logo anne ahira <http://www.anneahira.

com/>
<http://a.tribalfusion.com/h.click/aTmQRw4WvO1WUZdmWEx5ABW5cb9UcB9UcbfSAYyUWFTUF
bY3rEuVqMxVarjPqBKSG3IRbevStvlWGjW2FqonteoYq6v4WbGQsjF46QHotXsVW3hXr3bYFYg0TZatS
UJGWUvYWtnToFQmRUFt1qFN5aUk2aMRnaMHYF3cTHBUoAMBncYtpdQG3aQh3H6o3AvMmYORZcO/http:
//www.asianbrain.com/letter.html>
AnneAhira.com <http://www.anneahira.com/>
Belanja
<http://www.anneahira.com/belanja.htm>
Anak-anak & Bayi
<http://www.anneahira.com/anak-anak-dan-bayi.htm>
Tempat Sampah
<http://www.anneahira.com/tempat-sampah.htm>
Tempat Sampah
<http://www.anneahira.com/tempat-sampah.htm>
Oleh: AnneAhira.com Content Team
Sampah dan tempat sampah ada di sekitar kita. Beberapa orang merasa
jijik dan sering menjauh dari sampah, tetapi manusia tentu tidak bisa
jauh-jauh dari sampah karena sampah juga berasal dari kegiatan manusia
dalam menmgonsumsi berbagai jenis makanan yang sduah tidak digunakan lagi..
Apabila Anda ingin mengartikan dengan mudah, sampah merupakan barang
atau sesuatu yang tidak terpakai lagi. Misalnya, sampah botol plastik.
Sampah ini asalnya dari botol yang berfungsi untuk menampung air, tetapi
setelah airnya habis maka botol itu sebaiknya dibuang.
Ke mana manusia membuang sampah? Entah sejak kapan manusia akhirnya
mengenal tempat sampah yang digunakan sebagai tempat untuk menampung
sampah. *Tempat sampah* biasa ditaruh di pojok-pojok ruangan atau di
depan teras rumah.
Tempat untuk membuang sampah tersebut akan menampung sampah sementara
waktu saja sampai akhirnya manusia membuang sampah tersebut ke tempat
penampungan sampah. Tempah sampah yang kita kenal biasanya memiliki
berbagai jenis bentuk dan kegunaan.
Selain rumah tangga yang menyediakan tempat sampah sendiri, pemerintah
juga ikut menyediakan tempat sampat di tempat-tempat umum seperti jalan,
taman kota, kantor-kantor pemerintahan, dan sebagainya.
Sampah memang terkadang menyusahkan, tetapi kita tidak bisa serta merta
mengenyahkannya atau menimbunnya di suatu tempat. Sampah sudah terlanjur
menjadi sesuatu yang harus dihadapi setiap hari. Pemerintah dan
masyarakat yang peduli akan kebersihan berusaha mencari solusi-solusi
untuk mengatasi masalah sampah yang tiap hari lahir tak terkendali.
Timbunan sampah terkadang tidak bisa dihindarkan, masyarakat biasanya
langsung menyalahkan pemerintah yang dianggap tak becus mengelola
sampah. Padahal mereka juga yang berperan menimbun sampah tersebut.
Masyarakat memang membutuhkan penggerak, tokoh yang mampu memimpin untuk
melakukan sesuatu hal yang seharusnya dapat dilakukan tanpa diperintah,
seperti membuang sampah pada tempatnya. Hal tersebut sudah diajarkan
sejak kita mulai mengenal benda-benda, orang tua kita pasti akan
menyuruh membuang sampah ke tempatnya.
Namun ternyata, setelah dewasa kita terkadang menyepelekan hal tersebut.
Di jalanan sering ditemukan banyak sampah berserakan tanpa rasa bersalah

