Anda di halaman 1dari 2

Segitiga Bermuda

Segitiga Setan!!

KAPAL-KAPAL laut besar yang tiba-tiba hilang tanpa jejak, pesawat-


pesawat udara yang hilang tak berbekas, bahkan ada pula yang
meledak tanpa ada tanda-tanda kerusakan apapun. Banyak kejadian
aneh yang sepertinya tidak masuk akal, bahkan legenda yang
menyelimuti tempat itu dapat di trace back sampai ke masa
Christopher Colombus.

Sampai saat ini sudah lebih dari 1000 orang hilang di segitiga laut
Atlantik, antara kota Bermuda, Miami dan San Juan, Puerto Rico. Ini
telah menjadi tempat 'langganan' hilangnya ratusan kapal dan
pesawat, dan berbagai macam jenis bangkai kapal ditemukan ditempat
ini.

Ribuan laporan tentang hilangnya pesawat, kejadian-kejadian yang


tidak dapat dijelaskankan, semuanya dapat di lihat dari pertengahan
abad ke 19.

Karena terlalu seringnya kapal-kapal yang hilang di laut tempat itupun


dijuluki dengan 'Devil's Triangle'.

Berikut ini, nama kapal-kapal yang 'hilang' di perairan tersebut antara


lain, 1872: perahu bernama The Mary Celeste, tahun 1945: hilangnya
5 Angkatan Laut -Flight 19, tahun 1947: Army C-45 Superfort hilang
setelah tinggal landas 100 mil dari Bermuda, tahun 1948: pesawat
Four-engined Tudor IV hilang bersama 31 nyawa penumpangnya,
tahun 1948: Pesawat DC-3 hilang bersama 32 penumpang dan awak
kapalnya, tahun 1949: Tudor IV hilang untuk kedua kalinya. Kemudian
tahun 1950: Giant US Air Force Globemaster hilang, tahun 1950:
pesawatan barang Amerika SS Sandra (350 ft), tenggelam tanpa jejak,
tahun 1952: Pesawat Transport Inggris hilang dengan penumpang 33
orang hilang tanpa jejak. Masih banyak daftar pesawat-pesawat lain
dari Perancis dan Jerman yang hilang ditempat itu.
Ditempat ini juga dikabarkan sering terlihat benda-benda angkasa luar,
meteor atau bintang jatuh, bahkan ada yang mengaku sering terlihat
UFO bersliweran di tempat tersebut. Dalam catatan Christopher
Colombus, menuliskannya sebagai bola cahaya yang jatuh dari langit
dalam jurnal hariannya, beberapa orang dalam . Seorang ahli sejarah
dari Jerman Dr. Michael Preisinger, mengatakan bahwa ada
kemungkinan segitiga bermuda tersebut merupakan 'pintu gerbang',
dari alam lubang cacing alam semesta atau yang lebih dikenal dengan
sebutan Worm Holes. Para ilmuwan yang diberikan data-data
mengenai daya magnetik yang berada di pantai Bermuda tersebut
mungkin saja terjadi karena micro-wormholes.

Begitu juga dengan Prof. John Wheeler, dari Princeton, dia juga yakin
bahwa 'Worm Holes' itu ada di segitiga bermuda, bahkan mungkin
menjadi lorong tempat singgah atau transit tunnels antara dua dimensi
yang berbeda, yang mungkin saja hanya merupakan celah kecil,
0.0000 (0-nya sampai 33 kali) sekian saja, dalam ukuran giga point.
Mereka dapat berkedip-kedip sehingga menimbulkan anti-matter.
Begitu juga dengan Professor Tsung-Min Gung, dari Universitas Tokyo,
yang mengatakan kalau memang ada 'worm holes' di sana,
kemungkinan memang daya magnetik bumi akan seperti data-data
yang disiapkan Dr. Preisinger.

Ada juga yang mengaitkan keberadaan Segitiga bermuda tersebut


dengan keberadaan sebuah tempat yang bernama 'Atlantis'. But that's
only legend, right? .

Kejadian-kejadian yang non supranatural, juga sering terjadi seperti


badai yang aneh, arus ombak yang luar biasa di teluk yang berarus
kencang, dan pergeseran dasar laut yang berubah dengan cepat.
Tempat ini juga merupakan daerah yang sangat jarang karena
ditempat inilah daya magnet bumi bagian utara bertabrakan dengan
magnet kutub utara. Ini akan membuat seorang penerbang akan
kliyengan kehilangan arah.

Jadi bagi Anda yang baru belajar naik perahu atau pesawat terbang
stay away from this place! karena bisa-bisa nama Anda yang
berikutnya masuk dalam daftar hilang di Segitiga Bermuda
ini.[era/berbagaisumber/foto:istimewa]

Anda mungkin juga menyukai