Anda di halaman 1dari 42

ASSALAMUALAIKUM

PEMROGRAMAN JAVA

Pengenalan Java

Disajikan Oleh :

Java merupakan bahasa pemrograman lintas platform secara independen


(tidak tergantung pada sebuah mesin) yang mendukung konsep OOP
(Object Oriented Programming) secara total. Maksudnya adalah bahwa
sejak awal mula java diciptakan, java memang dibuat untuk mendukung
konsep OOP tersebut.

Asal Mula Java


o Java dibuat pada tahun 1991 dengan code name Oak dan berubah
menjadi Java pada tahun 1995.
o Java dibuat oleh perusahaan Sun Microsystems
o Java dibuat oleh team yang dikepalai oleh Patrick Naughton dan James
Gosling.
o Java adalah bahasa pemrograman yang portabel dan platform
independent.
o JDK (Java Development Kit) diluncurkan tahun 1996.
o J2EE (Java 2 Enterprise Edition) berbasis J2SE (Java 2 Second Edition)
yaitu servlet, EJB dan JSP, J2ME (Java 2 Micro Edition).
o J2ME diadopsi oleh Nokia, Siemens, Motorola, Samsung dan Sony
Ericsson.

Sintaks Program Java


Identifier

Identifier merupakan nama yang digunakan untuk memberi nama class


interface, variabel, dan method.
Yang perlu diperhatikan dalam menulis identifier:
Tidak ada batasan panjang.
Harus diawali dengan huruf, underscore atau lambang dolar.
Bukan merupakan keyword Java.
Reversed Words
Reversed word adalah kata-kata yang dipakai oleh kompiler Java.

Contoh Program Java Sederhana

/*contohprogramJavasederhana
*/
classSederhana{//namaclass
Publicstaticvoidmain(Stringargs[]){
System.out.println(HelloWorld...);
}
}
Penjelasan Program Baris Per Baris

/*...*/adalahkomentarmultibarisdalamJava.
//komentarsatubarisdalamJava.
Main()merupakanprogramutamaJava.
System.out.printlnadalahobjekuntukmenulispadalayar.

STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN JAVA


Komentar
Barisprogramyangtidakikutdiprosesataudikerjakansebagaisebuah
perintaholehcompileratauinterpreter.Bariskomentarhanyaberfungsi
sebagaitag/tandaatauketerangantentangbarisataublokperintah
dibawahnya.
//latihanjava
Komentardiatasmenggunakan//sebagaipenandakomentaryangberarti
satubarissetelahtandatersebutakandianggapsebagaikomentardan
tidakakandiproses.
Jikaandainginmemberikankomentaryangpanjangandadapatmenggunakantanda/*dandiakhiridengantanda*/.
Sebagaicontoh:
/*inibariskomentarsampai2barisberikut,inibarispertama
Inibariskedua*/

Kata kunci
Kata kunci merupakan kata-kata yang sudah mempunyai arti tersendiri
atau khusus bagi interpreter dan compiler java untuk diterjemahkan
menjadi sebuah perintah yang akan dijalankan. Sebaiknya anda jangan
menggunakan kata kunci sebagai variable, konstanta atau yang lainnya
karena hanya akan mengakibatkan kesalahan sewaktu proses kompilasi.
Contoh kata kunci adalah public, static, dan void.
Modifier
Java menggunakan beberapa kata khusus tertentu yang disebut modifier,
yang berfungsi untuk menetapkan property dari data, method, atau class
dan bagaimana cara menggunakannya. Contoh dari kata khusus yang
berupa modifier adalah public, static, private, final, abstract, protected.
Sebuah variable, class, atau method yang memiliki modifier public berarti
dapat diakses oleh class yang lainnya. Sedangkan bila modifiernya private
maka tidak dapat diakses oleh class lainnya, hanya class yang mendefinisikannya saja.

