Definisi
Radang : reaksi jaringan hidup
Radang Akut
Respon langsung dan dini terhadap agen
jejas.
Berlangsung selama beberapa jam atau
beberapa hari.
Sangat bergantung terhadap vaskular.
3 komponen penting radang :
Vasodilatasi pembuluh darah untuk
Vasodilatasi Vaskular
Peningkatan
Permeabilitas Vaskular
1. Marginasi
2. Emigrasi
3. Kemotaksis
4. Fagositosis
Mediator Inflamasi
Radang Akut
1. Mekanisme neurogenik
Pada reaksi radang yang sangat dini,
2. Mediator Kimia
Vasoaktif amina : histamin dan serotonin.
Menyebabkan dilatasi arteriol dan peningkatan
permeabilitas pembuluh darah
Mempunyai fungsi kemotaksis
Protease plasma : sistem kinin, sistem
Ringkasan Mediator
Inflamasi dan Fungsinya
Radang Kronik
Radang kronik disebabkan oleh reaksi
Gambaran morfologi
radang akut dan kronik
Radang serosa: umumnya disebabkan
Radang purulen :
Sel nekrosis likuefaktif yang disertai neutrofil
Radang membranosa :
Adanya pembentukan selaput lendir yang
menyertai eksudat
Contoh : difteri yang disebabkan oleh bakteri
Corinebacterium diptheriae.
Selaput lendir terdiri dari : agen penyebab,
endapan fibrin, sel nekrotik aktif dan sel leukosit
radang
Radang histiositik
Contohnya infeksi oleh S.Thypi
Terdapat kelenjar limfe yang terserang secara
Radang interstisial
Tampak pada infeksi virus, rickettsia dan sifilis.
Terdapat timbunan pervaskuler dan infiltrasi
Contoh gambaran
granuloma
Manifestasi klinik
radang akut dan kronik
Tanda tanda kardinal radang:
Rubor (warna merah)
Kalor (panas)
Tumor (pembengkakan)
Dolor (nyeri)
Functiolaesa (gangguan fungsi)
TERIMAKASIH