Anda di halaman 1dari 2

Tabel 5.

1 Pengaruh diabetes melitus terhadap penyakit periodontal


Pengaruh DM terhadap penyakit periodontal
Jumlah subjek
Usia
Penilaian periodontal
(DM/ Kontrol)
(Tahun)

Referensi

Tahun

Desain penelitian

Tipe
diabetes

Cianciola, et al.13

1982

Cross-sectional

263/208

4-33

Prevalensi dan keparahan PD

Emrich, et al.19

1991

Cross-sectional

1.342/1.877

15- 55

Thortensson, et al.103

1993

Cross-sectional

83/99

40-69

Shlossman, et al.85

1990

Cross-sectional

1 dan 2

736/2.483

5- 45

Tingkat perlekatan probing,


resorpsi tulang alveolar, usia,
jenis kelamin, indeks kalkulus,
indeks plak, indeks gingival,
fluorosis
Kondisi gingival, kedalaman
probing poket, dan tingkat tulang
alveolar
Hilangnya perlekatan probing dan
resorpsi tulang secara radiografi

Nelson, et al.70

1990

Longitudinal

1.363/910

15

Taylor, et al.100

1998

Longitudinal

24/362

Tervonen, et al.102

2000

Cross-sectional

Sandberg, et al.80

2000

Cross-sectional

Taylor GW 97

2001

Orbak, et al.74

Variabel lain terkait


diabetes yang
dipertimbangkan
Durasi diabetes

Kontrol diabetes

Kesimpulan

Prevalensi dan tingkat keparahan PD pada


T1D lebih kuat berhubungan terhadap usia
kronologis dibandingkan dengan durasi
diabetes
T2D meningkatkan resiko PD yang tidak
bergantung terhadap usia, jenis kelamin, dan
kebersihan ataupun penilaian gigi lainya

Durasi diabetes

Usia saat onset merupakan faktor resiko


yang penting terhadap PD

Tes toleransi glukosa


oral

Subjek dengan DM mempunyai prevalensi


PD lebih tinggi, DM mungkin menjadi faktor
resiko terjadinya PD
PD pada subjek dengan DM 2,6 kali lebih
sering terjadi dibandingkan dengan kontrol
tanpa diabetes
DM2 dihubungkan dengan insidensi
terjadinya kehilangan tulang alveolar dan
peningkatan kecepatan progresi kehilangan
tulang alveolar
Peningkatan resorpsi tulang pada subjek
dengan komplikasi T1D pada usia yang
muda
Subjek dengan T2D pada beberapa kondisi
oral menunjukkan kesehatan oral yang buruk

15-57

Kehilangan gigi dan resorpsi


tulang alveolar interproksimal
crestal
Keparahan resorpsi tulang

35/10

29

Resorpsi tulang

102/102

64

Gingivitis dan resorpsi tulang

Review

1,2, dan
GDM

Semua
usia

Evaluasi hubungan timbal balik


antara DM dan PD

Kontrol glikemik,
durasi diabetes,
keparahan diabetes
Kontrol glikemik,
durasi diabetes,
keparahan diabetes
-

2002

Cross-sectional

40/20

41

Gingivitis

Tsai, et al.106
Zielinski, et al.113

2002
2002

Cross-sectional
Cross-sectional

2
2

502/3.841
32/40

>45
>60

Hilangnya perlekatan periodontal


Kedalaman poket

Arrieta-Blanco, et al.5

2003

Cross-sectional

1 dan 2

70/74

11-81

Kedalaman poket, hilangnya


perlekatan periodontal, resorpsi
tulang

Kontrol glikemik,
komplikasi diabetes
Kontrol glikemik
Kontrol glikemik,
durasi diabetes
Kontrol glikemik,
durasi diabetes,
keparahan diabetes

Sebagian besar penelitian menunjukkan


bukti yang konsisten terhadap peningkatan
prevalensi, keparahan, ataupun progresi dari
PD pada subjek dengan DM
T2D dan merokok merupakan faktor resiko
terhadap PD
Tidak ada perbedaan kesehatan oral antara
subjek dengan T2D dan kelompok kontrol
Indeks gingivitis lebih tinggi dan
pengobatannya lebih rumit pada subjek
dengan DM

