PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berkembang atau tidaknya peserta didik dalam pendidikan itu adalah tugas
seorang guru, bagaimana cara guru memperhatikan atau lebih tepatnya
membimbing peserta didik dan mengetahui sampai mana perkembangan peserta
didik tersebut.
Guru memegang peranan yang sangat strategis terutama dalam
membentuk watak bangsa serta mengembangkan potensi siswa. Kehadiran guru
tidak tergantikan oleh unsur yang lain, lebih-lebih dalam masyarakat kita yang
multikultural
dan
multidimensional,
dimana
peranan
teknologi
untuk
menggantikan tugas-tugas guru sangat minim. Guru memiliki perana yang sangat
penting dalam menentukan keberhasilan pendidikan. Guru yang profesional
diharapkan menghasilkan lulusan yang berkualitas. Guru mempunyai tanggung
jawab uuntuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu
proses perkembangan siswa. Penyampaian materi pelajaran hanyalah merupakan
salah satu dari berbagai kegiatan dalam belajar sebagai suatu proses yang dinamis
dalam segala fase dan proses perkembangan siswa.
Begitu pentinya peranan guru dalam keberhasilan peserta didik maka
hendaknya guru mampu beradaptasi dengan berbagai perkembangan yang ada dan
meningkatkan kompetensinya sebab guru pada saat ini bukan saja sebagai
pengajar tetapi juga sebagai pengelola proses belajar mengajar.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang
masalah
diatas,
penulis
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Profesi Guru
1. Pengertian Profesi Guru
Istilah profesi sudah cukup dikenal oleh semua
pihak termasuk para guru sendiri. Istilah profesi ini
senantiasa melekat pada guru karena tugas guru
sesungguhnya merupakan jabatan profesional. Untuk
memperoleh pemahaman yang lebih tepat, berikut ini
akan dikemukakan pengertian profesi, kemudian akan
dikemukakan pengertian profesi guru.
dipegang
sembarang
orang,
akan
tetapi
yaitu
istilah
profesional,
profesionalisme,
sikap
kualitas
profesionalnya,
(Surya,
dkk : 2007).
c. Profesionalitas
Adalah suatu sebutan akan kualitas sikap para
anggota suatu profesi terhadap profesinya serta
derajat pengetahuan dan keahlian yang mereka
miliki untuk dapat melakukan tugas-tugasnya.,
3 | Perkembangan Peserta Didik Dalam Konteks Profesionalisasi Guru
lebih
menggambarkan
suatu
sikap,
pengetahuan,
dan
keahlian
yang
dan
latihan
yang
diprogramkan
secara
guru.
Kompetensi
adalah
seperangkat
(2007),
istilah
Sedangkan menurut
kompetensi
diartikan
sebagai
sebagai
seperangkat
tindakan
cerdas
dan
penuh
yang
mantap,
arif,
dewasa,
dan
peserta
yang
berkenaan
didik
dan
dengan
pengelola
kompetensi
ini
mencakup
pemahaman
evaluasi
hasil
belajar,
dan
pengembangan
peserta
didik
untuk
isi
materi
kurikulum
mata
pelajaran
di
tersebut,
serta
menambah
wawasan
berkomunikasi
dengan
peserta
kependidikan,
dan
didik,
orang
bergaul
sesama
tua/wali
secara
pendidik,
peserta
efektif
tenaga
didik,
dan
masyarakat sekitar.
C. Psikologi Perkembangan Peserta Didik
1. Psikologi Perkembangan
Psikologi
mempelajari
perkembangan
tingkah
perkembangannya
dan
laku
latar
adalah
ilmu
individu
belakang
yang
dalam
yang
yang
terjadi
karena
proses
pemasakan
dan
ketiga,
mengkoordinasikan
hubungannya
perbuatan
dalam
kausalitas.
b. Tahap Praoperasional (2-7 tahun)
Tahap pemikiran ini lebih bersifat simbolis, egoisentris
dan
intuitif
sehing-ga
tidak
melibatkan
pemikiran
karena
merasa
pemahaman
yakin
mereka,
akan
pengetahuan
namun
tidak
dan
menyadari
tanpa
menggunakan
pemikiran
rasional.
cara
berpikir
operasional
untuk
tahap
sebelumnya.
