Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

ASAM URAT

Disusun Oleh :
Abd.Aziz

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
NGUDIA HUSADA MADURA
BANGKALAN
2016

LEMBAR PENGESAHAN

Dengan ini kami menyatakan bahwa:


Nama Penulis

: Abd.Aziz

Judul

: Penyuluhan Tentang Asam Urat kepada Keluarga

Disahkan di

Ujian
: Bangkalan

Pada Tanggal: 04 Februari 2016

Mengetahui

Pembimbing Akademik

(Ns. Sofi Yulianto ., S. Kep,. M. Kes )

Bidan Desa

SATUAN ACARA PENYULUHAN


Topik

:Asam Urat

SubTopik

: Pencegahan dan Penanganan Asam Urat

Sasaran

: Keluarga Ujian

Tempat

: Dusun Durinan

Hari/Tanggal

: Kamis 04 Februari 2016

Waktu

: 08.00 09.30 WIB

I.

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan keluarga ujian di Dusun Durinan


yang telah mengikuti acara penyuluhan dapat mengetahui Cara Pencegahan
dan Penanganan Asam Urat
II.

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit keluarga ujian di Dusun


Durinan mampu :

III.

1.

Menjelaskan Pengertian Asam Urat

2.

Menjelaskan Penyebab Asam Urat

3.

Mampu mengetahui Tanda dan Gejala Asam Urat

4.

Mampu mengetahui Komplikasi Asam Urat

5.

Mampu mengetahui Pencegahan Asam Urat

6.

Mampu mengetahui Cara Penanganan Asam Urat


SASARAN

Keluarga ujian di Dusunn Durinan


IV.

MATERI
1.

Pengertian Asam Urat

2.

Penyebab Asam Urat

3.

Tanda dan Gejala Asam Urat

4.

Komplikasi Asam Urat

5.

Pencegahan Asam Urat

6.
V.

Cara Penanganan Asam Urat

METODE
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi

VI.

MEDIA
1.

VII.

Leafleat

KEGIATAN PENYULUHAN

No.

WAKTU

1.

3
Menit

KEGIATAN PENYULUH

KEGIATAN PESERTA

Pembukaan :
a. Membuka kegiatan dengan a. Menjawab salam
mengucapkan salam.
b. Memperkenalkan diri
c. Menjelaskan

b. Mendengarkan

tujuan

dari c. Memperhatikan

materi

yang d. Memperhatikan

penyuluhan
d. Menyebutkan
akan diberikan
2.

15

Pelaksanaan :

Menit

a. Menjelaskan
Pengertian

tentang a. Memperhatikan
dan

Penyebab

Asam Urat

b. Memperhatikan

b. Menjelaskan
komplikasi

tentang
dan

Tanda& c. Memperhatikan

Gejala Asam Urat


c. Menjelaskan

tentang

Cara d. Bertanya

Pencegahan dan Penanganan


Asam Urat
d. Memberikan

kesempatan

kepada warga untuk bertanya

3.

10

Evaluasi :

Menit

a. Menanyakan kepada warga a. Menjawab pertanyaan


tentang materi yang telah

4.

diberikan.
Terminasi :

2
Menit

a. Mengucapkan

terimakasih a. Mendengarkan

atas peran serta warga.


b. Mengucapkan salam penutup

b. Menjawab salam

VIII. KRITERIA EVALUASI


1. Evaluasi Struktur
a. Semua anggota keluarga ujian mengikuti kegiatan penyuluhan
yang diselenggarakan di rumah keluarga ujian di Dusun
Karengan Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di Rumah
Tn. H
b. Pengorganisasian

penyelenggaraan

penyuluhan

dilakukan

sebelumnya
2. Evaluasi Proses
a. Semua anggota keluarga mengikuti penyuluhan
b. Semua anggota keluarga tidak meninggalkan tempat penyuluhan
c. Semua anggota keluarga dapat mengajukan pertanyaan dan
menjawab pertanyaan secara benar
3. Evaluasi Hasil
a. Anggota keluarga bisa menjelaskan Pengertian Asam Urat
b. Anggota keluarga bisa menjelaskan Penyebab Asam Urat
c. Anggota keluarga bisa mengetahui Tanda dan Gejala Asam Urat
d. Anggota keluarga bisa mengetahui Komplikasi Asam Urat
e. Anggota keluarga bisa mengetahui Pencegahan Asam Urat
f. Anggota keluarga bisa mengetahui Cara Penanganan Asam Urat

MATERI PENYULUHAN ASAM URAT


1.

