Frekuensi Nadi
Baru lahir
100-180
1 mgg - 3 bln
100-220
3 bln - 2 thn
80-150
2 thn - 10 thn
70-110
>10 thn
55-90
2. Tekanan Darah
Umur
Sistolik (mmHg)
Diastolik (mmHg)
Neonatus
80
45
6 bln-12 bln
90
60
1 thn-5 thn
95
65
5 thn-10 thn
100
60
10 thn-15 thn
115
60
3. Pernafasan
Umur
Frekuensi Nafas
Neonatus
30-60
1 bln-1 thn
30-60
1 thn-2 thn
25-50
3 thn-4 thn
20-30
5 thn-9 thn
15-30
>10 thn
15-30
KI: gagal jantung kongestif, gagal ginjal, edema paru karena retensi Na dan
hipernatremia, hiperkloremia, hiperkalemia.
NS/Normal Saline
Komposisi: Setiap liter asering mengandung: Na 154 mEq, Cl 154 mEq
Indikasi: Mengembalikan keseimbangan elektrolit pada dehidrasi
KI: Hipernatremia, asidosis, hipokalemia
b. Tipe maintenance (pemeliharaan)
RD5
komposisi : setiap liter mengandung : glucosa 50g, NaCl 8.6g , KCl 0.3g, CaCl 2
0.33g
Indikasi : menambah kalori, mengatasi dehidrasi isotonis, pengganti cairan tubuh
yang hilang, mengembalikan keseimbangan elektrolit
KI : Hiperhidrasi, DM, asidosis, kelainan ginjal
D5 1/2 NS
Komposisi: Setiap liter mengandung: Na 77 mEq, Cl 77 mEq, dextrose 50 g
Indikasi: penggantian cairan dan kalori
KI: Sindroma malabsorpsi glukosa dan galaktosa
D5 1/4 NS
Komposisi: Setiap liter mengandung: Na 38.5 mEq, Cl 38.5 mEq, dextrose 50 g
Indikasi: penggantian cairan dan kalori
KI: Sindroma malabsorpsi glukosa dan galaktosa
KAEN 3A
Komposisi: Setiap liter KAEN 3A mengandung: Na 60 mEq, K 10 mEq, Cl 50
mEq, laktat 20 mEq, glukosa 27 g
Indikasi: Memelihara keseimbangan air dan elektrolit pada keadaan dimana asupan
makanan tidak cukup atau tidak dapat diberikan secara per oral
KI: Hiperkalemia, oliguria, luka bakar berat dan azotemia, kelbihan Na, sindrom
malabsorbsi glukosa-galaktosa, cedera hati berat, aritmia jantung
KAEN 3B
5. Menghitung cairan
1. Resusitasi / rehidrasi
Anak = dewasa Pada jam pertama 20 cc / kgBB / jam
Pada jam kedua 20 cc / kgBB / jam
Pada jam ketiga 10 cc / kgBB / jam
2. Maintenance
Dewasa 50 cc / kgBB / 24 jam
Anak 100 : 50 : 20 / 24 jam
10 kg I x 100 =
10 kg II x 50 =
Sisanya x 20 =
Menghitung tetesan
Rumus BB x kebutuhan cairan x tetesan
60 x 24
6. Dosis Stesolid
anak dengan BB > 10 kg = 10 mg
anak dengan BB < 10 kg = 5 mg
6. Diagnosis Banding Kejang Demam
Kejang Demam
Sederhana
a) kejang yang didahului
oleh demam > 38,5
0
kejang
yang
tidak
berulang
dalam 24 jam.
d) kejang dapat berhenti
sendiri
e) terjadi pada anak 6
bulan - 5th
Kejang Demam
kompleks
a) kejangnya
bersifat fokal
b) kejang > 15
menit
c) kejangnya
berulang atau
lebih dari 1 x 24
jam
Meningitis
Encephalitis
Meningoencephalitis
Epilepsi
a) Demam
a) Demam
a) kejang berulang
b) Kejang pada
tengkuk
b) kejang
bersifat umum
b) tekanan
intrakranial
meningkat
b) penurunan
kesadaran
c) Sakit kepala
c) kesadaran
menurun
c) penurunan
kesadaran.
c) kejang seluruh
tubuh
c) Mual muntah
d) pucat
d) fotophobia
e) nyeri
tenggorokan
f) nyeri
ekstremitas
d) mengeluarkan
air liur dan
berbusa
e) terdapat riwayat
epilepsi di
keluarga