Pemikiran
operasional
D. Konteks
Perkembangan
Peserta
Didik
Profesionalisasi Guru
dalam
Sebagaimana
telah
disebutkan
di
atas,
psikologi
dalam
para
guru
untuk
sebelumnya
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berkembang atau tidaknya peserta didik dalam pendidikan itu adalah tugas
seorang guru, bagaimana cara guru memperhatikan atau lebih tepatnya
membimbing peserta didik dan mengetahui sampai mana perkembangan peserta
didik tersebut.
Guru memegang peranan yang sangat strategis terutama dalam
membentuk watak bangsa serta mengembangkan potensi siswa. Kehadiran guru
tidak tergantikan oleh unsur yang lain, lebih-lebih dalam masyarakat kita yang
multikultural
dan
multidimensional,
dimana
peranan
teknologi
untuk
menggantikan tugas-tugas guru sangat minim. Guru memiliki perana yang sangat
penting dalam menentukan keberhasilan pendidikan. Guru yang profesional
diharapkan menghasilkan lulusan yang berkualitas. Guru mempunyai tanggung
jawab uuntuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu
proses perkembangan siswa. Penyampaian materi pelajaran hanyalah merupakan
salah satu dari berbagai kegiatan dalam belajar sebagai suatu proses yang dinamis
dalam segala fase dan proses perkembangan siswa.
Begitu pentinya peranan guru dalam keberhasilan peserta didik maka
hendaknya guru mampu beradaptasi dengan berbagai perkembangan yang ada dan
meningkatkan kompetensinya sebab guru pada saat ini bukan saja sebagai
pengajar tetapi juga sebagai pengelola proses belajar mengajar.
Secara lebih terperinci tugas guru berpusat pada:
a. Mendidik dengan titik berat memberikan arah dan motifasi
pencapaian tujuan baik jangka pendek maupun jangka panjang.
b. Memberi fasilitas pencapaian tujuan melalui pengalaman belajar
yang memadai.
c. Membantu perkembangan aspek aspek pribadi seperti sikap,
nilai-nilai, dan penyusuaian diri, demikianlah dalam proses belajar
mengajar guru tidak terbatas sebagai penyampai ilmu pengetahuan
akan tetapi lebih dari itu ia bertanggung jawab akan keseluruhan
perkembangan kepribadian siswa ia harus mampu menciptakan
proses belajar yang sedemikian rupa sehingga dapat merangsang
siswa muntuk belajar aktif dan dinamis dalam memenuhi
kebutuhan dan menciptakan tujuan.
B. Saran
Sebagai orang yang profesional, para guru diharapkan memiliki komitmen
untuk belajar apa yang mereka perlu ketahui agar para siswa yang
diajarkannya berhasil. Visi seorang guru yang profesional harus
menciptakan sinergi antara pengajaran dengan pembelajaran siswa dan
mensyaratkan agar guru dapat menunjukan hasil pembelajaran siswa. Visi
guru yang profesional juga mengharuskan guru benar-benar memahami
apa yang dimaksud dengan mendidik siswa di alam demokrasi, sehingga,
11 | Perkembangan Peserta Didik Dalam Konteks Profesionalisasi Guru
DAFTAR PUSTAKA
Desmita. 2014. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya.
Gunarsa, Singgih D. 2010. Psikologi Perkembangan. Jakarta: PT
BPK Gunung Mulia
Ghufron,Anik.2008.https:staff.uny.ac.id/sites/default/files/kompet
ensi%20Guru%20SD.pdf. Diakses pada tanggal 3 Maret 2016
pukul 14.33
Murniati.2007.https://karyono1993.wordpress.com/thesis/kompet
ensi-guru/. Diakses pada tanggal 3 Maret 2016 pukul 15.00
Rifai RC, Achmad dan Tri Ani,Chatarina. 2009. Psikologi
Pendidikan.
Semarang:
Universitas
Negeri
Semarang
Press.
Surya, dkk. 2007. Kapita Selekta Kependidikan SD. Jakarta:
Penerbit Universitas Terbuka.