LBM 4

Judul : apa itu vasopresor&inotropik

Scenario
Aci mahasiswi farmasi semester 5 sedang belajar obat-obatan vasopresor dan
inotropik.ia mencari beberapa literature yang berkaitan dengan obat obat tersebut,
yang dipelajarinya meliputi golongan obat,mekanisme aksi obat, reseptor yang
menjadi target obat dan bebrapa penyakit yang menggunakan terapi obat tersebut.
Selama penggunaan obat ini diperlukan monitoring yang baik. Sebagai seorang
farmasis harus mampu memonitor efektivitas dan efek samping potensial akibat
penggunaan obat tersebut.
STEP 1
1. Vasopresor(tripuji): obat yg digunakan utk mempersempit pembuluh darah
sehingga tek. Darah naik.gol.adrenergik utk penggunaan terapi shok(nabila.
Riski A)
2. Inotropik(rosemalinda): Zat yg dapat mempengaruhi daya kontraksi otot pada
jantung.terdiri dari inotropik positif dan negative.(risky w,naylul)

STEP 2
1. Bagaimana mekanisme obat adrenergik?(pramadevi)
2. Apasaja indikasi obat vasopresor&inotropik?(bima)&intan
3. Apa saja macam2 memonitoring obat vasopresor dan inotropik?
mukhlis,efektifitas+parameter
4. Apasaja gol.obat vaopresor dan inotropik?(ardan&risky A)
5. Apa saja yg dapat menjadi reseptor sbg target obat vasopresor dan inotropik?
(tri nur)
6. Apa saja factor yg menyebabkan inotropik?(fikri)
7. Apa saja efek samping potensial akibat penggunaan obat?(rosemalinda)
8. Bagaimana dosis vasopresor dan inotropik?(tripuji)

STEP 3
1. Bagaimana mekanisme obat adrenergik?(pramadevi)
Dgn merangsang reseptor alfa beta pada sel efektor(ardan)
Sbg penghambat dan perangsang organ perifer ,dan sbg perangsang
ssp(risky W)
Membuat pembuluh darah berkontraksi shg meningkatkan tekanan darah utk
menjaga prefursi darah keorgan vital seperti jantung dan otak(intan)
Inotropik +:menstimulasi masuknya ca2+ kedalam sel otot jantung shg
meningkatkan tekanan darah dan durasi kontraksi jantung

Intotropik -: memblok ca2 pada kontraksi jantung(tripuji)

2. Apasaja indikasi obat vasopresor&inotropik?(bima)&intan
Gagal jantung,kelainan sekat jantung yg tdk beraturan,otot jantung yg
lemah(naylul)
Aritmia sub ventricular/fibrilasi atrium(nurviana)
Kardiogenik:penurunan fungsi jantung
Septic:disebabkan oleh virus
Anafilaksis:karena curah jantung dan tekanan arteri menurun secara
drastic(trinur)
3. Apa saja macam2 memonitoring obat vasopresor dan inotropik?mukhlis
-monitoring tekanan darahbervasopresor,bisa menimbulkan kenaikan
tekanan darah
-monitoring detak jantungmenggunakan alat EKG(nabila)
-memonitoring gagal ginjal: diperhitungkan clcrnya(nurviana)
4. Apasaja gol.obat vasopresor dan inotropik?(ardan&risky A)
Obat2 simpatometik seperti gagal jantung kuat diberikan dopamine dan
dobutamin
Vasopresor:epinefrin,norepinefrin,dopamine,felinefrin,dolbutamin
Inotropik positif:menstimulasi masuknya ca2+glikosida
jantung(contoh,digoksin) dan penghambat fosfodiesterase(contoh,aminiron)
Inotropik negative:memblok pergerakan cl2+
(bima)contoh,verapamil,diltiazem,nivedipin(muklis)
5. Apa saja yg dapat menjadi reseptor sbg target obat vasopresor dan inotropik?
(tri nur)
1. Alfa adrenergic:meningkatkan efek primer dari otot polos
2. Beta adrenergic:meningktakan denyut dan kontraksi jantung(risky A)
3. Vasopressin
4. Dopaminergik(rosemalinda)
6. Apa saja factor yg menyebabkan inotropik?(fikri)
-Kadar na vaskuler yg tinggi
-rendahnya konsentrasi ca2+ ekstravaskuler(ardan)
-peningkatan aktif penyekat kanal ca2+(pramadevi)
7. Apa saja efek samping potensial akibat penggunaan obat?(rosemalinda)
Inotropik positif(digoksin):pusing,mual,muntah,anoreksia,perlu dimonitoring
Inotropik negative(verapamil):menurunkan serum potassium /kalium sebesar
1-11%,harus diperhatika interaksi obat dan harus dimonitoring
Nivedipin:mual,muntah,penyempitan pembuluh arteri pulmonal,bahaya untuk
penderita asma,harus dimonitoring ketat
Vasopresor(epinefrin):gelisah,pusing,palpitasi(detak jantung abnormal),efek
samping hilang bila beristirahat(risky W,nurviana , fikri)
8. Bagaimana dosis vasopresor dan inotropik?(tripuji)
Dopamine:5-20 mcg/hari(mukhlis)
Digoksin:dewasa dan anak 0,25 mg po/1,25 mg po

Lansia:dihitung dengan berat badan(nabila)

Amfetamin: dewasa5-20 mg/hari
Anak2,5-5 mg/hari
Verapamil80 mg po 3x1(ardan,fikri)
Epinefrin0,1-0,5 mg/kgbb/menit(intan)
STEP 4
syok

vasopresor

Dopamine
Epinefrin
Norepinefrin
felinefrin

inotropik

positif

negatif

digoksin

Verapamil,diltiazem

mekanisme

Reseptor target

ESO

Monitoring
STEP 5
1. Bagaimana mekanisme obat adrenergik?(pramadevi)

Vasoprosesor

Inotropic

Anand Kumar, MD. 2000. Cardiovascular Pharmacology: Inotropes, Vasopressors and

Vasodilators. University of Manitoba: Canada
2. Apa saja macam2 memonitoring obat vasopresor dan inotropik?
mukhlis,efektifitas+parameter

3. Apasaja gol.obat vaopresor dan inotropik?(ardan&risky A)

Anand Kumar, MD. 2000. Cardiovascular Pharmacology: Inotropes, Vasopressors and

Vasodilators. University of Manitoba: Canada
4. Apa saja yg dapat menjadi reseptor sbg target obat vasopresor dan inotropik?
(tri nur)

Anand Kumar, MD. 2000. Cardiovascular Pharmacology: Inotropes, Vasopressors and

Vasodilators. University of Manitoba: Canada

Hayes, Peter C., Mackay, Thomas W. 1997. Buku Saku Diagnosis dan Terapi. Jakarta : EGC
5. Apa saja efek samping potensial akibat penggunaan obat?(rosemalinda)

 Efedrin

6. Bagaimana dosis vasopresor dan inotropik?(tripuji)

Vasopresor

 Inotropik dan Vasopresor

Inotropik

Mueller , Scott W., MacLaren, Robert. Chapter 2: Vasopressors and Inotropes.

H, Guntur A. 2008. The Role of Norepinephrine in Septic Shock Patients. Dexa Media No.1
Vol.21