Statement
Statementmerepresentasikansebuahaksiatausebuahurutanaksi.
Contoh:
System.out.println(Hallo.,selamat datang di java programming);
Akanmenghasilkandicetaknyakalimatyangterdapatdidalamtanda
kurungdiantarapetik.
Blok
Tandabrace(kurungkurawal)didalamprogramyangmembentuk
sekelompok(satublok)perintahataukomponenlaindalamprogram
digunakanuntukmembentuksebuahstrukturpadaprogramseperticlass
ataumethod.
public class hallo
{ //awal blok class
public static void main(String[ ]args)
{ //awal blok method
System.out.println(Hallo.,selamat dating di java programming);
} //akhir blok method
} //akhir blok class

Class
Setiap program java setidaknya harus memiliki sebuah class karena pada
java, class adalah struktur program yang paling mendasar. Pada contoh
diatas, anda sudah menggunakan sebuah class yaitu class hallo.
Method
Sebuah class setidaknya harus memiliki sebuah method. Class utama
dalam program java harus memiliki method utama. Method harus ada di
dalam class dan tidak dapat berdiri sendiri seperti sebuah fungsi di dalam
class.
Main method
Seperti yang telah disebutkan di atas, tiap class harus memiliki method,
dan setiap class utama dalam program juga harus memiliki method utama
(main method). Main method ini berfungsi mengontrol seluruh alur dari
program sewaktu menjalankan tugasnya.

Program sederhana Java

Untukmembuatprogramsederhanapadajava,kitadapatmengguna
editorsepertiberikut:
Notepad
Textpad
Editplus
Free2java
Eclipse
Jcreator
Netbeans(GUI)

Ketikkanbarisperintahdibawahini:
public class hallo
{
public static void main(String[]args)
{
System.out.println(Hallo.,selamat datang di java programming);
}
}
Simpandengannamaclass-nya(namafilepadajavaharussamadengan
namaclass-nya)padacontohdiatassimpandengannamahallo.java
Kemudianjalankanmelaluicommandpromptsebelumnyacompilefile
halloyangandasimpan.
Berikutperintahnya:
javac namafile.java //bentuk umum
javac hallo.java
Menjalankanprogram:
java namafile //bentuk umum
java hallo

ASSALAMUALAIKUM

PEMROGRAMAN JAVA

Konsep Pemrograman Berorientasi


Objek
Disajikan Oleh :

.: Kelas dan Objek:.

Objek menggabungkan data dan fungsi sebagai


satu kesatuan
Pendekatan pemrograman berorientasi objek
membuat
pengembangan
program
dapat
dilakukan dengan lebih mudah, mengurangi
duplikasi kode dan mengurangi kesalahan.

Kelas itu seperti cetakan kue


Kelas
adalah cetakan untuk objek
(instan kelas)
Sejumlah kue (objek) dapat diciptakan
menggunakan sebuah cetakan (kelas)
Objek
X_1

Kelas X
-

Objek
X_2
Objek
X_4

Objek
X_3

Contoh :

Data member
Atau
Variabel instan
Method member atau
Function member
AtauBehaviour

Kelas Mahasiswa
Mahasiswa
punya data
apa saja?

NPM

Mahasiswa
bisa
melakukan apa
saja?

Memperkenalkan_diri()

Pendeklarasian Kelas Mahasiswa


class Mahasiswa
{
int NPM;
String Nama;
void Memperkenalkan_diri( )
{
System.out.println(Hello:);
System.out.println(NPM saya : + NPM);
System.out.println(Nama saya : + Nama);
}
}

Nama

Kelas Mahasiswa
Objek
Mhs_1
(Rini)

NPM
Nama

Memperkenalkan_diri()
Objek
Mhs_2
(Eka)

Objek
Mhs_4
(Tri)

Objek
Mhs_3
(Jo)

Mahasiswa Mhs_4 = new Mahasiswa()


Mhs_4.NPM = 4;
Mhs_4.Nama = Tri;
Mhs_4.Memperkenalkan_diri();

Mahasiswa Mhs_1 = new Mahasiswa()


Mhs_1.NPM = 1;
Mhs_1.Nama = Rini;
Mhs_1.Memperkenalkan_diri();

Mahasiswa Mhs_2 = new Mahasiswa()


Mhs_2.NPM = 2;
Mhs_2.Nama = Eka;
Mhs_2.Memperkenalkan_diri();

Mahasiswa Mhs_3 = new Mahasiswa()


Mhs_3.NPM = 3;
Mhs_3.Nama = Jo;
Mhs_3.Memperkenalkan_diri();

