Anda di halaman 1dari 8

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

BABA I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Kontrol versiadalah tugas menjaga system perangkat lunak yang terdiri dari beberapa

versi dan susunan terorganisir. Revisi Control System (RCS) adalah seperangkat perintah
UNIX yang membantu suatu pekerjaan(tugas).
Fungsi utama RCS adalah untuk mengelola visiul kelompok revisi groups. Adalah satu set
dokumenteks,disebut perbaikan(revisi), yang meningkatkan setiap revisi baru yang lain.
Revisi baru dibuat dengan mengedit secara manual revisi yang sudah ada. RCS mengatur
revisi kepohon turunan.Revisi awal adalah akar pohon, dan tepi pohon menunjukkan dari
mana revisi member sebuah perkembangan.Selain mengelola kelompok revisi individu,
RCS memberikan fleksibel fungsi seleksi untuk menyusun konfigurasi. RCS dapat
dikombinasikan dengan MAKE1, sehingg apaket yang kuat untuk control versi.
RCS juga menawarkan fasilitas untuk menggabungkan update dengan kation pelanggan
modifi, untuk perangkat lunak yang didistribusikan pengembangan,dan untuk otomatis
identifikasi. Identifikasi adalah 'stamping' revisidan konfigurasi dengan spidol yang unik.
Tanda tersebut yang mirip dengan nomor seri, mengatakan pengelola software jelas yang
konfigurasi adalah sebelum mereka. RCS dirancang untuk kedua produksi dan lingkungan
eksperimental. Dalam lingkungan produksi,control akses mendeteksi pembaruan konflik dan
mencegah perubahan tumpang tindih. Dalam lingkungan eksperimental,di manakontrol yang
kuat yang kontraproduktif, untuk melonggarkan kontrol.Meskipun RC pada awalnya
ditujukan untuk program, hal ini berguna untuk any text that direvisisering dan yang revisi
sebelumnya harus dilestarikan.RCS telah berhasil diterapkan untuk menyimpan sumber
teks untuk gambar, tata letak VLSI, dokumentasi, spesifikasi-spesifikasi, data uji,bentuk
huruf dan artikel. Makalah ini membahas praktek control versi menggunakan RCS. Hal ini
juga memperkenalkan dasar control versi konsep pengendalian,berguna untuk memperjelas
praktek saat ini dan merancang system serupa. Kelompok Revisi-individu
komponen individual diperlakukan dalam tiga bagian berikutnya, dan ekstensi untuk
konfigurasi.

Sistem Terdistribusi |

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

1.2 Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk mengetahui Apa serta bagaimana
Revision Control System itu bekerja mulai dari definisi, sifat, fungsi hingga apa kelebihan
serta kelemahan dari revision Control System tersebut

Sistem Terdistribusi |

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Revisi Control System(RCS) adalah implementasi perangkat lunak dari kontrol revis
iyang mengotomatisasi penyimpanan, pengambilan, penebangan, identifikasi, dan
penggabungan revisi.
RCS berguna untuk teks yang sering direvisi, untuk contoh program, dokumentasi,
grafik prosedural, kertas, dan bentuk huruf. RCS juga mampu menangani filebiner, meskipun
dengan efisiensi berkurang. Revisi disimpan dengan bantuan utilitasdiff.

B. Fungsi
Sistem ini memiliki fungsi untuk menyimpan revisi2 dari file konfigurasi, shell
scripts, dan text2 file apapun yang anda inginkan. Dengan menggunakan RCS anda dapat
mengamati perubahan2 yang terjadi pada file tersebut. Semua hasil revisi disimpan di
direktosy RCS
C. KeuntungandanKerugian
Keuntungan :
Dalam skenario single-user, seperti file konfigurasi server atau script otomatisasi,
RCS mungkin masih alat kontrol revisi disukai karena sederhana dan tidak ada
repositori pusat perlu dapat diakses untuk menyimpan revisi. Hal ini membuat alat
yang lebih handal ketika sistem dalam kondisi pemeliharaan mengerikan. Selain itu,
file backup disimpan dengan mudah terlihat oleh administrasi sehingga operasi sangat
mudah.
Kerugian

Tidak ada mekanisme perlindungan tamper built-in(yaitu, pengguna yangdapat


menggunakan alat RCS ke versi file juga, dengan desain, dapat langsung
memanipulasi sesuai file kontrolversi) dan ini adalah memimpin beberapa keamanan
administrator sadar mempertimbangkan sistem kontrol versiclient/ serveryang
membatasi kemampuan pengguna untuk mengubah file kontrol versi.
D. Sifat
Sistem Terdistribusi |

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

RCS bersifa tOffline

E. BuktiKonsep
1. Penggunaan RCS
o Untuk dapat menggunakan RCS anda harus membuat directorinya terlebih
dahulu. Letak direktory RCS harus sama dengan file yang hendak di control.
root@finger:/etc# mkdir RCS
Note: Pada contoh diatas penggunaan RCS di direktory /etc.
o Setelah membuat direktory RCS, langkah selanjutnya adalah menentukan file
yang akan di control.
root@finger:/etc# ci -i passwd
RCS/passwd,v<-- passwd
enter description, terminated with single '.' or end of file:
NOTE: This is NOT the log message!
>> Data passwd
>> .
initial revision: 1.1
done
Note: "ci -i" adalah "check in -initialize", maksudnya mendaftarkan file ke
system RCS.
">>" Diisikan dengan deskripsi file yang di control
o Selesai menginisialisasikan suatu file, anda harus mengembalikan kembali
file tersebut ketempat asalnya.
root@finger:/etc# co passwd
RCS/passwd,v -->passwd
revision 1.1
done
Note: "co" adalah "check out", maksudnya mengembalikan file ketempat
asalnya dengan permission "read-only".
o Apabila anda hendak mengeditnya, gunakan command "co -l" atau set
permissionnya secara manual.
root@finger:/etc# co -l passwd
RCS/passwd,v -->passwd
revision 1.1 (locked)
done
Note: Dimisalkan anda menambahkan user baru 'killfinger' ke system anda,
maka file/etc/passwdakan ketambahan
Sistem Terdistribusi |

