Health Need Assessment

dr. Rizma Adlia Syakurah, MARS

Health Need Assessment (HNA)?

Metode sistematis untuk mendapatkan

gambaran tentang problema yang sedang
dihadapi suatu populasi sehingga dana
pelayanan kesehatan dapat dioptimalisasikan
dan dialokasikan sesuai dengan prioritas
permasalahan yang kemudian menurunkan
ketidaksetaraan dan memperbaiki pelayanan
kesehatan.

 Ekuitas , efektivitas dan efisiensi :

Mengidentifikasi kebutuhan yang belum
terpenuhi
Mengidentifikasi aktivitas yang tidak efektif
( menghentikan atau mengubah )
Mengidentifikasi peluang untuk meningkatkan
efisiensi

NEED
Mengacu pada suatu keadaan yang
membutuhkan sesuatu.
Bukan merupakan hal yang mutlak.
Dokter , sosiolog , filsuf , dan ekonom semua
memiliki pandangan yang berbeda dari apa
yang dimaksud dengan need.

Health needs
Dikarenakan kelangkaan sumber daya
yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan
(needs) maka , kebutuhan kesehatan
(health needs)sering dibedakan sebagai
kebutuhan (needs) , tuntutan (demand) ,
dan pasokan (supply).

 Need-

kemampuan

untuk

mendapatkan

keuntungan .
Demand- keinginan yang diekspresikan
Supply-

tuntutan

layanan kesehatan

yang

dipenuhi

melalui

Apa tujuan dari HNA?

Apa keuntungan HNA?

Five steps of HNA?

13

Tujuan
Sebuah proses yang sistematis difokuskan pada
populasi target untuk menentukan prioritas
masalah kesehatan guna memperbaiki kualitas
kesehatan dan menurunkan ketidaksetaraan
dan merencanakan perubahan.
Hasil
Tindakan yang jelas pada prioritas masalah
Pelaksanaan rencana yang efekti

Populasi Target
Geographic

different levels eg regional/PCT/neighbourhood wide

Settings

schools, workplaces, prisons, hospitals.

Shared social experience

homelessness, refugee, ethnicity, culture, age, sexuality.

Specific health experience

diseases, mental health, disabilities.

Setting prioritas
Kriteria
Impact
Changeability
Acceptability
Resource feasibility

Step 2. Mengidentifikasi prioritas

Profil penduduk.
Mengumpulkan data.
Persepsi kebutuhan.
Mengidentifikasi dan menilaii kondisi
kesehatan dan faktor lain.

Step 1. Memulai
Siapa populasi?
Apa yang ingin anda capai?
Siapa yang perlu dilibatkan?
Sumber daya apa yang dibutuhkan?
Apa risiko?

Step 5. Merubah atau

mempertimbangkan
Mempelajari dari proyek
Mengukur dampak
Memilih prioritas berikutnya

Step 3. Menilai prioritas

kesehatan untuk tindakan
Memilih kondisi kesehatan dan
faktor penentu dengan ukuran paling
signifikan dan dampak keparahan.
Step 4. Perencanaan untuk
perubahan
Mengklarifikasi tujuan intervensi
Perencanaan tindakan
Monitoring dan evaluasi strategi
Strategi dan manajemen risiko

Menentukan intervensi dan tidakan

yang efektif dan dapat diterima

Step 1
Getting started
who are the population to be assessed?
why are we doing this assessment?
who should be involved, when and how?
what skills are required?

Step 2
Identifying health priorities of the
population
what diseases or factors have a
significant impact?
which of these are changeable?
who are most at risk from these?

Step 3
Choosing priorities for change
what significant diseases, conditions or factors
affect this priority?
what can be done to improve this priority?
what are the acceptable, feasible changes?
what resources are required?
who will gain from these changes?

Step 4
Action planning
what are we aiming to do?
who is going to do it?
when is it going to be done?
how are we going to monitor and evaluate the
programme?
what is our implementation and dissemination
plan?
what is our risk assessment strategy?

Step 5
Moving on
what learning has emerged from the
project?
what needs to be done now/next?
Selection of next population/priority revisit
step 1

TERIMA KASIH