Anda di halaman 1dari 55

TEORI API, APAR DAN HIDRANT

Disampaikan
Disampaikan oleh
oleh : Saat, S.Pd, MT
BPBD
BPBD dan
dan Pemadam
Pemadam Kebakaran Kota Padang
Padang
JANUARI
JANUARI

2016
2016

BIODATA

1.
2.
3.
4.
.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Nama : SAAT, SPd, MT


NIP : 19800719 200212 1 002
Status : Menikah (istri satu dan anak sepasang)
Riwayat Pendidikan:
SD dan SMP di Kayu Tanam
STM/SMK di Padang (Teknik Mesin)
Sarjana Pendidikan di UNP Padang (Teknik Mesin)
Magister Teknik di ITS Surabaya (Manajemen Aset Teknik Sipil)
Riwayat Pekerjaan:
Anggota Pemadam pada DPK Thn 2002-2009
Bendahara Barang pada DPK 2005-2007
Bendahara Pengeluaran pada DPK 2010
Kasi Pembinaan dan Penyuluhan di DTRTB Kota Padang Januari s/d September 2011
Kasi Diklat pada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang September 2011 s/d Desember
2012
Kasi Sarana Prasarana BPBDPK Kota Padang Desember 2012 s/d skrg.

API
1. I.F.S.T.A. (HAL. 3)
ESSENTIALS OF FIRE FIGHTING
Api adalah suatu reaksi rantai kimia yang dikenal
sebagai pembakaran.
2. DAVID T. GOLD (FIRE BRIGADE TRAINING
MANUAL) HAL. 11
Api/pembakaran adalah suatu proses oksidasi cepat
yang umumnya menghasilkan panas dan nyala.

Api yg tdk terkendali / tdk dikehendaki

MERUGIKAN

Kebakaran
Kebakaran
Api

GRAFIK PERTUMBUHAN API

TAHAPAN PENGEMBANGAN KEBAKARAN

KONDISI NORMAL

PENINGKATAN
TEMPERATUR

TITIK NYALA
TERLAMPAUI

PERAMBATAN

PENYALAAN TOTAL
PENYALAAN TOTAL

PENURUNAN

TAHAPAN PENGEMBANGAN KEBAKARAN

KONDISI NORMAL

PENINGKATAN
TEMPERATUR

TITIK NYALA
TERLAMPAUI

PERAMBATAN

PENYALAAN TOTAL
PENYALAAN TOTAL

PENURUNAN

TAHAPAN PENGEMBANGAN KEBAKARAN

KONDISI NORMAL

PENINGKATAN
TEMPERATUR

TITIK NYALA
TERLAMPAUI

PERAMBATAN

PENYALAAN TOTAL
PENYALAAN TOTAL

PENURUNAN

TAHAPAN PENGEMBANGAN KEBAKARAN

KONDISI NORMAL

PENINGKATAN
TEMPERATUR

TITIK NYALA
TERLAMPAUI

PERAMBATAN

PENYALAAN TOTAL
PENYALAAN TOTAL

PENURUNAN

TAHAPAN PENGEMBANGAN KEBAKARAN

KONDISI NORMAL

PENINGKATAN
TEMPERATUR

TITIK NYALA
TERLAMPAUI

PERAMBATAN

PENYALAAN TOTAL

PENURUNAN

TAHAPAN PENGEMBANGAN KEBAKARAN

KONDISI NORMAL

PENINGKATAN
TEMPERATUR

TITIK NYALA
TERLAMPAUI

PERAMBATAN

PENYALAAN TOTAL

PENURUNAN

TAHAPAN PENGEMBANGAN KEBAKARAN

KONDISI NORMAL

PENINGKATAN
TEMPERATUR

TITIK NYALA
TERLAMPAUI

PERAMBATAN

PENYALAAN TOTAL

PENURUNAN

APAR

[Alat Pemadam Api


Ringan]

PENGERTIAN;

Suatu alat pemadam kebakaran yang


dapat dijinjing/dibawa, dioperasikan oleh
satu orang, berdiri sendiri, mempunyai
berat antara 0,5 kg -16 kg dan digunakan
pada api awal.

