1.

Kepanitiaan
Sejak dikeluarkannya Surat Keputusan HIMATIKA FMIPA UNMNomor 016/E/INAUGURASIMATEMATIKA-2014/HIMATIKA-FMIPAUNM/I/2015 pada tanggal 19 Januari 2015 Tentang
pembentukan panitia pelaksana INAUGURASI MATEMATIKA 2014. Panitia pelaksana terdiri
dari 112 orang. Seksi acara terdiri atas Koordinator dan 19 orang anggota, Seksi Perlengkapan
terdiri atas Koordinator dan 13 orang anggota, Seksi Publikasi dan Dokumentasi terdiri atas
Koordinator dan 14 orang anggota, Seksi dana terdiri atas Koordinator dan 20 orang anggota,
Seksi Kreatifitas terdiri atas Koordinator dan 16 orang anggota dan Seksi Konsumsi terdiri atas
Koordinator dan 19 orang anggota. Namun realitasnya kepanitiaan banyak yang tidak aktif dan
seringkali mengalami hambatan karena kurangnya kesadaran, sehingga sulit mengumpulkan
panitia dalam rapat. Pada rapat perdana tanggal 16 Januari 2015, setelah terbentuknya
kepanitiaan membahas tentang tugas dari masing-masing seksi terutama program seksi dana
dalam pencarian dana, menentukan waktu dan tema kegiatan. Dalam rapat pertama panitia
menetapkan tema INAUGURASI Jurusan Matematika 2014, yaitu Diverse Background, No
permutation Just combination.Kemudian pada rapat selanjutnya mengenai kesiapan dari
masing-masing seksi, ada perbedaan pendapat tentang konsep acara. Ada panitia yang
menginginkan konsep acara Langit malam tapi bertentangan dengan waktu pelaksananaan acara
karena kami tidak diizinkan melaksanakan acara pada malam hari, ditakutkan terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan, ada pula yang menginginkan konsep acara budaya, yang menampilkan
tarian,drama,musik yang berbeda-beda. Akhirnya untuk memutuskan konsep acara yang akan
dilaksanakan, kami mengadakan diskusi dengan panitia dan senior dan hasilnya adalah konsep
acara colorfull, sesuai dengan tema, yang memiliki makna berasal dari latarbelakang berbeda tapi
kia tetap satu. Dengan konsep ini kami menampilkan sesuatu dari berbagai daerah termasuk
tarian 4 etnis.
Realitas seksi acara dalam melaksanakan kegiatan INAUGURASI MATEMATIKA 2014, secara
umum minimnya partisipasi panitia dalam persiapan penampilan setiap item acara dan
banyaknya pengambilan keputusan diluar dari konsep acara yang telah disepakati pada rapat
sebelumnya. Selanjutnya seksi acara menyusun beberapa item acara yang akan dilaksanakan
pada saat pelaksanaan INAUGURASI.Setelah konsep susunan acara selesai, pada rapat
selanjutnya panitia membahas susunan acara yang terbagi atas acara formal dan nonformal. Akan

tetapi, dalam persiapan seluruh item kegiatan yang akan ditampilkan tidak semua berjalan
dengan mudah dan sesuai yang diharapkan. Kendalanya seperti kurangnya kesadaran mahasiswa
baru dalam berpartisipasi pada pelaksanaan, minim pelatih, dan sulitnya menentukan waktu
latihan disela-sela kegiatan perkuliahan yang cukup padat.Sedangkan dalam hal penentuan item
kegiatan yang ditampilkan, seluruhnya bukan hanya penampilan dari mahasiswa baru melainkan
juga beberapa penampilan dari warga matematika yang sedianya turut meramaikan.
Di sisi lain, pendekoran dan konsep pengukuhan tidaklah terealisasi sebagaimana yang telah
diputuskan pada rapat-rapat sebelumnya, karena adanya pihak yang memberikan saran mengenai
konsep desain interior , namun sebagai panitia kami merasa berat hati untuk menolak saran
tersebut sehingga mencoba menyatukan dengan konsep yang telah dibuat sebelumnya, akan
tetapi pada kenyataannya, semakin jauh perubahan tersebut menimbulkan masalah, diantaranya
banyak perlengkapan yang dialih fungsikan, begitu pula banyak perlengkapan yang kemudian
dibutuhkan namun belum tersedia.
Pada pelaksanaan INAUGURASI MATEMATIKA 2014, susunan acara tidak terlaksana sesuai
dengan susunan acara yang kami rencanakan dikarenakan pihak-pihak yangurutan tampilnya
telah diatur belum sempat hadir, sehingga acara tidak dapat terlaksana dengan baik sebagaimana
yang diharapkan. Dalam hal waktu pelaksanaan sedikit terlambat dikarenakan dosen yang akan
membuka acara belum hadir. Disisi lain, saat persiapan satu hari sebelum INAUGURASI
dilaksanakan, hanya sedikit panitia pelaksana yang hadir sehingga berdampak pada hari
pelaksanaan karena gladi yang tidak diikuti oleh seluruh mahasiswa baru yang akan mengisi
acara pada saat kegiatan INAUGURASI. Sabtu, 11 April 2014 INAUGURASI terlaksana pada
pukul 08.45 dan dibuka oleh Ayahanda Drs. Awi Dassa M.Si dengan meriah tanpa hambatan
yang serius, meski sebelumnya memiliki banyak kendala yang cukup rumit. Panitia pelaksana
terkhususnya seksi acara tidak patah semangat dengan masalah tersebut sehingga kegiatan
INAUGURASI MATEMATIKA 2014 telah terlaksana.
Realitasnya seksi publikasi dan dokumentasi telah mempublikasikan kegiatan INAUGURASI
MATEMATIKA 2014 dalam bentuk media cetak maupun media sosial secara maksimal, dalam
bentuk spanduk, baliho, pamflet, brosur, panji-panji dan berbagai bentuk publikasi lainnya. untuk
dokumentasi hampir setiap momen telah didokumentasikan dalam bentuk video dan foto baik