L
L ii ss tt ii n
ng
g p
p rr o
og
g rr aa m
m ll ee n
ng
g kk aa p
p ::
class Mahasiswa
{//data member
int NPM;
String Nama;
Void Memperkenalkan_diri( )
{
System.out.println(Hello:);
System.out.println(NPM saya : + NPM);
System.out.println(Nama saya : + Nama);
}
}

dd ii ll aa nn jj uu tt

public class Percobaan{


public static void main(String[ ] args) {
//penciptaan objek
Mahasiswa Mhs_1 = new Mahasiswa();
Mahasiswa Mhs_2 = new Mahasiswa();
Mahasiswa Mhs_3 = new Mahasiswa();
Mahasiswa Mhs_4 = new Mahasiswa();
//mahasiswa pertama
Mhs_1.NPM = 1;
Mhs_1.Nama = Rini;
Mhs_1.Memperkenalkan_diri();
//mahasiswa kedua
Mhs_2.NPM = 2;
Mhs_2.Nama = Eka;
Mhs_2.Memperkenalkan_diri();
//mahasiswa ketiga
Mhs_3.NPM = 3;
Mhs_3.Nama = Jo;
Mhs_3.Memperkenalkan_diri();
//mahasiswa keempat
Mhs_4.NPM = 4;
Mhs_4.Nama = Tri;
Mhs_4.Memperkenalkan_diri();
}
}

SELESAI

ASSALAMUALAIKUM

PEMROGRAMAN JAVA

.: Konstruktor :.
Disajikan Oleh :

Konstruktoradalahmetode(fungsi),dengankarakteristik:
1. Namanyasamadengannamakelasnya
2. Tidakbertipe(termasukbukanvoid)

Nama_konstruktor(parameter_1, parameter_2,..parameter_n)
{
Pernyataaan-pernyataan
}

Digunakanuntukpemberiannilaiawaldataketikasebuahobjek
diciptakan
Dipanggilsecaraotomatisolehcompilerketikanewdijalankan.

Contoh penggunaan konstruktor

class manusia {
//data member
private String nama;
private int umur;
//konstruktor
public manusia(String nm, int umr) {
this.nama = nm;
this.umur = umr;
}

Nama
method
sama
dengan nama kelasnya
dan method tersebut
tidak bertipe (tidak juga
void) Konstruktor

//method
public void printinfo() {
System.out.println(Nama : + this.nama);
System.out.println(Umur : + this.umur);
//JOptionPane.showMessageDialog(null, "Nama : " +this.Nama +"\n" + "Umur : " + this.Umur);
}
}

CONTOH

publicclassPercobaan{
publicstaticvoidmain(String[]args){
manusiamn1=newmanusia(Putu,20);
mn1.printinfo();
manusiamn2=newmanusia(Mimin,21);
mn2.printinfo();

}
}

Pengunaan konstruktor
ketika objek mn1 & MN2
diciptakan menggunakan
new

class manusia {
//data member
private String nama;
private int umur;
//konstruktor
public manusia(String nm, int umr) {
this.nama = nm;
this.umur = umr;
}

public class Percobaan{


public static void main(String[] args){
manusia mn1 = new manusia(Putu, 20);
mn1.printinfo();
manusia mn2 = new manusia(Mimin, 21);
mn2.printinfo();
}
}

//method
public void printinfo() {
System.out.println(Nama : + this.nama);
System.out.println(Umur : + this.umur);
}
}

Bagaimana bila diinginkan menciptakan objek


dengan beberapa jenis perintah, misalnya :
manusia mn1 = new manusia (Putu, 20);
manusia mn2 = new manusia;
manusia mn3 = new manusia (Putu);
Solusinya adalah dengan menggunakan teknik
overloading terhadap konstruktor

Contoh

class manusia {
//data member
private String nama;
private int umur;

public class Percobaanlagi{


public static void main(String[] args){

//konstruktor 1
public manusia(String nm, int umr){
this.nama = nm; this.umur = umr;
}

Tiga buah konstruktor


untuk
sebuah
kelas
manusia
(konstruktor
overloading)

//method
public void printinfo(){
System.out.println(Nama : + this.nama);
System.out.println(Umur : + this.umur);
}
}

manusia mn2 = new manusia (Putu);


mn2.printinfo();
manusia mn3 = new manusia ();
mn3.printinfo();
}
Penggunaan
}

//konstruktor 2
public manusia(String nm){
this.nama = nm;
}
//konstruktor 3
public manusia(){}

manusia mn1 = new manusia (Putu, 20);


mn1.printinfo();

konstruktor ketika
objek mn1, mn2, mn3
diciptakan dengan
konstruktor yang
berbeda

