Trauma Mata PDF
Trauma Mata PDF
Trauma Mata
l
l
l
Trauma Tajam
Trauma Tumpul
Trauma Kimia
2
http://www.pdf4free.com
http://www.pdf4free.com
permainan
http://www.pdf4free.com
Olahraga
Kecelakaan Kerja
http://www.pdf4free.com
Berkelahi
http://www.pdf4free.com
Trauma
tembus
Tampak gambaran
prolaps iris
11
12
http://www.pdf4free.com
Palpebra
13
Saluran Lakrimalis
l
14
http://www.pdf4free.com
Kongjungtiva
15
Kornea
l Bila luka tembus mengenai kornea dapat
menyebabkan gangguan fungsi
penglihatan karena fungsi kornea sebagai
media refraksi.
16
http://www.pdf4free.com
Sklera
l Bila ada luka tembus pada sklera dapat
menyebabkan penurunan tekanan bola
mata dan kamera okuli jadi dangkal, luka
sklera yang lebar dapat disertai prolap
jaringan
bola
mata,
bisa
juga
menyebabkan infeksi dari bagian dalam
bola mata
17
Corpus siliar
Luka pada corpus siliar mempunyai
prognosis
yang
buruk,
karena
kemungkinan besar dapat menimbulkan
endoftalmitis, panoftalmitis yang berakhir
dengan ptisis bulbi pada mata yang
terkena trauma
trauma..
18
http://www.pdf4free.com
Lensa
l mengganggu daya fokus sinar pada
retina sehingga menurunkan daya
refraksi, penglihatan menurun karena
daya akomodasi tidak adekuat
19
Orbita
l Luka tajam yang mengenai orbita dapat
merusak bola mata, merusak saraf optik
menyebabkan kebutaan atau merobek otot
luar mata sehingga menimbulkan paralisis
dari otot dan diplopia
20
http://www.pdf4free.com
10
Retina
Dapat menyebabkan perdarahan retina
yang dapat menumpuk pada rongga badan
kaca, hal ini dapat muncul fotopsia dan ada
benda melayang dalam badan kaca
21
Anamnesa
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan penunjang
22
http://www.pdf4free.com
11
23
24
http://www.pdf4free.com
12
2. Penatalaksanaan di RS:
l Pemberian antibiotik spektrum luas
l Pemberian obat sedasi, antiemetik, dan
analgetik sesuai indikasi
l Pemberian toksoid tetanus sesuai indikasi
l Pengangkatan benda asing di kornea,
konjungtiva atau intraokuler (bila mata intak)
l Tindakan pembedahan /penjahitan sesuai
dengan kausa dan jenis cedera.
25
26
http://www.pdf4free.com
13
27
Oftalmia
Simpatika
Ablasio
Retina
Panendoft
almitis
Endoftalmitis
28
http://www.pdf4free.com
14
30
http://www.pdf4free.com
15
Trauma Tumpul
Trauma tumpul okuli adalah cedera yang
disebabkan oleh benda tumpul seperti
pukulan, bola tennis dll,yang terjadi pada
mata, saraf mata, dan rongga orbita.
l Trauma tumpul dapat ditemukan pada
keadaan--keadaan pukulan langsung pada
keadaan
bola mata
l Trauma tumpul pada bola mata dapat
ditemukan di jalanan, di perkebunan dan
kawasan industri
l
31
Etiologi
Etiologi trauma tumpul okuli dapat terjadi
pada keadaan yg paling sering
menyebabkan trauma mata adalah
kecelakaan di rumah, kekerasan,cedera
akibat olahraga dan kecelakaan lalu lintas
l Secara epidemilogi, prevalensi terjadinya
trauma tumpul ini lebih banyak pada lakilakilaki dari pada perempuan dan terutama
pada usia muda.
l
32
http://www.pdf4free.com
16
Klasifikasi
Trauma tumpul dibedakan menjadi dua jenis:
l Kontusio yaitu kerusakan yang disebabkan
kontak langsung oleh benda dari luar
terhadap bola mata, tanpa menyebabkan
robekan pada dinding bola mata
l Konkusio yaitu bila kerusakan terjadi secara
tidak langsung. trauma terjadi pada jaringan
disekitar mata,kemudian getarannya sampai
ke bola mata
33
Patofisiologi
Trauma yg mengenai mata menimbulkan
kekuatan hidraulis yg menyebabkan
hifema dan iridodialisis serta merobek
lapisan otot sfingter sehingga pupil
menjadi ovoid dan non reaktif. Tenaga
yang timbul dari trauma diperkirakan terus
ke dalam bola mata melalui sumbu anterior
posterior sehingga menyebabkan kompresi
ke posterior serta menegangkan bola mata
ke lateral sesuai dgn garis ekuator .