pra-kegiatan, hari kegiatan, dan pasca kegiatan yang dianggap perlu, dan mengantar undangan
,akan tetapi kurangnya keaktifan anggota publikasi dan dokumentasi yang disebabkan karena
kurangnya koordinasi mengakibatkan beberapa panitia inti harus mengerjakan beberapa tugas
dari publikasi dan dokumentasi.
Realitasnya Seksi Perlengkapan, kenyataan yang dihadapi oleh seksi perlengkapan adalah
mengalami beberapa masalah dalam hal mengontrol perlengkapan-perlengkapan apa saja yang
harus disediakan, hal ini disebabkan adanya beberapa pihak yang mengutarakan saran tentang
konsep acara serta interior dan eksterior yang berbeda-beda sehingga sebagai panitia kami
merasa sedikit berat hati untuk menolak saran tersebut. Sebelum kegiatan INAUGURASI
dilaksanakan, koordinator perlengkapan merasa tidak dapat memanfaatkan barang-barang yang
telah disediakan dan telah terdaftar sebelumnya misalnya kertas semen, namun sebaliknya
merasa terdesak untuk menyediakan barang-barang yang secara tergesa-gesa perlu disediakan
sehingga mengabaikan daftar yang telah disusun sebelumnya yang pada hakikatnya barangbarang tersebut tidak terlalu diperlukan.Pada akhirnya koordinator perlengkapan yang dalam hal
ini pula mengontrol beberapa pengerjaan yang dilakukan sebelum kegiatan merasa tidak dapat
membatalkan pengerjaan tersebut karena mempertimbangkan sudah tersedianya bahan yang
diperlukan, meskipun beberapa barang-barang yang telah disediakan tidak digunakan secara
maksimal.Pada sisi lainnya koordinator seksi perlengkapan merasa sangat tertolong atas
kontribusi besar yang diberikan anggota-anggota seksi perlengkapan. Pada beberapa kepanitiaan
yang terjadi pada umumnya kerja sama panitia agak sulit di dapatkan namun dalam kepanitiaan
INAUGURASI ini anggota-anggota seksi perlengkapan cukup dapat di andalkan. Semua dapat
diatasi atas bantuan dari beberapa elemen baik senior maupun mahasiswa baru(panitia).
Realitasnya seksi dana, awalnya target dana kurang lebih Rp 20.000.000 dan untuk mencapai
target tersebut kami merencanakan pencarian dana dilakukan dalam berbagai bentuk,.
Diantaranya dana awal(Rp 150.000,- perkelas),bazar makanan, berjualan, kartu kawan, dana
kreatif dan proposal bantuan dana dari instansi atau perusahaan yang telah ditentukan. Namun
dalam penerapannya mengalami banyak hambatan yaitu kurangnya usaha, kesadaran dan
kerjasama antar anggota seksi dana maupun panitia lainnya. Tetapi semua itu telah diatasi oleh
beberapa panitia yang bekerja keras mendistribusikan proposal ke berbagai instansi.

Realitas seksi Kreativitas memberikan sumbangan ide, mendesain spanduk, baliho, photobooth,
pamflet, brosur dan berbagai keperluan-keperluan lain, termasuk ide untuk dekorasi panggung
dan ruangan sesuai dengan konsep yang diinginkan sudah terlaksana dengan baik. Namun
idealitasnya kreativitas harus menyiapkan video dan mengumpulkan foto dokumentasi dari seksi
pubdok untuk disusun dalam bentuk film dan ditampilkan di sela kegiatan INAUGURASI tapi
karena waktu tidak cukup dan kurangnya partisipasi yang mengakibatkan rencana itu tidak
semuanya terlaksana.
Realitas seksi konsumsi yaitu pada awalnya seksi konsumsi merincikan biaya yang diperlukan
konsumsi secara keseluruhan mulai dari pendekoran sampai selesainya acara. Namun setelah
mempertimbangkan suatu hal yaitu dikenakannya charge dari pihak gedung, kami memutuskan
untuk tidak memperadakan konsumsi dari luar. Jadi konsumsi tamu-tamu undangan dan panitia
dipesan dari pihak gedung. Pada hari pelaksanaan, Koordinator dan beberapa anggota seksi
konsumsi terlihat bekerja keras, untuk membagikan snack dan makan siang kepada tamu-tamu
undangan dan kepanitiaan.