SELESAI

ASSALAMUALAIKUM

PEMROGRAMAN JAVA

Pewarisan/Inheritance
Disajikan Oleh :

Pengertian Pewarisan

Konsep dalam PBO yang memungkinkan untuk membuat suatu


kelas berdasarkan kelas yang sudah ada
Kelas A

Kelas B mewarisi semua variable


dan metode dari A yang tidak
bersifat private

variabelInstanX;
variabelInstanY;
metodeP();
MetodeQ();

Kelas B
KelasA:KelasDasar
(SuperClass)

variabelInstanZ;
Kelas B
diturunkan
dari A

metodeR();
MetodeS();

KelasB:KelasTurunan
(SubClass)

Contoh pewarisan :
Hewan

Singa
Nama

Makanan
Mengaum()

Tempat_hidup
Makan()
Tidur()

Beo

Menyanyi()

Merpati

KirimSurat()

Ikan

Burung

Terbang()

Berenang()

Lumba-lumba

Menari()

Hubungan antara superclass dan subclass


Ikan extends Hewan

Hewan
Nama

Lumba-lumba extends Ikan

Makanan

Lumba-lumba extends Hewan

extends

Tempat_hidup
adalah

Ikan

Makan()
Tidur()

extends
adalah

Berenang()

Lumba-lumba

Ikan adalah Hewan


Menari()

Lumba-lumba adalah Ikan


Lumba-lumba adalah Hewan

ATURAN DALAM PEWARISAN :


1. Java hanya memperkenankan adanya single inheritance
(hanya memperbolehkan suatu subclass mempunyai satu superclass)
2. Subclass juga merupakan class biasa, maka kelas ini dapat
diwariskan lagi ke subclass lain
3. Suatu superclass dapat tidak mewariskan sebagian member-nya
kepada subclass-nya.

Kontrol akses pada Java


Modifier

Class yang
sama

Package yang
sama

Subclass

Class manapun

private

default

protected

public

Contoh:
class Hewan{
public String nama;
public String makanan;
public String t_hidup;
public void makan(){
System.out.println(Saya sedang makan!);
}
public void tidur(){
System.out.println(TidurZzzzzz..!);
}
}
class ikan extends Hewan{
void berenang(){
System.out.println(Berenang!);
}
}
class lumba extends ikan{
void menari(){
System.out.println(sedang menari..);
}
}

public class Warisan{


public static void main(String[] args ){
//penciptaan objek H1 dari kelas Hewan
Hewan H1 = new Hewan();
H1.nama = Rita;
H1.makanan = Sayur;
H1.t_hidup = danau;
System.out.println(dari objek H1 -- >);
H1.makan();
H1.tidur();
//penciptaan objek ikan1 dari kelas ikan
ikan ikan1 = new ikan();
ikan1.nama = Mujair;
ikan1.makan = rumput;
ikan1.t_hidup = sungai;
System.out.println(dari objek ikan1 -- >);
ikan1.makan();
ikan1.tidur();
ikan1.berenang();
//penciptaan objek lumba1 dari kelas lumba
lumba lumba1 = new lumba();
lumba1.nama = Diana;
System.out.println(dari objek lumba1 -- >);
lumba1.tidur();
lumba1.berenang();
lumba1.menari();
}
}

AtaujikadatamemberHewan(superclass)bersifatprivate,yaitu:
class Hewan{
private String nama;
private String makanan;
private String t_hidup;
//method input data untuk data yang bersifat private
public void SetData(String nama, String makanan, String t_hidup){
this.nama = nama;
this.makanan = makanan;
this.t_hidup = t_hidup;
}
//method untuk menampilkan data member yang bersifat private
public void PrintData(){
System.out.println(nama : + this.nama);
System.out.println(makanan : + this.makanan);
System.out.println(tempat hidup : + this.t_hidup);
}
public makan(){
System.out.println(Saya sedang makan!);
}
public tidur(){
System.out.println(TidurZzzzzz..!);
}
}

dilanjut

class ikan extends Hewan{


void berenang(){
System.out.println(Berenang!);
}
}
class lumba extends ikan{
void menari(){
System.out.println(sedang menari..);
}
}