JENIS MEDIA PEMADAM

- HALLON
POWDER

FOAM

WATER

- BUSA

HALON

- AIR

JENIS KERING
- DRY POWDER
- CO2

CO2

JENIS BASAH

Foam
Liqui
d

Mechanical
Foam

STORED
PRESSURE
( N2 )

JENIS BUSA/FOAM

Chemical Foam
(A) + (B)

POWDER

APAR JENIS POWDER


MENURUT KELAS KEBAKARAN YANG DIPADAMKAN,
POWDER DIBAGI MENJADI 3 MACAM ;
1.Tepung

kimia REGULER adalah tepung kimia yang


efektif untuk memadamkan kebakaran kelas B dan C.

2. Tepung kimia MULTI PORPHOSE adalah tepung kimia


yang efektif untuk memadamkan kebakaran kelas
A,B,C.
3. Tepung kimia SPECIAL DRY POWDER adalah tepung
kimia yang efektif untuk memadamkan kebakaran
khusus kelas D.

APAR JENIS CO2


CO2
dipakai
untuk
memadamkan kebakaran
karena
mempunyai
keuntungan sbb :

APAR J ENIS CO2

1.
2.
3.
4.

5.

Mudah menyebar keseluruh


areal kebakaran.
Tidak menghantarkan listrik.
Tidak meninggalkan residu.
Berat jenis CO2 1 1/5 kali
berat udara.
Efektif untuk kebakaran kelas
B dan C.

APAR JENIS HALLON


Hallon

Tidak meninggalkan residu.


Berat jenis hallon 5 x berat udara .
Tidak menghantarkan listrik.
Dapat memadamkan kebakaran kelas B,C

HALON

mempunyai kelebihan sbb :

SISTIM KERJA APAR


1.
2.
3.
4.

Type gas cartridge .


Type storage pressure .
Type reaksi kimia .
Type pompa tangan .

STORED
PRESSURE
10-15 kg/cm2
( N2 )

CO2

POWDER

Tipe konstruksi

CARTRIDGE

Dry Chemical Powder

APAR TYPE CARTRIDGE

APAR TYPE STORAGE


PRESSURE

Pemasangan dan Penempatan


APAR

Pada posisi yang mudah dilihat,


dicapai / diambil dan dilengkapi
dengan tanda pemasangan .
Harus sesuai dengan jenis dan
kelas kebakaran .
Harus
menggantung
pada
dinding / dalam lemari kaca .
Pada ketinggian 15 120 cm .
Pada suhu antara 40 C 490 C

TANDA PEMASANGAN

APAR

APAR

PERSYARATAN TEKNIS APAR


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Tabung harus dalam keadaan baik ( tidak berkarat)


Etiket harus dapat dibaca dan dimengerti dengan jelas .
Segel harus dalam keadaan utuh .
Selang harus tahan tekanan tinggi dan dalam keadaan baik
Tutup harus dalam keadaan baik dan terpasang dengan erat
Untuk storage pressure tekanan tidak boleh kurang dari
batas yang telah ditentukan .
Untuk type cartridge tidak ada kebocoran pada membran
tabung gas .
Belum lewat masa kadaluwarsa .

Ukuran tidak sesuai


Macet/tidak berfungsi
Salah penempatan

FOAM

POWDER

2
Jenis tidak sesuai

HALON

WATER

KEGAGALAN APAR

Tidak bertekanan
- bocor
Menggumpal
- tunda refill

belum ditunjuk
Petugas
tidak trampil

Cara menggunakan APAR


Untuk menggunakan APAR selalu
berpedoman pada istilah PASS:

Pull
Aim
Squeeze
Sweep

Cara menggunakan APAR


Pull the pin
Tarik Pin pengaman;
Pada saat menarik
biarkan handle yang
atas bebas (jangan
ditekan)

Cara menggunakan APAR


Aim nozzle
Arahkan corong
ke sumber api

Cara menggunakan APAR


Squeeze the top handle
Tekan handle ;
Jangan berhenti
menekan sebelum
apinya padam atau
isinya habis.

Cara menggunakan APAR


Sweep from side to side
Sapukan
dari kiri ke
kanan atau
dari kanan ke
kiri

Perawatan/maintenance

Jaga keutuhan pen pengaman, segel dan


Label petunjuk penggunaan harus jelas
Lakukan isi ulang setelah di pergunakan atau
kondisi sudah tidak baik.

Co2 tempatkan pada suhu di bawah 490 C.


Jenis DCP jaga dari kelembaban.
Letakkan pada dinding, di gantung.

