Pengelolaan Sampah Padat
Pengelolaan Sampah Padat
MANAJEMEN LIMBAH
PENGOLAHAN LIMBAH PADAT di TPS SARIJADI
Disusun oleh :
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sampah adalah limbah hasil kegiatan sehari-hari makhluk hidup yang
berbentuk padat. Sampah terdiri dari sampah organik dan anorganik. Sampah
organik merupakan sampah yang mudah terurai atau mengalami dekomposisi
dengan bantuan mikroorganisme, seperti sampah dapur dan lain-lain. Sedangkan
sampah anorganik adalah sampah yang sulit terurai oleh alam yang membutuhkan
perlakuan khusus dalam pengolahannya, seperti sampah plastik, kaleng, dan lainlain.
Pengolahan sampah adalah suatu kegiatan dalam maksud untuk
mengurangi sampah. Pada UU nomor 18 tahun 2008 pasal 19 menjelaskan
pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga
terdiri atas:
a. Pengurangan sampah; dan
b. Penanganan sampah
Pengurangan sampah diatur dalam pasal 20 ayat 1, yang menjelaskan mengenai
pengurangan sampah sebagaimana dimaksud dalam pasal 19 huruf a meliputi
kegiatan:
a. Pembatasan timbulan sampah;
b. Pendauran ulang sampah; dan/atau
c.
BAB II
ISI
Di TPS ini terdapat 9 petugas. Petugas disini tidak mendapatkan gaji dari
pemerintah, mereka mendapatkan penghasilan dari menjual barang-barang yang
masih bisa di daur ulang. Tidak ada alat khusus untuk memilah sampah tersebut
hanya secara manual oleh para petugas.
Setiap 2 hari sekali sampah yang sudah terkumpul di TPS ini akan
dipindahkan ke TPA Sarimukti yang terletak di Cipatat.
Sampah organik yang telah dikumpulkan siap diangkut oleh mobil dari
pemerintah menuju TPA Sarimukti
BAB III
PENUTUPAN
Saran
Seharusnya petugas diberikan gaji untuk pengelolaan sampah ini. Dimana
diatur dalam UU nomor 18 tahun 2008 pasal 24 bahwa pemerintah wajib
membiayai penyelenggaraan pengelolaan sampah yang bersumber dari APBN dan
APBD. Hal ini ditegaskan dalam PP atau Perda.
Sebaiknya TPS berlokasi jauh dari daerah pemukiman karena akan
mengganggu warga sekitar. Selain itu, pemilahan sampah seharusnya diberikan
alat khusus agar dalam pemilahan sampah lebih cepat dan tepat.
Di daerah TPS ini kurang bersih, sebaiknya kebersihan di daerah TPS
dijaga apalagi ada yang berjualan makanan dan dekat dengan pemukiman. Hal ini
sungguh sangat mengganggu.
Perlunya diadakan pencatatan sampah yang masuk dan keluar untuk
memperhitungkan pemasukan volume sampah yang ditimbun di TPS, supaya
terkontrolnya sampah di TPS ini.
DAFTAR PUSTAKA