mereka membuang sembarangan. Bahkan, di lantai kotor bis-bis juga banyak

sampah dan barang-barang sisa makanan yang terguling-guling mengikuti
laju bis.
Kesadaran masyarakat untuk membuang sampah terkadang kurang. Untuk itu,
perlu dilakukan pengolahan sampah. bagaimana dengan mengolah atau
mengelolanya? Sampah membutuhkan pengolahan lebih lanjut agar bisa raib
atau bertransformasi menjadi bukan sampah.
Banyak para ilmuwan dan orang-orang berilmu lainnya yang terus melakukan
penelitian untuk mengolah sampah yang terlanjur tak terkendali.
Pengolahan sampah sebenarnya bisa juga dilakukan oleh warga biasa yang
memiliki keinginan dan tidak bermalas-malasan.
Beberapa daerah sudah mulai melakukan hal tersebut dengan mengolah
sampah dari tingkat terkecil dulu, yaitu rumah tangga, seperti RT dan
RW. Sayangnya daerah tersebut hanya sebagian kecil saja dari luas Indonesia.
*Macam-macam Sampah dan Desain Tempat Sampah*
Sampah dibagi menjadi dua jenis, yaitu
* Sampah organik. Sampah organik atau yang biasa dikenal dengan sampah
basah adalah sampah yang berasal dari alam dan bisa terurai dengan
mudah secara alami. Jika sampah organik dapat diurai dengan mudah
maka beda halnya dengan sampah anorganik.
* Sampah anorganik. Sampah anorganik adalah sampah yang sulit terurai
secara alami.
Kedua jenis sampah ini perlu mendapatkan pengolahan atau penanganan yang
berbeda. Namun, sering kali kita menjumpai kedua sampah ini bercampur
tak terlihat bentuk aslinya. Untuk itu, dibutuhkan penanganan yang
berbeda maka entah darimana asalnya, terciptalah tempat sampah yang
membedakan sampah organik dan sampah anorganik. Solusi ini menjadi
sangat luar biasa pada awalnya.
Namun di Indonesia, keadaannya menjadi terlihat menyedihkan. Contohnya
saja di sebuah kota di Jawa Timur, tempat sampah terlihat bagus dengan
warna-warna yang mengilat. Ada petunjuk sampah kering (anorganik) dan
sampah basah (organik).
Pada awalnya terlihat bagus, tetapi jika diperhatikan isinya maka kita
akan melihat semua sampah tetap tidak berada pada tempat yang
seharusnya. Misalnya, bungkus nasi lengkap dengan sisa nasi yang bau
masuk ke dalam tempat untuk menampung sampah kering. Entah dari mana
salahnya, apa pemerintah yang kurang sosialisasi untuk penggunaannya
atau masyarakat sendiri yang malas membedakan sampah kering dan basah.
Beberapa produsen tempat sampah telah melakukan inovasi dengan membuat
berbagai bentuk tempat untuk membuang sampah agar memudahkan pengguna
untuk membuang sampah dengan lebih nyaman, beberapa tempat pembuangan
sampah tersebut, antara lain sebagai berikut.
1. Touchless Automatic Trash Can
Jika sampah identik dengan kotor maka biasanya tempatnya juga kotor.
Manusia biasanya tidak menyukai hal yang kotor. Untuk menghindari kontak

darinya maka diciptakan touchless Automatic Trash Can. /Tempat

sampah/ ini terlihat tertutup dan mungkin kita agak tidak suka
bersentuhan dengannya. Namun tempat sampah yang tertutup juga untuk
meminimalisir bau yang akan menyebar kemana-mana.
Nah, touchless automatic trash can ini akan membuka tutupnya sendiri
tanpa perlu kita sentuh karena sudah memiliki sensor dan akan membuka
sendiri jika ada benda yang berjarak dekat dengannya.
2. Armstrong Bin
Tempat menampung sampah ini sedikit unik. Biasanya kita memang kesulitan
untuk menaruh sampah karena tempatnya yang kadang penuh dengan sampah
yang telah ada. Di Armstrong bin kita bisa memampatkan sampah.
Sebenarnya kita sudah sering melakukannya dengan menekan sampah dengan
kaki kita. Hal tersebut yang dicoba dioptimalisasikan di Armstrong bin.
Setelah membuang sampah di Armstong Bin kita bisa menutupnya. Di
tutupnya ada gambar jejak kaki. Nah kita bisa menekan kaki kita di sana
maka tempat itu akan tertekan dan menekan sampah ke bawah. Armstrong bin
memiliki bahan yang lentur dan berbentuk seperti peer sehingga bisa
ditekan dengan mudah.
3. Minus Trash Can
Tempat penampung sampah ini terlihat modern, perancangnya adalah Cem
Tutungcuoglu yang berasal dari Turki. Tempat ini dibuat untuk
sampah-sampah organic. Jika kita sering terganggu dengan bau sampah yang
membusuk serta tkuis yang berkeliaran di sekitar sampah yang membusuk
maka tempat inilah solusinya.
Tempat ini memiliki penjaga atau pengatur suhu sehingga suhu di dalamnya
menjadi di bawah 0 derajat. Hal tersebut untuk menghindari terjadinya
pembusukan.
4. Barcode Trashcan
Barcode trashcan dibuat untuk memilah-milah sampah yang bisa didaur
ulang. Jika kita perhatikan botol plastik yang biasa kita gunakan maka
akan terdapat angka-angka yang menunjukkan sampah tersebut dapat didaur
ulang atau tidak.
Barcode Trashcan mungkin sedikit memakan tempat karena terdiri dari
beberapa tempat untuk jenis-jenis sampah masing-masing, namun hal
tersebut memang dibutuhkan untuk mempermudah proses daur ulang sampah.
Barcode Trashcan merupakan rancangan dari desainer Woo Seo Park.
*5. Garbage Pin*
Garbage pin berbeda dari tempat-tempat menampung sampah yang telah
dibahas sebelumnya. Garbage pin, seperti namanya memang terlihat seperti
pin dan diletakkan di baju kita. Bentuknya kecil dan transparan. Kita
bisa membuang sampah-sampah kecil yang menganggu. Tempat ini juga bisa
diganti jika sampah sudah penuh. Garbage pin yang unik ini merupakan
ciptaan dari desainer asal Portugis bernama Ana Cardim.

Membuang sampah pada tempatnya mungkin akan terasa sulit jika sudah
berada di tempat umum, karena /tempat sampah/ kadang jauh letaknya.
Namun mengelola sampah adalah tugas kita semua. Sering sekali kita
mengeluh karena datang banjir atau bau sampah yang menggunung.
Semua hal yang kita keluhkan itu sebenarnya kesalahan kita juga. Tak ada
waktu untuk mengeluh dan melakukan protes terhadap pemerintah setempat.
Namun, tidak juga berhasil. Untuk itu, kesadaran harus muncul dari diri
sendiri untuk menjadi pribadi yang sadar dan mau berubah adalah hal yang
diperlukan.
Ada baiknya pemerintah dan masyarakat juga mulai bekerjasama untuk
mengelola sampah dari lingkungan terkecil. Pengelolaan sampah yang baik
akan membuat hidup kita terasa nyaman juga. Sedikit memeras keringat
untuk sampah akan menyelamatkan bumi yang kita tempati ini. Ayo buang
sampah ke tempat sampah!

Tolong di SHARE :
Share <https://twitter.com/share>
inShare <javascript:void(0);>0
Topik Terkait
Tempat Sampah <http://www.anneahira.com/tempat-sampah.htm>
Baby Bath <http://www.anneahira.com/baby-bath.htm>
Baby Cologne <http://www.anneahira.com/baby-cologne.htm>
Baby Lotion <http://www.anneahira.com/baby-lotion.htm>
Baby Oil <http://www.anneahira.com/baby-oil.htm>
Baby Tafel <http://www.anneahira.com/baby-tafel.htm>
Baju Tangan Kutung <http://www.anneahira.com/baju-tangan-kutung.htm>
Baju Tangan Panjang <http://www.anneahira.com/baju-tangan-panjang.htm>
Baju Tangan Pendek <http://www.anneahira.com/baju-tangan-pendek.htm>
Bantal Guling <http://www.anneahira.com/bantal-guling.htm>
Bantal Kampeng <http://www.anneahira.com/bantal-kampeng.htm>
Bedak Bayi <http://www.anneahira.com/bedak-bayi.htm>
Bedong <http://www.anneahira.com/bedong.htm>
BH Menyusui <http://www.anneahira.com/bh-menyusui.htm>
Botol Susu <http://www.anneahira.com/botol-susu.htm>
Box Bayi <http://www.anneahira.com/box-bayi.htm>
Breast Pad <http://www.anneahira.com/breast-pad.htm>
Breast Shield <http://www.anneahira.com/breast-shield.htm>
Bumper <http://www.anneahira.com/bumper.htm>
Cotton Bud Bayi <http://www.anneahira.com/cotton-bud-bayi.htm>
Dot Bayi <http://www.anneahira.com/dot-bayi.htm>
Empeng Bayi <http://www.anneahira.com/empeng-bayi.htm>
Gunting Kuku Bayi <http://www.anneahira.com/gunting-kuku-bayi.htm>
Gurita Bayi <http://www.anneahira.com/gurita-bayi.htm>
Gurita Ibu <http://www.anneahira.com/gurita-ibu.htm>
Handuk Bayi <http://www.anneahira.com/handuk-bayi.htm>
Handuk Good Morning <http://www.anneahira.com/handuk-good-morning.htm>
Jamu Habis Bersalin <http://www.anneahira.com/jamu-habis-bersalin.htm>
Jolang Mandi <http://www.anneahira.com/jolang-mandi.htm>
Kamar Bayi <http://www.anneahira.com/kamar-bayi.htm>
Kaos Kaki Bayi <http://www.anneahira.com/kaos-kaki-bayi.htm>
Kapas Steril <http://www.anneahira.com/kapas-steril.htm>
Kasur Bayi <http://www.anneahira.com/kasur-bayi.htm>
Kelambu Bayi <http://www.anneahira.com/kelambu-bayi.htm>
Keperluan Ibu <http://www.anneahira.com/keperluan-ibu.htm>
Kosmetik Bayi <http://www.anneahira.com/kosmetik-bayi.htm>
Krim Bayi <http://www.anneahira.com/krim-bayi.htm>

