Anda di halaman 1dari 3

https://www.facebook.com/deni.varindra/videos/vb.

100005215651891/44884496
8632688/?type=2&theater
Sampai dengan detik ke 3 : 40 lalu lanjut dengan naskah berikut
24 Mei 2015, berangkat dengan semangat gerakan perubahan untuk membawa
Karangasem bangkit, bersih dan bermartabat, pasangan I GA Mas Sumatri dan I
Wayan Arthadipa, mendeklarasikan diri maju sebagai pasangan calon Bupati dan
Wakil Bupati Karangasem. Masyarakat Karangasem menggelora, bersama Partai
Nasdem, Partai PKPI, Partai Hanura dan Gerakan Masyarakat Terpadu, berduyunduyun memberikan dukungan pada pasangan Masdipa.

26 Juli 2015, Masdipa menjadi pasangan pertama yang mendaftarkan diri


sebagai calon Bupati Wakil Buoati, maju sebagai pasangan calon yang akan
bertarung dalam Pilkada Karangasem 2015 dengan diusung oleh Koalisi
Karangasem Hebat, Partai Nasdem, Partai PKPI, Partai Hanura dan dimotori oleh
Gerakan Masyarakat Terpadu.

25 Agustus 2015, KPUD Karangasem menggelar Rapat Pleno Terbuka penetapan


nomor urut pasangan calon kepala daerah yang akan maju dalam Pilkada
Karangasem 2015. Pasangan Masdipa melalui mekanisme pengundian
mendapatkan nomor urut 2. Sejak saat itu salam 2 jari menjadi salam
penyemangat diantara sesama pendukung Masdipa. Dalam setiap kesempatan,
yel-yel Masdipa diteriakkan sambil mengacungkan 2 jari tangan tanda
kemenangan.

4 September 2015, Partai Demokrat Karangasem akhirnya memutuskan untuk


turut bergabung dalam barisan pendukung Masdipa.

Masdipa menjemput aspirasi menjadi kegiatan utama pasangan I GA Mas


Sumatri I Wayan Arthadipa untuk bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Blusukan ke pasar, simakrama, kunjungan Masdipa selalu ramai dihadiri oleh
masyarakat dan tokoh setempat. Kepada Ibu Mas, yang telah menjadi Ibunya
Karangasem, masyarakat tak segan sampaikan pengaduan, keluhan, dan
kesulitan yang mereka lalui selama ini seolah tanpa solusi.
GMT segera merespon jeritan masyarakat Karangasem yang tengah menderita
akibat kemarau panjang. Belasan truk tangki air langsung dikirimkan setiap
harinya ke daerah-daerah rawan kekeringan. Bagi masyarakat terpencil yang
kesulitan akses jalan, Alat berat GMT setiap hari menderu-deru, bekerja
membuka jalan dan membebaskan daerah mereka dari status terpencil.
Jro Subagan, rumah kediaman I GA Mas Sumatri menjadi rumah aspirasi bagi
masyarakat Karangasem yang setiap hari datang silih berganti memberikan
dukungan.

Meski dalam suasana hiruk pikuk kampanye, Masdipa tetap mengutamakan


hubungannya dengan Sang Pencipta, secara khusyuk dari waktu ke waktu,
melaksanakan persembahyangan ke setiap pelosok pura di Karangasem.

1 November 2015, Kampanye akbar Masdipa dibanjiri puluhan ribu massa.


Stadion Ngurah Rai Amlapura berubah menjadi lautan manusia dengan aliran
dari seluruh penjuru Karangasem. Massa tumpah ruah mengekspresikan
dukungan pada Masdipa untuk memimpin gerakan perubahan di Karangasem.

7 November 2015, Surya Paloh, Ketua Umum Partai Nasdem yang juga sebagai
Bapak Gerakan Perubahan Indonesia, mengadakan konsolidasi kader di Taman
Ujung Karangasem. Pertemuan yang menghadirkan sekitar 15.000 kader Partai
Nasdem ini bertujuan khusus mengkawal kemenangan Pilkada 2015.

22 & 29 November 2015 tampil dalam acara debat publik yang diselenggarakan
oleh KPU, Masdipa secara bijak menjawab serta gambarkan solusi guna
memecahkan persoalan yang tengah dihadapi Karangasem.

9 Desember 2015, Pemungutan suara berlangsung sejak pagi hari hingga pukul
1 siang. Selang beberapa jam kemudian penghitungan suara dilakukan. Masdipa
telah siapkan infrastruktur baik untuk penghitungan secara quickcount maupun
secara manual.

Saksi Masdipa dari seluruh TPS mengalir satu persatu ke Jro Subagan setorkan
formulir C1. Sementara itu tim Quickcount menayangkan di layar lebar hasil
penghitungan suara yang masuk melalui sms.
Sedari awal suara Masdipa unggul diatas dua kandiidat lainnya. Tepuk tangan
dan teriakan gembira terdengar setiap kali terjadi perubahan angka perolehan
suara pada tampilan layar.
Hingga akhir penghitungan sekitar jam 11 malam, tim pemenangan Masdipa
berkeyakinan memenangkan pilkada dengan keunggulan 11 % diatas kandidat
lainnya.
Namun kemenangan Masdipa terganjal oleh pasangan SMS yang tidak puas
dengan hasil pilkada dan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi,
meminta pilkada Karangasem diulang kembali.
Gugatan ini ditolak oleh
Mahkamah Konstitusi.

26 Januari 2016 bertempat di Wantilan Pemkab Karangasem, KPUD menetapkan


paket pasangan Masdipa sebagai pasangan pemenang Pilkada Karangasem.

17 Februari 2016 Bertempat di Gedung Wiswa Sabha, Gubernur Bali bertindak


atas nama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, melantik Pasangan Bupati
Karangasem terpilih I GA Mas Sumatri - I Wayan Arthadipa serentak bersama 5
Kepala Daerah terpilih Kabupaten / KOta lainnya.

18 Februari 2016 Upacara serah terima jabatan dari Pjs Bupati Karangasem,
Ngurah Arda, kepada
I Gusti Ayu Mas Sumatri. Upacara tersebut dihadiri
langsung oleh Ketua DPRD Karangasem I Nengah Sumardi, Sekda Karangasem I
Gede Adnya Mulyadi, Para Asisten Setda Para Kepala SKPD di Lingkungan
Pemkab Karangasem Para Camat se-Kabupaten Karangasem, para ketua Tim
Penggerak PKK kecamatan dan anggotanya.
Upacara diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dari seluruh hadirin,
Selamat Bekerja Ibu Mas, Selamat Bekerja Bapak Arthadipa, mari singsingkan
lengan baju membangun Karangasem yang bersih, bangkit dan bermartabat.

Anda mungkin juga menyukai