dengan kebutuhan seseorang (Mukhlis, 2009).

Jika kebutuhan mahasiswa akan pengetahuan di bidang otomotif tinggi maka

mahasiswa mempunyai kompetensi yang tinggi begitu pula sebaliknya.

Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk

mengadakan penelitian dengan judul “PENGARUH MINAT

MAHASISWA INPUT SMU DAN SMK DI BIDANG OTOMOTIF TERHADAP

KOMPETENSI TUNE UP SEPEDA MOTOR PADA MAHASISWA

PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF ANGKATAN 2006 FAKULTAS

TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, dapat diambil rumusan

masalah “Apakah ada pengaruh minat mahasiswa input SMU dan SMK di bidang

otomotif terhadap kompetensi tune up sepeda motor pada mahasiswa Pendidikan

Teknik Otomotif angkatan 2006 Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang?”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini berdasarkan rumusan masalah adalah untuk

mengetahui pengaruh minat mahasiswa input SMU dan SMK di bidang otomotif

terhadap kompetensi tune up sepeda motor pada mahasiswa Pendidikan Teknik

Otomotif angkatan 2006 Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang.

 3

D. Hipotesis Penelitian

Ada pengaruh minat mahasiswa input SMU dan SMK di bidang otomotif

terhadap kompetensi tune up sepeda motor pada mahasiswa Pendidikan Teknik

Otomotif angkatan 2006 Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang.

E. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian yang telah dijelaskan sebelumnya, maka

manfaat yang diharapkan oleh peneliti dari hasil penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Bagi Jurusan Mesin Universitas Negeri Malang

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan wacana untuk mengetahui

minat mahasiswa di bidang otomotif sekaligus mengetahui kompetensi

mahasiswa pada keterampilan tune up sepeda motor, sehingga dapat disusun

sebuah langkah strategis untuk mensiasati kekurangan dalam rangka menuju

arah perbaikan.

2. Bagi Mahasiswa

Dengan penelitian ini diharapkan mahasiswa semakin memperkuat

minat dan memperdalam keterampilan tune up sehingga sebagai tenaga ahli

otomotif, mahasiswa dapat bersaing dengan tenaga ahli otomotif lainnya baik

dalam maupun luar negeri.

 4

F. Ruang Lingkup Penelitian

1. Subyek penelitian adalah mahasiswa Pendidikan Teknik Otomotif

angkatan 2006 Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas

Negeri Malang yang telah melakukan proses-proses perkuliahan

Mata Kuliah Sepeda Motor.

2. Obyek penelitian adalah Sepeda motor Honda Supra X tahun 2000

dengan kondisi baik.

3. Tune up sepeda motor adalah penyetelan karburator, penyetelan

katup, penyetelan busi, penyetelan rantai penggerak roda, dan

penyetelan rem tromol belakang.

4. Subjek penelitian terdiri dari dua kelompok yaitu SMU dan SMK.

Sedangkan MA diasumsikan sebagai kelompok SMU karena lebih

menekankan mengolah kemampuan kognitif pada pengajarannya.

G. Batasan Masalah

Penelitian ini terbatas pada populasi mahasiswa Prodi Pendidikan Teknik

Mesin keahlian Otomotif Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas

Negeri Malang.

Tabel 1.1 Jabaran Variabel

Variabel Sub Variabel Indikator
• M • • Perasaan
in senang
at atau suka
di dalam
bi mempelaj
d ari bidang
a otomotif
n • Ketertari
g kan
ot dalam
o mengikut
m i
ot
 5

if pelajaran
di bidang
otomotif
• kebutuha
n
individu
• Harapan
setelah
menguasa
i bidang
otomotif
• • Lingkung
an
mahasisw
a
• A •
s
al •
s
e
k
ol
a
h
• K • • Pe
o ny
m ete
p lan
et sek
e rup
n ud
si ara
t • Pe
u ny
n ete
e lan
u sek
p rup
s pe
e na
p ha
e n
d ske
a p
m
ot
o
r
• • • Me
mp
osi
sik
an
tor
ak
pa
da
 6

po
sisi
top
• Me
ny
ete
l
ker
en
gg
an
ga
n
kat
up
• • • Me
me
rik
sa
bu
si
sec
ara
vis
ual
• Me
mb
ers
ika
n
ker
ak
ele
ktr
od
a
• Me
ny
ete
l
ker
en
gg
an
ga
n
ele
ktr
od
a
• • Me
me
rik
sa
ke
ke
nd
 7

ora
n
ran
tai
• Me
ny
ete
l
ran
tai
• • Me
ny
ete
l
re
m
tro
mo
l
bel
ak
an
g

H. Definisi Operasional

1. Minat mahasiswa di bidang otomotif adalah ketertarikan

mahasiswa Pendidikan Teknik Otomotif angkatan 2006 Jurusan

Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang input SMU dan

SMK terhadap bidang otomotif yang digelutinya khususnya pada

tune up sepeda motor yang diukur dengan memberikan angket

yang meliputi perasaan senang dalam mempelajari bidang

otomotif, ketertarikan dalam mengikuti pelajaran di bidang

otomotif, kebutuhan individu, harapan setelah menguasai bidang

otomotif dan lingkungan mahasiswa.

2. Kompetensi tune up sepeda motor adalah kemampuan yang

dimiliki oleh seorang mahasiswa untuk melakukan suatu pekerjaan

tune up sepeda motor yang didasari oleh pengetahuan,

keterampilan dan sikap sesuai dengan unjuk kerja yang diharapkan

 8

yang diukur dengan tes keterampilan yang meliputi penyetelan

karburator, penyetelan jarak kerenggangan katup, penyetelan busi,

penyetelan rantai penggerak roda, dan penyetelan rem tromol

belakang.