Minyak Kayu Putih Bayi <http://www.anneahira.com/minyak-kayu-putih-bayi.htm>

Minyak Telon Bayi <http://www.anneahira.com/minyak-telon-bayi.htm>
Nipple Puller <http://www.anneahira.com/nipple-puller.htm>
Pembalut Bersalin <http://www.anneahira.com/pembalut-bersalin.htm>
Peniti Bayi <http://www.anneahira.com/peniti-bayi.htm>
Perlak <http://www.anneahira.com/perlak.htm>
Pompa Susu <http://www.anneahira.com/pompa-susu.htm>
Popok Bayi <http://www.anneahira.com/popok-bayi.htm>
Sabun Bayi <http://www.anneahira.com/sabun-bayi.htm>
Sampo Bayi <http://www.anneahira.com/sampo-bayi.htm>
Sarung Tangan Bayi <http://www.anneahira.com/sarung-tangan-bayi.htm>
Sedotan Ingus Bayi <http://www.anneahira.com/sedotan-ingus-bayi.htm>
Selimut <http://www.anneahira.com/selimut.htm>
Singlet Bayi <http://www.anneahira.com/singlet-bayi.htm>
Sisir Bayi <http://www.anneahira.com/sisir-bayi.htm>
Slaber Bayi <http://www.anneahira.com/slaber-bayi.htm>
Sleeping Bag Bayi <http://www.anneahira.com/sleeping-bag-bayi.htm>
Sprei Set Bayi <http://www.anneahira.com/sprei-set-bayi.htm>
Tempat Air Dingin <http://www.anneahira.com/tempat-air-dingin.htm>
Tempat Baju Bayi <http://www.anneahira.com/tempat-baju-bayi.htm>
Tempat Bedak Bayi <http://www.anneahira.com/tempat-bedak-bayi.htm>
Tempat Sabun Bayi <http://www.anneahira.com/tempat-sabun-bayi.htm>
Termometer <http://www.anneahira.com/termometer.htm>
Termos Air Panas <http://www.anneahira.com/termos-air-panas.htm>
Tilam Ompol <http://www.anneahira.com/tilam-ompol.htm>
Tisu Basah <http://www.anneahira.com/tisu-basah.htm>
Topi Bayi <http://www.anneahira.com/topi-bayi.htm>
Waskom <http://www.anneahira.com/waskom.htm>
Waslap <http://www.anneahira.com/waslap.htm>
<http://a.tribalfusion.com/h.click/aTmQ0x4WvO1WUZdmWEw5ABW5cb9UcF9UcbfSAYyUWFTUF
bY3rEuVqMxVarjPqBKSG3IRbevStvlWGjW2FqonteyYEuw2tbGQsjF46QHotXsVWbhXr3bYFYg0TZatS
UJGWUvYWtnToFQmRUbrYqFr4EJa4q7YoTBIXFJhTtZbPn6fIpGrqpd3H2qYg3dis4AvGMGvOuWlGoJ/h
ttp://www.asianbrain.com/letter.html>
-----------------------------------------------------------------------Beranda <http://www.anneahira.com/> | Privacy
<http://www.anneahira.com/privacy.htm>
<http://a.tribalfusion.com/h.click/abmQ8y1Uj91aZaoPrrDUrB3VdB4oFZbrRUjrXTYo5aUj4
Tv1mEbIXrFhUtB0n6fZcnVjmmWvJ2qU83dus3AjZdmbvGYGMW1VF50s7unE743FFVTFfGUAvYPqMQQGQ
pQdfr1HvsVmUM4GZbUXbZbJUPmw5mQ9R6bK2dZbmXWMLpt6N4mrY5Vj9UsM6VsBhR63vUdr3Ws7huHSJ
3E/http://www.asianbrain.com/letter.html>