Definisi
Asam urat (uric acid-dalam bahasa Inggris) adalah hasil akhir dari
katabolisme (pemecahan) purin. Purin adalah salah satu kelompok struktur
kimia pembentuk DNA. Yang termasuk kelompok purin adalah Adenosin
dan Guanosin. Saat DNA dihancurkan, purin pun akan dikatabolisme.
Karena merupakan hasil buangan, maka asam urat harus dibuang dari
dalam tubuh mealui urin dan sebagian kecil melalui feses.
Kadar urat di darah tergantung usia dan jenis kelamin. Umunya,
anak-anak memiliki kadar asam urat antara 3,0-4,0 mg/dl. Kadar ini akan
meningkat dengan bertambahnya usia dan menurun saat menopause. Ratarata kadar asam urat pada laki-laki dewasa dan wanita premenopause
sekitar 6.8 dan 6,0 mg/dl. Kadar asam urat pada orang dewasa cenderung
meningkat dengan bertambahnya usia, berat badan, tekanan darah,

2.

konsumsi alcohol dan gangguan fungsi ginjal.


Penyebab
a.

Lauk pauk seperti jeroan, hati, ginjal, limpa, babat, usus, paru dan
otak.

b.

Makanan laut seperti udang, kerang, cumi, kepiting.

c.

Makanan kaleng seperi kornet dan sarden.

d.

Daging, telur, kaldu atau kuah daging yang kental.

e.

Kacang-kacangan seperti kacang kedelai (termasuk hasil olahannya


seperti tempe, tauco, oncom, susu kedelai), kacang tanah, kacang
hijau, tauge, melinjo, emping.

f.

Sayuran seperti daun bayam, kangkung, daun singkong, asparagus,


kembang kol, buncis.

g.

Buah-buahan seperti durian, alpukat, nanas, air kelapa.

h.

Minuman dan makanan yang mengandung alkohol seperti bir, wiski,


anggur, tape, tuak.

3.

Tanda dan Gejala


a.

Kesemutan dan linu

b.

Nyeri terutama malam hari atau pagi hari saat bangun tidur

c.

Sendi yang terkena asam urat terlihat bengkak, kemerahan, panas dan
nyeri luar biasa pada malam dan pagi.

4.

Cara penanganan penyakit


a. Melakukan pengobatan hingga kadar asam urat kembali normal. Kadar
normalnya adalah 2.4 hingga 6 untuk wanita dan 3.0 hingga 7 untuk
pria.
b. Kontrol makanan yang dikonsumsi.
c. Banyak minum air putih. Dengan banyak minum air putih, kita dapat
membantu membuang purin yang ada dalam tubuh.
d. Detoksifikasi pembuangan asam urat melalui hijamah
Jenis Herbal untuk Penderia Hiperurisemia
e. Syzigium polyanthum (Daun Salam)
f. Phaleria macrocarpa (Mahkota Dewa)
g. Tridax procumbens (Songgo Langit)
h. Pluchea indica (beluntas)

5.

Pencegahan
Tips menghindari Gastoenteritis :
Menghindari mengonsumsi secara berlebihan golongan makanan yang
menjadi pantangan disingkat: BENJOL singkatan dari Bayam, Emping,
Nangka, Jeroan, Oncom (tempe / kedelai / kacang2an) dan Lodeh (banyak
mengandung santan).

DAFTAR PUSTAKA
Mansjoer, Arif., et all. (1999). Kapita Selekta Kedokteran. Fakultas Kedokteran

UI : Media Aescullapius.
Price, Sylvia A. 2002. Patofisiologi Vol 2. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran
EGC.
SM,Leane.2010.artritisgout.http://www.koni.or.id/files/documents/journal/2.%
20ARTRITISGOUT%20Oleh%20Leane%20S%20M.pdf.Diakses
tanggal 25 Januari 2016.Pukul 16.45 WIB

pada

Anda mungkin juga menyukai