Anda di halaman 1dari 11

ANALISA GELEGAR MELINTANG

Gelegar melintang direncanakan dari profil WFS 600 mm x 300 mm dengan


mutu BJ 37 jarak gelegar melintang adalah 4,00 dan lebar 8,00 m.
Data-data :
Lebar jembatan

=6m

Jarak gelegar melintang

=4m

Tebal aspal

= 0,2 m

Berat aspal

= 2,4 t/m3

Tebal beton

= 0,22 m

Berat beton

= 2,6 t/m3

Tebal trotoar

= 0,30 m

3.4 Beban yang bekerja


Beban yang bekerja pada gelegar melintang
a.
b.
c.
d.

Beban mati
Beban hidup
Beban angin
Beban akibat gaya rem

Profil yang direncanakan adalah profil WFS 700 x 300 dengan data :
Ix

= 237000 cm4

Iy

= 12900 cm4

Ix

= 29,4 cm

iy

= 6,86 cm

= 273,6 cm2

= 708 mm

= 215,00 kg/m

= 302 mm

Wx

= 6700 cm3

A. Beban Tetap

Berat sendiri profil


Berat lantai
Mmax
Dmax

= 0,273 t/m
= 1,0 t/m
q
= 1,273 t/m
= 1/8 x q x L2 = 1/8 x 1,273 x 6,002 = 5,728 tm
= x q x L = x 1,273 x 6,00 = 3,819 t

B. Beban mati
Berat sendiri gelegar = 6,00 m x 0,215 t/m

= 1,29 t

Berat lantai kendaraan= 6,8 m x 4,0 m x 0,22 m x 2,6 t/m3

= 15,55 t

Berat aspal

= 6,8 m x 4,0 m x 0,2 m x 2,4 t/m3

= 13,05 t

Berat air hujan

= 6,8 m x 4,0 m x 0,05 m x 1 t/m

= 1,36 t
P1

= 31,25 t

Berat trotoar

= 2 (1,00 m x 4,0 m x 0,30 m x 2,6 t/m3)

= 6,24 t

Berat air hujan

=2 (1,00 m x 4,0 m x 0,05 m x 1,0 t/m )

= 0,4 t

P2

= 6,64 t

P2/2

= 3,32 t

D max = ( P1 + 2P2 )
= (31,25 + 2(3,32))
= 22,265t
M max = RA . 4,0 P2 . 3,668
= (22,26 x 4,0) (3,32 x 3,668)
= 76,86 tm

Perhitungan reaksi tumpuan

MB

=0

RA 8,0 (1/2 P2 x 7,668) (P1 x 4) (1/2 p2 x 0,332)

=0

RA 8,0 (3,32 x 7,668) (31,68 x 4,0) (3,32 x 0,332)

=0

102,36
8,0

RA

RA

= 12,795 t

MA

=0

-RB 8,0 + (1/2 P2 x 7,668) + (P1 x 4,0) + (1/2 p2 x 0,322)

=0

-RB 8,0 + (3,32 x 7,668) +(31,68 x 4,0) + (3,32 x 0,332)

=0

102,36
8,0

RB

RB

= 12,795 t

Gaya lintang : DA

Momen :

= RA

= 12,795 t

DC

= RA (1/2 P2)

= 12,795 3,32

= 9,475

DD

= DC P1

= 9,475 31,68

= -22,205

DA

= DD (1/2 P2)

= -22,205 3,32

= -25,525

MA

=0

MC

= RA x 0,332

= 12,795 x 0,332

= 4,247

MD

= RA x 4 (1/2 P2 x 3,668)
= 12,795 x 4,0 (3,32 x 3,668)
= 39,002

ME

= RB x 0,332

1
P = 3,32 t
2 2
0,332 m

= 12,795 x 0,332

P1 = 31,68 t

3,668 m

3,668 m

= 4,247

1
P = 3,32 t
2 2
0,332 m

12,795 t

9,475 t

-9,475
-12,795

4,247

4,247
39,002

Gambar Beban mati, gaya lintang dan momen maksimum


C. Beban Hidup
Menurut RSNI T-02-2005, Beban D terdiri dari beban terbagi merata
(BTR) digabung dengan beban garis (BGT). Untuk jembatan dengan panjang
bentang L >30 meter maka BTR untuk satu jalur lalu lintas adalah :
1. Beban terbagi merata (q)
q = 9,0 (0,5 + 15/L)
= 9,0 (0,5 + 15/32) x 0,1ton/m2 x 2m
= 1,74 t/m

