Tyas Hardianti Suwarno; Pengaruh Motivasi Intrinsik...
938
Jurnal Ilmu Manajemen
| Volume 2 Nomor 3 Juli 2014
berupaya membuat hasil yangmaksimal atas dasar pengalamankerja yang sudah
ia jalani selamalebih dari 2 tahun atau sudah menjadipegawai tetap. Meskipun terkadangtanggung jawab karyawan dalammenyelesaikan tugas didalam kantorterbengkalai, karyawan selaluberusaha menyelesaikanpekerjaannya sesuai dengan bataswaktu yang diberikan lewatpenambahan jam kerja atau lembur.Tentunya dalam menyelesaikansemua tugas-tugasnya, karyawanmenggunakan keterampilan danpengetahuan yang ia miliki. Sehinggadapat menghasilkan kinerja yang baikdan optimal. Dari penjelasan diatasdapat disimpulkan, bahwa motivasiintrinsik dan kemampuan sangatlahberpengaruh penting terhadap kinerjakaryawan itu sendiri.Hal ini sesuai dengan penelitiandari Suwardi (2011) bahwa motivasiberpengaruh positif terhadap kinerjakaryawan dan juga mendukung hasilpenelitian Choiriyah dan Taslim(2012) yang menunjukkan bahwamotivasi dan kemampuanberpengaruh signifikan terhadapkinerja karyawan secara parsialmaupun simultan. KESIMPULAN Berdasarkan analisis danpembahasan yang telah dilakukan,maka kesimpulan yang dapat diambiladalah motivasi intrinsik mempunyaipengaruh yang signifikan terhadapkinerja karyawan. Indikatorkesempatan berkembang memilikiskor ratarata tertinggi diantaraindikator lainnya. Hal ini berarti parakaryawan berhak kesempatanberkembang di bidangnya masing-masing.Berdasarkan hasil uji parsialkemampuan berpengaruh signifikanterhadap kinerja. Indikatorpengalaman kerja memiliki skor rata-rata tertinggi dibanding indikatorlainnya. Hal ini menunjukkan bahwasetiap karyawan mempunyaipengalaman kerja di bidangnyamasing-masing.Sedangkan, untukMotivasi intrinsik dan kemampuanmemiliki pengaruh yang signifikansecara simultan terhadap kinerjakaryawan di Bank BTN (Persero),Tbk Cabang Surabaya.Hal inimenunjukkan bahwa motivasiintrinsik dan kemampuan sangatlahmempengaruhi hasil kerja seseorang.Berdasarkan hasil penelitian,maka dapat dikemukakan beberapasaran untuk perusahaan, diantaranyakaryawan menilai bahwa pemimpinbisa menjadi motivasi dalam bekerja,tetapi disisi lain karyawan masihmerasa bahwa
kurangnya motivasidari atasan. Motivasi yang dimaksuddisini adalah karyawan
inginkeberadaannya lebih dihargai,dengan melakukan sharing tentangkesulitankesulitan yang tengahdihadapi oleh karyawannya, sehinggakedepannya karyawan dapatberbenah diri untuk menghasilkankinerja yang lebih baik lagi.Pengetahuan tentangperbankan untuk karyawannya harusdimaksimalkan agar kinerja yangdihasilkan efektif. Dengan caramenambah pelatihan di bagian