public class Warisan{


public static void main(String[] args ){
//penciptaan objek H1 dari kelas Hewan
Hewan H1 = new Hewan();
H1.SetData(Rita,Sayur,Danau);
System.out.println(dari objek H1 -- >);
H1.PrintData();
H1.makan();
H1.tidur();
//penciptaan objek ikan1 dari kelas ikan
ikan ikan1 = new ikan();
ikan1.SetData(Mujair,rumput,sungai);
System.out.println(dari objek ikan1 -- >);
ikan1.PrintData();
ikan1.makan();
ikan1.tidur();
ikan1.berenang();
//penciptaan objek lumba1 dari kelas lumba
lumba lumba1 = new lumba();
lumba1.SetData(Diana,Jamur,Laut);
System.out.println(dari objek lumba1 -- >);
lumba1.PrintData();
lumba1.tidur();
lumba1.berenang();
lumba1.menari();
}
}

SELESAI

ASSALAMUALAIKUM

PEMROGRAMAN JAVA

Banyak Bentuk/
Disajikan Oleh :
Polymorphism

Polymorphism berasal dari bahasa Yunani yang berarti Banyak Bentuk.


Dalam OOP, konsep ini memungkinkan digunakannya suatu interface yang sama untuk
memerintah suatu objek agar melakukan suatu aksi atau tindakan yang mungkin secara
prinsip sama tetapi secara proses berbeda.

Proses penciptaan Object dari suatu kelas

MahasiswaTI mTI = new MahasiswaTI();


3
1

1. Mendeklarasikan reference variable


Meminta JVM untuk mengalokasikan memori untuk variable
mTI. mTI bertipe MahasiswaTI (selamanya).
2. Mendeklarasikan actual object
Meminta JVM untuk mengalokasikan memori untuk objek baru dari kelas
MahasiswaTI di Garbage Collectible Heap
3. Menghubungkan actual objrct dengan reference variable-nya
Tipe dari reference variable dan actual object adalah sama, yaitu MahasiswaTI.

Dengan Polimorfisme, tipe dari variable referensi dapat berupa


superclass dari tipe actual object-nya.
Mahasiswa mTI = new MahasiswaTI();
Mahasiswa mSI = new MahasiswaSI();
SUPERCLAS
SUBCLASS

Contoh :
class Mahasiswa {
public void Belajar(){
System.out.println(Belajar);
}
}
class MahasiswaTI extends Mahasiswa {
public void BelajarTI(){
System.out.println(Belajar TI);
}
}
class MahasiswaSI extends Mahasiswa {
public void BelajarSI(){
System.out.println(Belajar SI);
}
}

class poli {
public static void main(String[] args){
Mahasiswa mhs1 = new MahasiswaTI();
mhs1.Belajar();
Mahasiswa mhs2 = new MahasiswaSI();
mhs2.Belajar();
}
}

Polimorfisme pada Argumen


Polimorfisme tidak hanya dapat diimplementasikan pada pembuatan objek dari sebuah kelas
(instansiasi), tetapi polimorfisme dapat juga diterapkan pada argumen method.

Contoh :
class Mahasiswa {
public void Belajar(){
System.out.println(Belajar);
}
}
class MahasiswaTI extends Mahasiswa {
public void BelajarTI(){
System.out.println(Belajar TI);
}
}
class MahasiswaSI extends Mahasiswa {
public void BelajarSI(){
System.out.println(Belajar SI);
}}

class Test {
public void Ujian(Mahasiswa x){
x.Belajar();
}
}
class poli {
public static void main(String[] args){
MahasiswaTI mhsTI = new MahasiswaTI();
Test T = new Test();
T.Ujian(mhsTI);
}
}

OVERIDING METHODS
Kondisi lain pada polymorphisme adalah overiding methods.

Mahasiswa

Mahasiswa

Void Belajar()

Void Belajar()

MahasiswaSK
Void Belajar(int x)

Overload, bukan overiding

MahasiswaSK
Void Belajar()

OVERIDING METHODS
Kondisi lain pada polymorphisme adalah overiding methods.

Contoh :
class Mahasiswa {
public void Belajar(){
System.out.println(Belajar);
}
}
class MahasiswaTI extends Mahasiswa {
public void BelajarTI(){
System.out.println(Belajar TI);
}
}

class poli {
public static void main(String[] args){
MahasiswaTI TI = new MahasiswaTI();
TI.Belajar();
}
}

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai