Anda di halaman 1dari 6

Draft Term of Refference Seminar Nasional

Current Update of Neuroemergency in Daily Practice


Minimal Invasive Surgery on Neuroemergencies
Pembicara

:Prof. Dr. dr. Eka Julianta Wahjoepramono Sp.BS

Durasi

: 30 menit ngikut rundown acara aja

1. Teknologi bidang bedah neurologi yang telah berkembang saat ini


Peserta memperoleh pengetahuan dan pemahaman tentang teknologi yang sudah banyak
digunakan

dalam bidang

bedah

neurologi

sebagai modalitas

penatalaksanaan

kegawatdaruratan neurologis
2. Teknologi dalam bidang neurosurgery terkini yang sedang atau akan dikembangkan
Peserta memperoleh pengetahuan tentang kondisi perkembangan teknologi saat ini dan
beberapa tahun mendatang, untuk lebih mempersiapkan diri ketika terjun di masyarakat.
3. Tantangan penerapan teknologi terkini dalam bidang bedah neurosurgery khususnya di
Indonesia dan negara-negara berkembang.
Peserta memperoleh pemahaman tentang tantangan yang dihadapi penerapan teknologiteknologi

dalam bidang neurologi khususnya di Indonesia dan negara berkembang

lainnya (misalnya kondisi anggaran yang kurang, sosioekonomi masayarakat)


Neurobiology and neurobehaviour of brain: Changes in post-stroke attack
Pembicara

:Prof. dr. Soedjono Aswin, Ph. D

Durasi

: 25 menit

1. Anatomi sistem saraf pusat


Peserta memperoleh penyegaran kembali tentang struktur neuro anatomi sistem saraf,
fungsi masing-masing bagian dan struktur cerebrovaskuler di sistem saraf pusat.
2. Sistem sensorimotor terkait gejala umum stroke ikut kayak gini aja dan, ada yang mau
diubah po?
Peserta memahami cara kerja jaras-jaras ascenden dan descenden dari sistem saraf
3. Plastisitas corticalneuronal ikut kayak gini aja dan, ada yang mau diubah po?

Peserta memahami tentang kerusakan dalam tingkatan jaringan maupun tingkat seluler
dari sistem saraf setelah stroke. Baik stroke dengan bentuk iskemik, infark, perdarahan
intracranial maupun subarakhnoid
4. Kemungkinan manipulasi plastisitas cortical
Peserta mengetahui kemungkinan ada atau tidaknya perbaikan plastisitas cortical melalui
intervensi behavior atau farmakologis
Early assessment for stroke attack in daily practice
Pembicara

:Prof. DR. dr. H. Rusdi Lamsudin, M.Med.Sc, Sp.S(K)

Durasi

: 25 menit

1. Klasifikasi stroke
Peserta memahami jenis-jenis stroke sehingga mampu mengarahkan penegakan diagnosis
berdasarkan hasil anamnesa dan pemeriksaanfisik.
2. Gambaran klinik pasien dengan stroke attack
Peserta memahami gambaran klinis pasien dengan stroke. Selain itu pasien mampu
membedakan gambaran klinis stroke dengan penyebab selain stroke
3. Metode penegakan diagnosis
Peserta mengetahui gold standard dalam penegakan diagnosis stroke. Selain itu peserta
juga mampu memahami dan mengaplikasikan penggunaan metode sederhana seperti
Algoritma Stroke Gadjah Mada. Sehingga penegakan diagnosis dapat dilakukan dengan
cepat dan akurat.
4. Prinsip pengambilan keputusan dalam penatalaksanaan stroke
Peserta mampu membuat keputusan dalam pemilihan terapi berdasarkan evidence based
medicine dalam situasi gawat darurat
Current of Pharmacological rule in stroke attack
Pembicara

: Prof. dr. H. Jusuf Misbach, Sp.S(K), FAAN

Durasi

: 25 menit

1. Tujuan terapi
Peserta mengetahui tujuan terapi farmakologis dalam penatalaksanaan stroke acute.
Selain itu peserta juga mengetahui tujuan penyerta pada stroke akut dengan penyulit
2. Jenis-jenis obat

Peserta mengetahui jenis-jenis obat dalam penatalaksanaan stroke akut baik obat-obat
yang sudah teruji berdasarkan evidence based medicine maupun obat-obatan yang masih
dikembangkan
3. Mekanisme kerja obat
Peserta mengetahui mekanisme kerja obat mulai dari cara absorpsi, distribusi,
metabolism dan eksresi
4. Efektifitas obat
Peserta mampu melakukan pemilihan terapi yang cepat dan tepat dalam penatalaksanaan
stroke akut berdasarkan evidence based medicine
5. Sediaan obat
Peserta mengetahui jenis-jenis sediaan obat dalam penatalaksanaan stroke akut. Selain itu
peserta mampu melakukan pemilihan jenis sediaan yang tepat berdasarkan situasi gawat
darurat.
6. Kontraindikasi dan efek samping obat
Peserta mengetahui tentang kontraindikasi pemberian dan efeksamping obat dari masingmasing jenis obat
Management after stroke attack in Medical rehabilitation perpective
Pembicara

: DR. dr. Hj. Noer Rachma Sp.RM

Durasi

: 25 menit

1. Tujuan
Peserta memahami tujuan pemilihan penatalaksanaan rehabilitasi medic dan kapan harus
memulai penatalaksanaan rehabilitasi medik setelah serangan stroke akut
2. Manfaat
Peserta memahami tentang manfaat penatalaksanaan rehabilitasi medic dibandingkan
tanpa rehabilitasi.
3. Jenis rehabilitasi medik
Peserta memahami jenis jenis rehabilitasi medik yang dapat dilakukan seperti
fisioterapi, terapi okupasi, terapi wicara dan psikologis. Peserta juga memahami perannya
sebagai pemberi pelayanan primer dalam mensupport proses rehabilitasi medik yang
memakan waktu yang cukup panjang.
4. Prinsip
Peserta memahami prinsip-prinsip kerja jenis-jenis rehabilitasi medik
5. Farmakologis dalam mensupport rehabilitasi medik
Peserta mengetahui jenis-jenis obat yang berperan membantu dalam penatalaksanaan
rehabilitasi medik.

6. Clinical outcome
Peserta mengetahui kemungkinan perbaikan fisiologis dari penatalaksanaan rehabilitasi
medik.
Overview of Current Management Brain Injury
Pembicara

: dr. Endro Basuki, Sp.BS.,M.Kes

Durasi

: 25 menit
1. Insidensi cedera otak
2. Penyebab dan mekanisme
Peserta mengetahui secara umum penyebab cedera kepala dan mekanisme trauma
sehingga menyebabkan kerusakan otak.
3. Klasifikasi
Peserta memperoleh pemahaman tentang klasifikasi trauma kepala, dan dasar
pengklasifikasiannya serta penggunaannya dalam praktik sehari-hari.
4. Pengelolaan cedera kepala.
Peserta memahami manajamen awal kasus emergency cedera kepala
5. Obat-obat terapeutik
Peserta memahami jenis obat-obat yang digunakan dalam pengelolaan cedera otak,
mekanisme kerja, dan cara penggunaannya.
6. Pengelolaan cedera penyerta
Peserta memahami perawatan cedera penyerta yang terjadi pada cedera kepala.
7. Prognosis
Peserta mampu mengenal cara penggunaan Glasgow outcome scale (GOS) dalam
kasus cedera kepala

Clinical presentation to clinical diagnosis and Early Management of Spinal Injury in


emergency case
Pembicara

: dr.Tedjo Rukmoyo, SpOT, Spine(K), FICS

Durasi

: 25 menit
1. Insidensi cedera spinal
2. Penyebab dan mekanisme
Peserta mengetahui secara umum penyebab cedera kepala dan mekanisme trauma
sehingga mampu memprediksi bentuk kerusakan sebelum adanya pemeriksaan
penunjang.
3. Klasifikasi

Peserta memperoleh pemahaman tentang klasifikasi trauma spinal, dan dasar


pengklasifikasiannya serta penggunaannya dalam praktik sehari-hari.
4. Pengelolaan cedera kepala.
Peserta memahami manajamen awal kasus emergency cedera spinal. Peserta juga
diharapkan mampu menghindari tindakan-tindakan yang memperparah kerusakan
spinal
5. Obat-obat terapeutik
Peserta memahami jenis obat-obat supportif yang digunakan untuk pengelolaan
cedera spinal, mechanism kerja, dan cara penggunaannya dalam situasi darurat.
6. Pengelolaan cedera penyerta
Peserta memahami perawatan cedera penyerta yang terjadi pada cedera spinal.
7. Prognosis
Peserta mampu mengetahui tentang prognosis dalam kasus cedera spinal. Sehingga
dapat menghindari peruburukan diagnosis dalam penatalaksanaan awal cedera spinal.

Overview emergency seizure in adult and children


Pembicara

: Dr. dr. E. SitiHerini, Sp.A(K);

Durasi

: 40 menit
1. Etiologi kejang secara garis besar yang bisa dipakai di situasi emergency.
Peserta mengetahui penyebab penyebab kejang yang dapat terjadi dalam situasi
gawat darurat. Seperti :
Epilepsy
Patologi sistem saraf pusat (stroke, neoplasma, trauma, hipoksia, kelainan
pembuluh darah)
Gangguan metabolism seperti hipoglikemia atau hiperglikemia
Gangguan elektrolit seperti hyponatremia/hypernatremia, hypercalcemia,
Penyebab toksik (alcohol withdrawal, cocaine, isoniazid, theophylline)
Penyebab infeksi (meningitis, encephalitis, brain abscess)
2. Klasifikasi jenis kejang
Peserta memahami pembagian kejang menurut etiologi dan memahami pathogenesis
kejang yang terjadi.
3. Tanda dan gejala kejang secara umum
Peserta memahami tanda-tanda pasti kejang. Selain itu peserta memahami perbedaan
status epileptikus dan epilepsi.
4. Pemeriksaan laboratorium

Peserta memahami pemilihan pemeriksaan penunjang yang diperlukan untuk mencari


penyebab kejang.

Current initial therapy of seizure in primary health care


Pembicara

:Dr. dr. Kurnia Kusumastuti, Sp.S(K)

Durasi

: 25 menit

1. Prinsip penanganan secara umum.


Peserta memahami prinsip prinsip umum penanganan saat kejang. Baik kejang pada
pasien anak maupun kejang pada pasien dewasa
2. Prinsip penggunaan obat anti kejang
Peserta memahami tentang jenis-jenis obat anti kejang, mekanisme kerja, cara pemberian,
efektifitas dan efek samping berdasarkan bukti ilmiah terbaru pada situasi gawat darurat.
Selain itu peserta memahami cara pemberian profilaksis kejang untuk mencegah
terjadinya kejang lanjutan (profilaksis intermitten)
3. Prinsip terapi kausatif kejang
Peserta memahami pemilihan terapi terhadap penyebab kejang berdasarkan bukti ilmiah
terbaru.

Anda mungkin juga menyukai