Lebar lalu lintas = 3,2 m maka intensitas beban terbagi rata diambil 100%
q

= 100% x 1,74
= 1,74 t/m

Besar beban terbagi merata dalam jalur (beban D sepenuhnya 100%)


q1 =

q
2,75

x 3,2 x 100%

1,74
x 3,2 x 100%
2,75
= 2,024 t/m
=

Besar beban terbagi merata luar jalur (beban D sepenuhnya 50%)


q
x 0,75 x 50%
2,75
1,74
=
x 0,75 x 50%
2,75
= 0,237 t/m

q2 =

Besar beban terbagi merata luar jalur (beban D sepenuhnya 50%)


q
x 1,00 x 60%
2,75
1,74
=
x 1,00 x 60%
2,75
= 0,316 t/m

q3 =

RA = RB =

Qtotal
=
2
=

( q 1 xL 4 ) +2 ( q 2 xL 3 ) +2(q 3 xL 2)
2
( 2,204 x 3,2 ) +2 ( 0,237 x 0,75 ) +2(0,316 x 1,00)
2

= 7,724 t

Mmax = RA(4,0) - (q3x 1 x 3,668) - (q2 x 0,75 x 3,125) - (q1 x 2,75 x 1,375)
= (7,724 x 4,0) (0,316 x 1 x 3,668 ) - (0,237 x 0,75 x 2,875) - (2,024 x
2,75x 1,375)
= 21,572 tm
2. Beban garis (P)
Menurut RSNI T-02-2005, beban garis (BGT) adalah P = 49 kN/m =
4,9t/m. Besarnya muatan yang diterima oleh gelegar melintang adalah :
Koefisien kejut :

= 1+(

20
50+ L

= 1+(

20
50+ 32

)
)

= 1,243
Besarnya beban garis dalam jalur (Beban D sepenuhnya 100%) adalah :
P1

=(

q
2,75

) x 100%

=(

4,9
2,75

) x 100%

= 1,782 t/m

P2

=(

q
2,75

) x 50%

=(

4,9
2,75

) x 50%

= 0,891 t/m
Jumlah total beban garis (Ptot adalah):
Ptot

= P1 + P2
= 1,782 + 0,891
= 2,673 ton

Besarnya beban garis yang bekerja pada gelegar melintang jembatan


diperlihatkan pada gambar dibawah ini.
P= 2,673 t
A

6,0 m

Gambar beban garis yang bekerja pada gelegar melintang

=0

RA

= RB =

Mmax

=p.L
= x 2,673 x 6,0

= x 2,673

= 4,009 t.m

= 1,336 t
Jumlah momen maksimum yang bekerja pada gelegar melintang akibat beban
hidup (beban terbagi merata dan beban garis) adalah :
Mmax = 21,572 + 4,009
= 25,581 t.m
Jumlah gaya lintang adalah :
Dmax = 5,599 + 1,336
= 6,935 ton
D. Beban Angin
Besarnya angin yang bekerja pada tengah bentang gelegar melintang sama
dengan gaya angin yang bekerja pada gelegar memanjang. Berdasarkan RSNI T02-2005 maka besar angin rencana adalah Tew = 0,927 t
Momen yang timbul :
M

= x Tew x L = x 0,927 x 7,75


= 1,796 tm

Gaya lintang yang timbul


D

= x Tew
= 0,464 t

E. Gaya Rem (R)


Menurut RSNI T-02-2005 gaya rem harus diperhitungkan senilai 5% dari
beban D untuk semua lajur lalu lintas. Gaya rem tidak boleh digunakan tanpa
memperhitungkan pengaruh beban lalu lintas vertikal pada kendaraan senilai 40%.
Dengan titik tangkap setinggi 1,8 m diatas lantai kendaraan.
Beban terbagi merata (q) :
Q

= (q1 x L4) + 2(q2 x L3) + 2(q3 x L2)


= (1,187 x 4,25) + 2(0,105 x 0,75) + 2(0,167 x 1)

