Anda di halaman 1dari 1

BAB III

KESIMPULAN

Konstipasi sering ditemukan pada anak, baik yang akut maupun kronis.
Sebagian besar (90%) konstipasi pada anak merupakan konstipasi fungsional. Pada
sebagian besar kasus, anamnesis dan pemeriksaan fisik saja sudah cukup memadai
untuk penatalaksanaan anak dengan konstipasi. Pada sebagian kecil kasus, yang
diduga penyebabnya organik, beberapa pemeriksaan perlu dilakukan untuk
memastikan penyebabnya. Pengobatan konstipasi terdiri dari evakuasi tinja bila
terjadi skibala dan dilanjutkan dengan terapi rumatan yang terdiri dari obat,
modifikasi perilaku, edukasi pada orangtua dan konsultasi. Terapi memerlukan waktu
lama (berbulan-bulan) dan memerlukan kerjasama yang baik dengan orangtua.
Prognosis umumnya baik sepanjang orangtua dan anak dapat mengikuti program
terapi dengan baik.

23

Anda mungkin juga menyukai