Endean, et al.20

2004

Cross-sectional

289/1.706

15- 45

Kedalaman poket, dan


kehilangan gigi

Tidak ada

Lu and Yang 59

2004

Cross-sectional

72/92

54

Gingivitis dan hilangnya


perlekatan periodontal

Campus, et al.10

2005

Cross-sectional

71/141

35-75

Gingivitis dan kedalaman poket

Kontrol glikemik,
durasi diabetes,
keparahan diabetes
Kontrol glikemik

Chuang, et al.12

2005

Cross-sectional

43/85

28-85

Kedalaman poket

Kontrol glikemik,
penyakit ginjal stadium
akhir

Ogunbodede, et al.73

2005

Cross-sectional

1 dan 2

65/54

25-82

Kedalaman poket

Durasi diabetes

Mattout, et al.60

2006

Cross-sectional

71/2.073

35-75

Gula darah puasa

Borges-Yanez, et al.8

2006

Cross-sectional

247/78

>60

Gingivitis, kedalaman poket,


hilangnya perlekatan periodontal
Hilangnya perlekatan periodontal

Xiong, et al.112

2006

Cross-sectional

256/4.234

15-44

2006

Cross-sectional

113/4.131

20-59

Kedalaman poket atau hilangnya


perlekatan periodontal
Gingivitis dan kedalaman poket
dan hilangnya perlekatan
periodontal

Tipe diabetes

Novak, et al.71

1,2, dan
GDM
2 dan
GDM

Mittas, et al.61
Mealey, et al.61

2006
2006

Cross-sectional
Review

64/88
-

Tidak ada
-

2006

Transversal

PD

Kontrol glikemik

Khader, et al.46

2006

Meta-Analysis
(1970-2003)

1 dan 2

23 penelitian
(total 19.245)

28
Semua
usia
Semua
usia
5-78

Gingivitis
Hubungan antara PD dan DM

Jannson, et al.43

GDM
1,2, dan
GDM
2

PD

Keparahan PD

Lalla, et al.54

2006

Case-control

182/160

6-18

Gingivitis

Perkembangan
keparahan PD

Lalla, et al.53

2007

Cross-sectional

1 dan 2

350/350

6-18

Kontrol glikemik,
durasi diabetes

Dammer, et al.17

2008

Longitudinal

1 dan 2

652/9.296

25-74

Gingivitis dan kedalaman poket


dan hilangnya perlekatan
periodontal
Adanya PD dan tingkat keparahan

191/0

Gula darah puasa

Kontrol glikemik,
durasi diabetes

Tinkat keparahan PD dan lepasnya gigi lebih


tinggi pada subjek dengan DM dibandingkan
dengan kelompok kontrol
Pada Subjek dengan T2D, PD lebih parah
dibandingkan pada individu yang sehat
Subjek dengan T2D lebih rentan terhadap
PD yang lebih parah
Pasien dengan diabetes uremik yang sedang
menjalani hemodialisis menunjukkan resiko
yang lebih tinggi terhadap pembusukan gigi
dan xerostomia
Kesehatan oral pada subjek dengan DM
dengan kontrol metabolik yang adekuat,
tidak ada perbedaan dibandingkan dengan
non-diabetes
PD lebih parah pada subjek dengan T2D
Prevalensi PD yang lebih tinggi tetapi tidak
signifikan dijumpai pada T2D
Hubungan positif antara PD, GDM, dan
deiabetes progestasional (T1D dan T2D)
Wanita dengan GDM mempunyai resiko
lebih besar terhadapa perkembangan PD
yang lebih parah dibandingkan dengan
wanita tanpa DM
Semua tipe DM meningkatkan resiko PD
Subjek dengan T2D beresiko tinggi terhadap
PD
Subjek dengan DM mempunyai keparahan
PD yang lebih signifikan tetapi pada tingkat
yang sama dibandingkan dengan subjek
non-diabetes
Destruksi periodontal dapat mulai terjadi
pada usia yang muda pada subjek dengan
T1D
Hubungan positif antara T1D dan
peningkatan resiko PD bahkan pada usia
yang muda
PD merupakan prediktor independen
terhadap insidensi DM2

Anda mungkin juga menyukai