Anda di halaman 1dari 1

Terapi Khusus

1. Sistemik :
Penggunaan kortikosteroid sistemik masih kontroversi. Steroid
menjadi standar pengobatan sampai awal 1990-an, meskipun
dalam pengujian terbukti tidak terlalu bermanfaat. Karena itu
sampai sekarang pengobatan dengan menggunakan steroid masih
terus menjadi perdebatan. Sebuah penelitian pusat studi terbaru
menunjukan penggunaan kortikosteroid dosis tinggi (dexametason)
40 mg iv / hari yang cepat di awal mungkin bermanfaat. Di sisi lain,
sebuah studi yang dilakukan oleh Schneck et al., di Prancis dan
juga di Jerman menyimpulkan penggunaan kortikosteroid tidak
menunjukkan dampak yang signifikan dalam hal pencegahan
kematian dibandingkan dengan hanya perawatan secara suportif. 8,9
High dose intravenous immunoglobulin. Telah diuji untuk
pengobatan NET yang menunjukkan pasien dapat bertahan hidup
dan menurunkan angka kematian. 8,9
Siklosporin. Penelitian menunjukkan kombinasi siklosporin dan
kortikosteroid dosis tinggi dapat mempercepat reepitalisasi dan
mengurangi angka kematian. 8,9
2. Topikal2
1. Sebagai pengobatan topical dapat digunakan sulfadiazine perak.
Perak untuk mencegah dan mengobati infeksi oleh kuman gramnegatif, gram-positif dan candida. Sulfa untuk gram-positif.
2. Untuk lesi mulut dapat diberikan kenalog in orabase dan betadine
gargle
3. Untuk bibir yang biasanya kelainan berupa krusta dapat diberikan
emolien misalnya krim urea 10 %. Vesikel dan bula yang belum
pecah diberikan bedak salisil 2%.
PROGNOSIS
Secara umum, jika diagnosis tepat dan pelaksanaan tepat dan cepat,
maka prognosis cukup memuaskan.

Anda mungkin juga menyukai