HIDRAN KEBAKARAN

Pengertian
Suatu alat yang dilengkapi dengan fire hose
dan nozzle yang digunakan untuk
mengalirkan air bertekanan bagi keperluan
pemadaman kebakaran .
Kep. Men. PU No.10/ KPTS/2000

KLASIFIKASI HUNIAN
Tingkat resiko bahaya kebakaran
Resiko Ringan Luas 1000-2000 M2
2 titik hydran, tambahan 1 titik Tiap 1000M2
Resiko Sedang

Resiko Berat

Luas 800-1600 M2
2 titik hydran, tambahan 1 titik Tiap 800M2

Luas 600-1200 M2
2 titik hydran, tambahan 1 titik Tiap 600M 2

BAGIAN-BAGIAN HIDRAN KEBAKARAN

RESEVOAR
Bak penampungan air untuk memasok kebutuhan sistim hidran
kebakaran,dapat berupa ground tank,pressure tank,atau grafity tank .

POMPA-POMPA
Seperangkat alat yang berfungsi untuk memindahkan air dari resevoir ke
ujung pengeluaran .
- Pompa Picu (untuk mempertahankan tekanan statis)
- Pompa Utama(sebagai penggerak utama)
- Pompa Cadangan (sebagai penggerak cadangan)

PEMIPAAN
- Pipa hisap (pipa yang terentang dari resevoir sampai pompa)
- Pipa header (pipa antara/pembagi dari pompa ke pipa penyalur)
- Pipa penyalur (pipa yang terentang dari header ke pipa tegak)
- Pipa tegak (terpasang vetikal dari lantai bawah sampai atas)
- Pipa cabang (pipa yang terhubung dari pipa tegak ke outlet)

KOMPONEN SISTEM HIDRAN

Valve
Pressure Switch
Pressure Tank
Priming Tank
Pressure Gauge
Box Hydrant
Landing Valve
Siamese Connection

FUNGSI MASING-MASING POMPA

POMPA PICU/JOCKEY
- Untuk mempertahankan tekanan statis dalam jaringan sistim hidran
- Bekerja untuk mengembalikan tekanan ke posisi semula
- Untuk memantau kebocoran pada jaringan sistim pompa
- Hidup (start) secara otomatis pada saat katup pengeluaran dibuka
- Stop secara otomatis pada saat katup bukaan ditutup

POMPA UTAMA
- Sebagai penggerak utama bekerjanya sistim hidran .
- Bekerja secara otomatis setelah kapasitas maksimum jockey pump
terlampaui .
- Bekerja otomatis dan berhenti manual

POMPA CADANGAN
- Sebagai penggerak cadangan dari sistim hidran .
- Meskipun sebagai cadangan,tapi tetap dalam kondisi siaga operasi
- Bekerja apabila main pump mengalami kerusakan atau
sumber utama listrik dari PLN padam .
- Start otomatis dan stop manual .

FIRE HYDRANT
Jaringan instalasi pipa air
untuk pemadam kebakaran
yang dipasang secara permanen
Komponen sistem Hidrant
- Sistem persediaan air (45,60,90 menit)
- Sistem Pompa
(Picu,Utama & Cadangan)
- Jaringan pipa
- Kopling outlet / Pilar / Landing valve
- Slang dan nozle
- Sistem kontrol tekanan & aliran

1 1/2 Inc

2 1/2 Inc

2 1/2 Inc

Out door
Seamiest
Connection
RESERVOAR

Jet
Nozzle

Hose

Y
Conection
Couplin
g

Adjustable
Nozzle

Hydra
nt
Pilar

KELENGKAPAN DI BOX HIDRAN

HIDRAN
GEDUNG :

Buka pintu box hidran .


Keluarkan selang dan nozzle
Uraikan /gelar selang .
Pegang nozzle .
Buka kran ke arah kiri .
Laksanakan pemadaman .

PETUNJUK PENGOPERASIAN
HIDRAN HALAMAN :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Buka pintu box hidran halaman .


Keluarkan selang dan nozzle .
Ambil kunci hidran .
Uraikan / gelar selang .
Sambung ke hidran dan nozzle .
Pegang nozzle .
Buka outlet hidran,putar ke posisi open .
Laksanakan pemadaman .

TERIMA KASIH
atas
Perhatiannya
Selamat
Bertugas

SEMOGA SUKSES

PANTANG PULANG
SEBELUM PADAM
kk

Anda mungkin juga menyukai