Tidak ada pembelahan meiosis kedua, osd1 mutan menghasilkan frekuensi tinggi dari
diploid jantan, dan hametophytes betina yang menghasilkan tatraploid setelah
pembuahan. Namun, fenomena ini berbeda dengan apomeiosis dalam gamet yang
secara genetik dihasilkan oleh tanaman yang berbeda induk. Pembelahan meiosis
pertama digantikan dengan pembelahan mitosis, diikuti oleh pembelahan kedua yang
tidak seimbang yang mengarah ke spora yang tidak seimbang dan sterilitas. Dihasilkan
tiga muatan osd1/Atrec8/Atspo11-1, dan menyatakan bahwa fenotip apomeiosis benarbenar digantikam oleh mitosis. Ini dikarenakan mutasi Atspo11-1 dan Atrec8 yang
menyebabkan pembelahan pertama pada meiosis-mitosis, dan mutasi osd1 berperan
mencegah pembelahan kedua. Oleh karena itu, mutasi osd1 ditekan dengan sterilitas
fenotip dari Atspo11-1/Atrec8. Pengamatan prilaku kromosom selama meiosis jantan dan
betina mengungkapkan pembelahan mitosis sebagai berikut : Sepuluh univalent
disatukan pada metaphase dan adik chromatids dipisahkan pada anafase.
Selama mitosis pada sel diploid, kromosom mereplikasi dan adik kromatid memisahkan
diri menghasilkan sel anak yang diploid dan genetik identik dengan sel awal. Selama
meiosis, melakukan dua putaran kromosom segregasi mengikuti putaran tunggal
replikasi. Pada pembelahan satu, kromosom homolog bergabung kembali dan
dipisahkan. Meiosis II lebih mirip dengan mitosis, sehingga terjadi pemerataan adik
kromatid. Spora yang diperoleh dengan demikian haploid dan membawa informasi
genetik digabungkan. Dalam mutan osd1, meiosis II dilewati menimbulkan spora diploid
dan gamet dengan informasi genetik digabungkan. Ganda Atspo11-1 / Atrec8 mengalami
pembelahan mitosis tidak normal seperti pembelahan meiosis, diikuti oleh pembelahan
dua yang tidak seimbang menyebabkan spora tidak seimbang dan sterilitas. Di tiga osd1
/ Atspo11-1 / Atrec8, kehadiran Atspo11-1 dan Atrec8 mutasi menyebabkan mitoticlike
sebuah pembelahan meiosis pertama, dan adanya mutasi osd1 mencegah pembelahan
meiosis kedua darpat terjadi. Jadi meiosis diganti oleh
pembelahan mitosis. Spora dan gamet yang diperoleh secara genetik identik dengan sel
awal.