= 5,536 ton
Beban garis (P) tanpa koefesien kejut (K) :
P1

Ptot
2,75

5,536
2,75

x 4,25 x 100%
x 4,25 x 100%

= 8,555 ton
Diluar jalur
P2

=(

5,536
2,75

x 1 x 40%) x 2

= 1,610
Maka besarnya beban hidup D adalah :
Q + P1 + P2

= 5,536 + 8,555 + 1,610


= 15,701 ton

Besarnya beban rem yang diperhiungkan adalah 5% dari beban D, tanpa


koefesien kejut Jadi beban D akibat gaya rem yang bekerja pada jembatan adalah :
Dmax = 5% x 15,701
= 0,785 ton
Titik tangkap gaya rem diatas permukaan lantai adalah L = 1,8 m, maka :
Mmax = 0,785 x 1,8
= 1,413 tm

F. Akibat Muatan Gempa


Berdasarkan RSNI T-02-2005, Minimum beban gempa rencana yaitu 0,178
ton. Maka:
TEQ

= 1,347 t

Momen yang timbul:


M

= x TEQ x L = x 1,347 x 4,25

Gaya lintang yang timbul:

= 1,431 tm

= x TEQ

= x 1,347

= 0,6735 t

3.1 Kombinasi Beban


- Momen akibat beban mati dan tetap (PMS dan PMA)
- Momen akibat beban hidup D (TTD)
- Momen akibat beban angin (TEW)
- Momen akibat beban gempa (TEQ)
- Momen akibat rem (TTB)
1. Kombinasi primer

= 43,54 tm
= 19,901 tm
= 1,796 tm
= 1,431 tm
= 1,413 tm

= beban tetap + satu beban transien


= 1,2 (PMS + PMA) + 1,6 TTD
= 1,2 (43,54) + 1,6 (19,901)
= 84,08 tm

2. Kombinasi sekunder = beban primer + 0,7 (satu beban transien)


= 1,2 (PMS + PMA) + 1,6 TTD + 0,7 (TEW )
= 1,2 (43,54) + 1,6 (19,901) + 0,7 (1,796)
= 85,346 tm
3. Kombinasi tersier

= beban primer + 0,5 (2 / Lebih beban transien)


= 1,2 (PMS + PMA) + 1,6 TTD + 0,5 (TEQ + TTB)
= 1,2 (43,54) + 1,6 (19,901) + 0,5 (2,844)
= 85,51 tm

Dari kombinasi beban diatas, yang menentukan adalah kombinasi tersier


dengan momen sebesar 85,51 tm.
-

Gaya lintang akibat beban mati dan tetap (PMS dan PMA)
= 15,804 tm
Gaya lintang akibat beban hidup D (TTD)
= 6,935 tm
Gaya lintang akibat beban angin (TEW)
= 0,464 tm
Gaya lintang akibat beban gempa (TEQ)
= 0,673 tm
Gaya lintang akibat rem (TTB)
= 0,785 tm

1. Kombinasi primer

= beban tetap + satu beban transien


= 1,2 (PMS + PMA) + 1,6 TTD
= 1,2 (15,804) + 1,6 (6,935)
= 30,06 tm
2. Kombinasi sekunder = beban primer + 0,7 (satu beban transien)
= 1,2 (PMS + PMA) + 1,6 TTD + 0,7 (TEW )
= 1,2 (15,804) + 1,6 (6,935) + 0,7 (0,464)
= 30,38 tm

3. Kombinasi tersier

= beban primer + 0,5 (2 / Lebih beban transien)


= 1,2 (PMS + PMA) + 1,6 TTD + 0,5 (TEQ + TTB)
= 1,2 (15,804) + 1,6 (6,935) + 0,5 (1,458)
= 30,78 tm

Dari kombinasi beban diatas, yang menentukan adalah kombinasi tersier


dengan gaya lintang sebesar 30,78 t.
3.3 Kontrol Tegangan

Tegangan Lentur
M
Teg Lentur (ytb) = 100%.Wx < Teg izin lt

85,51 x 10
0,8 x 4620

= 2313 kg/cm2 < lt = 2400 kg/cm2 (aman)

Tegangan Geser

Tegangan geser dihitung dengan rumus umum sebagai berikut :


ytb =

DxS
d x Ix

Keterangan :
D = Gaya lintang pada potongan yang ditinjau
S = Statis momen bagian atas/bawah potongan yang ditinjau terhadap garis
netral
d

= Tebal profil pada pitongan yang ditinjau

Ix = Momen inersia seluruh penampang

ytb =

DxS
d x Ix

30,78 x 10 x 4620
1,4 x 137000

= 741,41kg/cm2

= 0,58 x
= 0,58 x 2400 = 1392 kg/cm2

= 741,41 kg/cm2 < = 1392 kg/cm2 (aman)

Anda mungkin juga menyukai