Anda di halaman 1dari 4

BAB XIII

SUMBER DAYA

Pasal 65
1) Sumber daya yang dimiliki ATIP terdiri dari :
a. Sumber Daya Manusia
b. Sarana dan Prasarana
2) Sumber daya yang dimiliki ATIP dikelola dan dimanfaatkan diperunakan untuk
penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi.

Pasal 66
1) Pengelolaan sarana dan prasarana yang diperoleh dari dana yang berasal dari pemerintah
diselenggarakan berdasarkan ketentuan yang berlaku bagi pengelolaan barang milik
Negara.
2) Pengelolaan sarana dan dan prasarana yang diperoleh dari dana yang berasal dari
masyarakat dan luar negri menjadi barang hibah bagi negaraa dan selanjutnya berlaku
ketentuan pengelolaan barang milik Negara.
3) Ketentuan mengenai tata cara pegelolaan sarana dan prasarana untuk memperoleh daya
guna dalam menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi ATIP dilaksanakan sesuai dengan
praturan perundang-undangan.

BAB XIV
PEMBIAYAAN

Pasal 67

1) Pembiayaan ATIP dapat diperoleh dari sumber pemerintah masyarakat dan sumber lain
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2) Penggunaan dana yang berasal dari pemerintah dan hibah melalui APBN dilaksanakan
sesuai dengan pengelolaan APBN.
3) Penggunaan dana yang diperoleh dari masyarakat dilaksanakan sesuai dengan Peraturan
Perundang-undangan.
4) Dana yang diperoleh dari masyarakat berasal dari sumber-sumber sebagai berikut:
a. Mahasiswa peserta didik
b. Hasil kontrak kerja yang sesuai dengan peran dan fungsi ATIP
c. Sumbangan dan hibah dari perorangan atau lembaga.
d. Penerimaan dari masyarakat.
5) Kegiatan usaha dalam ranka meningkatkan penerimaan dana dari masyarakat didasarkan
atas pola prinsip tidak mencari keuntungan (non-profit)

Pasal 68
1) Pengelolaan keuangan ATIP mencakup kewenangan untuk menerima, menyimpan dan
menggunakan dana yang berasal dari masyarakat sesuai dengan Peraturan Penerimaan
Negara Bukan Pajak (PNBP).
2) ATIP menyelenggarakan system akuntasi keuangan berdasarkan peraturan perundangundangan.
3) Tata cara penanggungjawaban dan pelaporan penggunaan dana dilaksanakan sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.

BAB XV
PENGAWASAN DAN AKREDITASI

Paal 69
1) ATIP melakukan penjaminan mutu pendidikan agar bisa memenuhi atau melampai
Standar Nasiona Pendidikan.
2) Mutu sebagaimana dimaksus pada ayat (1) merupakan keterkaitan antara tujuan,
masukan, dan proses dan keluaran yang merupakan tanggung jawab Insitusional ATIP
3) Penjaminan mutu pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan secara
sistematis dan terencana dalam suatu program penjaminan mutu yang memiliki target dan
kerangka waktu
4) Pengendalian / pengawasan mutu internal dilakukan melaluin evaluasi dan standardisasi
oleh Satuan Penjaminan Mutu.
5) Pelaporan penjaminan mutu akademik dilakukan secara periodic kepada Kepala Pusat
Pendidikan dan Pelatihan Industri.
6) Akreditasi dan sertifikasi sebagai pengakuan atas mutu sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) dilakukan oleh badan independen atau badan / lembaga yang berwenang untuk itu.
Pasal 70
Pelaporan kinerja non-akademik dan keuangan dilakukan secara berkala kepada Kepala
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Industri.

BAB XVI
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 71
Semua peraturan perundang-undangan yang merupakan peraturan pelaksanaan Keputusan
Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomo 657/MPP/Kep/10/2003 tentang Statute Akademi
Teknologi Industri Padang yang ada pada saat ditetapkannya Peraturan Menteri ini masih tetap
berlaku sepanjang tidak bertentangan dan belum diganti berdasarkan Peraturan Menteri ini.

BAB XVII
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 72
Semua peraturan yang diperlukan untuk melakanakan Peraturan Menteri ini harus ditetapkan
paling lambat 8 (bulan) terhitung sejak berlakunya Peraturan Menteri ini.
Pasal 73
Pada saat Peraturan Menteri ini berlaku, Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI
Nomor 657/MPP/Kep/10/2003 tentang statute Akademi Teknologi Industri Padang dinyatakan
dicabut dan tidak berlaku.
Pasal 74
Peraturan menteri ini berlaku pada tanggal ditetapkan.

Anda mungkin juga menyukai