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

Data dari user tsb.


root@finger:/etc# adduserkillfinger
o Langkah selanjutnya adalah merevisi ulang file yang ada di RCS
root@finger:/etc# ci -u passwd
RCS/passwd,v<-- passwd
new revision: 1.2; prevoius revision: 1.1
enter log message, terminated with single '.' or end of file
>> Added killfinger
>> .
done
Note: Command "ci -u" artinya "check in -unlocked". Untuk mendaftarkan
kembali ke RCS.Disini dapat anda lihat
Bahwa revisi dari file passwd menjadi 1.2
2. Mengamati file yang di control
3.
o Untuk dapat mengamati file yang anda control maka commandnya adalah
rcsdiff
root@finger:/etc# rcsdiffpasswd
==================================================
RCS file: RCS/passwd,v
retrieving version 1.2
diff -r1.2 passwd
Note: Disininampak file /etc/passwd masih aman. Perhatikan contoh berikut
yang menandakan seorang penyusup
Telah menambahkan entry di file /et/passwd:
root@finger:/etc# rcsdiffpasswd
==================================================
RCS file: RCS/passwd,v
retrieving version 1.2
diff -r1.2 passwd
35a36
>qmail::0:0::/tmp:/bin/bash
38c39
>killfinger:x:0:510:killfinger:/home/killfinger:/bin/bash
--<killfinger:x:510:510:killfinger:/home/killfinger:/bin/bash
Note: Nah.... kelihatan perbedaannya antara data yang tersimpan di RCS dan
yang sedang online. Ternyata ada yang menambahkan user email dengan

Sistem Terdistribusi |

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

UID dan GID root. Selain itu user kill finger sekarang menjadi UID
0.Mencurigakan..... :)
o Untuk menormalkan kondisi file tersebut kekondisi yang anda yakin
validitasnya maka anda dapat mengimport versi revisinya
root@finger:/etc# co -l -r1.2 passwd
RCS/passwd,v -->passwd
revision 1.2 (locked)
writablepasswd exists: remove it? [ny](n):y
done
Note: Command "-r1.2" artinya me-restore revisi 1.2 kekondisi online
(sekarang). Lakukan "rcsdiff" untuk memastikan.

3. Tracking perubahan yang terjadi


o Anda dapat mengamati perubahan yang terjadi terhadap file yang anda
control menggunakan command "rcs2log"
root@finger:/etc# rcs2log passwd
2003-09-20 JohnDandodeMilo<deMilo@finger.sclrg>
* passwd: Added killfinger
* passwd: New file.
o Untuk dapat melihat versi revisinya tambahkan command "-v".
root@finger:/etc# rcs2log -v passwd
2003-09-20 JohnDandodeMilo<deMilo@finger.sclrg>
* passwd 1.2: Added killfinger
* passwd 1.1: New file.
Note: Apabila anda menemukan sesuatu yang mencurigakan, periksadengan
"rcsdiff" antara revisi yang mencurigakan dengan
Revisi sebelumnya. Misalnya revisi yang mencurigakan adalah revisi 1.40
maka commandnya:
root@finger:/etc# rcsdiff -r1.39 -r1.40 passwd
Note: Command diatas akan membandingkan isi file revisi 1.40 dengan
revisi 1.39. Amati hasilnya.
4. Fungsi Lain

Sistem Terdistribusi |

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

Kalau anda bertanya-tanya tentang bagaimana RCS mampu mendeteksi


penyusupan yang tidak mengedit file /etc/passwd namun
menggunakan "Magic_Passwd" untuk login, maka hal itu tergantung dari kejelian
anda dalam mengamati system anda sendiri.
Misalnya backd00r open SSH dengan menginfeksikan source nya, atau backd00r
yang merusak library dan command2 di /bin, maka
Caranya tinggal menggunakan RCS pada file2 yang kemungkinan akan di edit oleh
backd00r tsb. Misal /bin/ps, /bin/netstat,
/etc/ssh/sshd_config dan lain sebagainya. B-creative!!!
Selain itu juga RCS berfungsi untuk mengamankan dalam pembuatan source-code
yang dikerjakan oleh group.Misalnya SecretColony Labs n Research Group yang
sedang mengerjakan source-code Bd00rKill.c secara beregu, maka kegunaan RCS
sangat membantu sekali apabila terjadi kesalahan pada revisi tertentu sehingga
source-code tsb dapat di import revisi yang berjalan tanpa masalah. So, tunggu
apalagi, gunakan RCS sekarang juga, dijamin anda tidak akan rugi.

BAB III
PENUTUP

1. Kesimpulan
Dengan mengucapkan alhamdulillah dan puji syukur kehadirat Allah SWT akhirya
kami menyelesaikan tugas
2. Saran Saran.
Sesuai dengan fungsi dari RCS atau Revision Control System dimana untuk
menyimpan revisi2 dari file konfigurasi, shell scripts, dan text2 file apapun yang anda
inginkan serta dapat mengamati perubahan2 yang terjadi pada file tersebut, maka user
disarankan untuk menggunakan sistem ini untuk sekedar melakukan efisiensi dalam
melakukan programming.

DAFTAR PUSTAKA
1. https://en.wikipedia.org/wiki/Revision_Control_System

Sistem Terdistribusi |

UNIVERSITAS DARUL`ULUM JOMBANG

Sistem Terdistribusi |

Anda mungkin juga menyukai