Usia lanjut
Penurunan densitas
pada epitel lensa &
kelainan diferensiasi
di lensa
Kompensasi -->
pergantian
transport ,menjadi
molekul besar &
tidak larut air ke
Peningkatan
lensa
glukosa
epitel loss
meningkat
Perubahan kimiawi
Perubahan serat
lensa --> ggn.
transport molekul
dengan berat ringan
(nutrient, air,
antioksidan)
Penumpukan
sorbitol
darah
protein lensa
Reaksi
glikosilasi
Kelainan
pembentukan serat
lensa &
homeostasis lensa
DNA impairement
Fluktuasi pada
Pembentukan
indeks bias &
Penurunan
perubahan AGEs
trasnparansi lensa
penyebaran sinar
Kerusakan serat
lensa
Akumulasi -->
densitas lensa
meningkat
Retensi
Lensa
air
kering
Memudahkan
Transparansi
terjadinya
lensa menurun
akumulasi sel
serat lenssa
Kerusakan
endotel
Penurunan
nutrisi
di AH
KEKERUHAN
LENSA
Blocking sinar
Bayangan semu
pada retina
repair
Keruh dimulaiDNA
di
tepi equator menurun
berbentuk roda
gigi
Terjadi
peningkatan
osmolaritas
dalam lensa
Perpindahan
cairan ke dalam
lensa
St. Insipiens
St. Imatur
Otak
menginterpretasi
kan sebagai
bayangan
berkabut
Seperti tertutup
kabut
Pandangan kabut
Lensa edema
Permukaan jadi
cembung
Peningkatan
kekuatan refraksi
mata
Pendorongan iris
ke arah depan
Keruh sebagian
Letaknya jauh
terhadap pupil
Bagian iris
terhadap lensa
terlihat besar
St. Hipermatur
St. Matur
Jika
Jika
terjadi
berkelanjutan
proses
kekeruhan
degenerasi
terjadi di
seluruh
lensa
>>
lanjut
Peningkatan
lensa
Keruh Massa
total
tekanan
berdegenerasi
pada lensa
hidrostatik
keluar dari
dalam lensa
lensa
Jika
massa
Bayangan
iris
Cairan keluar
bisa dari lensa
kecil pada tidak
lensa
keluar dalam
kondisi kapsul
tebal
Ukuran lensa
Massa korteks
(N) lagi
mencair,
nukleus jatuh
& terbenam
korteks
Dekat terhadap
pupil
Gambaran
kantung susu
Katarak
morgagni
Cahaya
tidak
Lensa
kecil
dapat lewat
kuning
&
kering
Mata dalam
kondisi
gelap
Letak
jauh
di
belakang pupil
Pupil midriasis
Cahaya tibatiba
Bayangan iris
jadi besar
pada lensa
Adaptasi gelapterang
Pseudopositif
shadow test
Silau