34
http://www.pdf4free.com
17
35
Hifema
36
http://www.pdf4free.com
18
Faktor--faktor penyebab
Faktor
Trauma tumpul dapat diakibatkan benda
keras baik lansung atau tidak langsung,
dimana benda keras tersebut dapat
mengenai secara keras atau lambat
seperti : Batu, besi, sepatu, tinju, lantai,
bola, jalan, dll.
37
38
http://www.pdf4free.com
19
Pemeriksaan fisik
Menilai tajam penglihatan, bila parah
diperiksa proyeksi cahaya
l Pemeriksaan permukaan kornea: benda
asing luka dan abrasi
l Inspeksi konjungtiva: pendarahan/tidak
l Kamera okuli anterior: kedalaman
kejernihan dan pendarahan
l Pupil: bentuk dan reaksi terhadap cahaya
l Oftalmoskop: menilai lensa corpus vitreus,
diskus optikus dan retina
l
39
Penatalaksanaan
Bila di curigai adanya cedera bola mata,
manipulasi mata harus dihindari sampai
saat pembedahan atau operasi
l Dipasang balutan ringan dgn balutan
bilatral untuk menjaga dan meminimalkan
gerakan bola mata
l Pemberian antibiotik, antiemetik, dan anti
tetanus toksoid sesuai kebutuhan
l Laserasi pada kelopak mata dapat dijahit,
diberi salep antibiotik dan di balut
l
40
http://www.pdf4free.com
20
Trauma Kimia
l
Trauma kimia :
l
l
Trauma asam
Trauma basa/alkali
41
Epidemiologi
l
l
42
http://www.pdf4free.com
21
Etiologi
l
Trauma Asam
l
l
l
l
l
44
http://www.pdf4free.com
22
45
46
http://www.pdf4free.com
23
Trauma Basa
l
l
l
l
http://www.pdf4free.com
24
Patofisiologi
Bahan kimia alkali
Pecah atau rusaknya sel jaringan dan Persabunan disertai disosiasi asam
lemak membran sel
penetrasi lebih lanjut
Mukopolisakarida jaringan menghilang & terjadi penggumpalan sel kornea
Serat kolagen kornea akan membengkak & kornea akan mati
Edema
50
http://www.pdf4free.com
25
51
Diagnosa
l
l
l
Anamnesa
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang
52
http://www.pdf4free.com
26
Anamnesa
l
l
l
l
53
Pemeriksaan Fisik
l
http://www.pdf4free.com
27
Pemeriksaan Penunjang
l
l
l
l
55
Penatalaksanaan
Trauma Asam
l irigasi jaringan yang terkenaterkena-kena secepat
mungkin
l dengan menggunakan garam fisiologis atau
air selama 1515-30 menit
l dapat diberikan anastesi topikal, larutan
natrium bikarbonat 3%, dan antibiotik
l Trauma asam pada dasarnya akan kembali
normal
56
http://www.pdf4free.com
28
Penatalaksanaan
Trauma Basa
l Irigasi
l Cek pH dengan kertas lakmus
l Bersihkan bila ada corpus alineum
l Bila penyebabnya adalah CaOH,
dapat diberi EDTA
l Pemberian antibiotika
l Pemberian sikloplegik
l Pemberian Anti glaukoma
l Pemberian Steroid secara berhatiberhati-hati
l Pemberian Vitamin C
57
Komplikasi
l
l
l
l
Simblefaron
Kornea keruh, edema, neovaskuler
Katarak traumatik
Glaukoma sekunder
58
http://www.pdf4free.com
29
Prognosis
l
59
60
http://www.pdf4free.com
30
Klasifikasi Huges
Ringan
Sedang
Berat
Prognosis baik
Terdapat erosi
epitel kornea
Pada kornea
terrda
te
dap
pat
kekeruhan yang
ringan
Tidak terdapat
iskemia dan
nekrosis kornea
ataupun
konjungtiva
Prognosis baik
Terdapat
kekeruhan kornea
sehingga sulit
melihat iris dan
pupil secara
terperinci
Terdapat iskemia
dan nekrosis
ringan pada
kornea dan
konjungtiva
Prognosis buruk
Akibat kekeruhan
kornea pupil tidak
dapat dilihat
Konjungtiva dan
sklera pucat
61
Klasifikasi Thoft
l
l
l
http://www.pdf4free.com
31
63
http://www.pdf4free.com
32