1
2
3
4
5
=
=
=
=
=
E
B
G
D
A
Padahal ketika kita pertama kali menyetem tanpa bantuan alat seperti tuner gitar kita
tidak tahu seberapa tinggi nada E itu? Hal ini yang menyebabkan banyak orang yang
pertama kali menyetem gitar merasa kebingungan bahkan ketika sudah mencoba cara
di atas. Parahnya lagi ketika ia mencoba mengikuti sebuah alunan lagu dari handphone
dan ternyata chord tersebut berbeda dengan chord yang ada di buku lagu. Bagaimana
cara mengatasi hal ini?
Mengapa menggunakan tuning standar? Jawabannya adalah tuning ini banyak sekali
digunakan oleh kebanyakan gitaris dan lagu-lagu yang beredar di pasaran. Lalu
bagaimana caranya menyetem supaya tuning kita menjadi standar tanpa menggunakan
alat bantu seperti tuner gitar?
Langkah yang paling mudah adalah mencocokkan secara langsung dengan lagu yang
kita dengar. Dalam hal ini usahakan mendengarkan lagu yang menggunakan chord E
karena tuning yang E memungkinkan kita untuk mengetahui sebuah nada tanpa dipetik
atau nada open string. Beberapa lagu yang sering menggunakan chord ini adalah
Peterpan, seperti lagu Bintang di surga, Mimpi yang sempurna, Tak Bisakah yang
intronya dimulai dengan chord E.
Caranya dengarkan chord pertama tersebut dan samakan nadanya dengan senar 6
pada gitar kita. Bila sudah terdengar sama maka langkah selanjut dapat menggunakan
cara seperti yang sudah dijelaskan di atas. Selanjutnya tanpa kita sadari nada dari
masing-masing senar kita adalah E,A,D,G,B,E dan ini merupakan tuning standar.
Tuning Drop D
Untuk tuning drop D, kita tinggal menurunkan nada E pada senar 6 menjadi nada D
atau untuk lebih mudah samakan dengan nada D pada senar 4. Tentu saja ini bisa kita
lakukan setelah kita menyetem tuning gitar standar terlebih dulu.
http://www.slashkygitaris.com/2013/08/Belajar-Menyetem-Gitar-dengan-benardisertai-gambar.html