8 PRINSIP MANAJEMEN MUTU (ISO

9001 2000) VERSUS SNI ISO/IEC

17025 : 2008

Herawati, M.Si
Tri Sutanti Budikania, M.T
Ardina Purnama, S.Si

8 BUTIR PRINSIP MANAJEMEN MUTU

ISO 9001 - 2000
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Fokus pada pelanggan

Kepemimpinan
Keterlibatan personel
Pendekatan proses
Pendekatan sistem untuk pengelolaan
Peningkatan berkesinambungan
Pembuatan keputusan berdasarkan fakta
Hubungan saling menguntungkan
dengan pemasok

BUTIR SNI ISO/IEC 17025 : 2008

1.
2.
3.
4.

5.

Lingkup
Acuan normatif
Definisi
Persyaratan manajemen (4.1 4.15 = 15
butir)
Persyaratan teknis (5.1 5.10 = 10 butir)

SNI ISO/IEC 17025 : 2008 BUTIR 4 DAN BUTIR 5

Buti
r

Uraian Butir 4
Persyaratan Manajemen

Buti
r

Uraian Butir 5
Persyaratan Teknis

4.1

Organisasi

5.1

Umum

4.2

Sistem Manajemen

5.2

Personel

4.3

Pengendalian Dokumen

5.3

Kondisi akomodasi dan kondisi lingkungan

4.4

Kaji Ulang Permintaan, tender dan

kontrak

5.4

Metode pengujian, metode kalibrasi dan

validasi metode

4.5

Subkontrak pengujian dan kalibrasi

5.5

Peralatan

4.6

Pembelian jasa dan perbekalan

5.6

Ketertelusuran pengukuran

4.7

Pelayanan kepada pelanggan

5.7

Pengambilan contoh (sample)

4.8

Pengaduan

5.8

Penanganan barang yang diuji dan

dikalibrasi

4.9

Pengendalian pekerjaan pengujian

dan/atau kalibrasi yang tidak sesuai

5.9

Jaminan mutu hasil pengujian dan hasil

kalibrasi

4.10

Peningkatan

4.11

Tindakan perbaikan

4.12

Tindakan pencegahan

4.13

Pengendalian rekaman

4.14

Audit internal

4.15

Kaji ulang manajemen

5.10

Pelaporan hasil

1. FOKUS PADA PELANGGAN

Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2008

Butir :

1.

Menyelidiki dan memahami

kebutuhan pelanggan.

2.

Memastikan bahwa sasaran

organisasi berhubungan
dengan kebutuhan dan
harapan pelanggan

3.

Mengkomunikasikan
kebutuhan dan harapan
pelanggan di seluruh lapisan
organisasi

4.

Mengukur kepuasan
pelanggan dan
menindaklanjuti hasilnya

5.

Mengelola hubungan dengan

pelanggan secara sistematik

6.

Memastikan keseimbangan
antara kepuasaan pelanggan

4.4. ;

2. KEPEMIMPINAN
Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2005

Butir :

1.

Mempertimbangkan
kebutuhan seluruh pihak

2.

Menetapkan visi organisasi

yang jelas

3.

Menetapkan tujuan dan

sasaran

4.

Menciptakan nilai-nilai
kebersamaan, keadilan dan
etika

5.

Menciptakan kepercayaan
dan menghilangkan
ketakutan

6.

Menyediakan sumber daya

yang diperlukan, pelatihan,
kebebasan bertindak dangan
tanggung jawab dan
akuntabilitas

3. KETERLIBATAN PERSONEL
Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2005

Butir

1.

Karyawan mengerti
pentingnya kontribusi dan
peran mereka di organisasi

4.1.2, 4.1.4, 4.1.5 ( specially on

pint k), 4.2.1

2.

Karyawan dapat
mengidentifikasi kendala
terhadap kinerja mereka

4.1.5 ( point a), 4.3.1, 4.9.1, 4.9.2,

4.11 (all), 5.3.2

3.

Karyawan mengevaluasi
kinerja mereka terhadap
sasaran personal

5.2.1, 5.2.2, 5.2.4

4.

Karyawan aktif mencari

kesempatan untuk
meningkatkan pengetahuan
dan pengalaman

5.

Karyawan bebas berbagi

pengetahuan dan
pengalaman

4.2.4,

6.

Karyawan mendiskusikan

4.1.6, 4.2.1, 4.2.2

5.2.2, 5.2.3, 5.2.4, 5.2.5,

4. PENDEKATAN PROSES
Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2005

Butir :

1.

Mendefinisikan aktivitas yang

diperlukan dan diterapkan
pada organisasi secara
sistematis

2.

Menetapkan tanggung jawab

dan wewenang yang jelas

3.

Menganalisis dan mengukur

kapabilitas aktivitas kunci

4.

Mengidentifikasi urutan dan

interaksi proses

5.

Memastikan tersedianya
sumber daya untuk
meningkatkan aktivitas kunci

6.

Mengevaluasi resiko,
konsekuensi, dampak
aktivitas terhadap pelanggan,
pemasok dan pihak lain yang

5. PENDEKATAN SISTEM UNTUK PENGELOLAAN

Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2005

Butir :

1.

Menstrukturkan sistem untuk

mencapai sasaran organisasi
dengan cara yang efektif dan
efisien

2.

Memahami keterkaitan proses

dengan sistem

3.

Pendekatan terstruktur yang

dapat mengharmonisasikan dan
mengintegrasikan proses

4.

Memahami peran dan tanggung

jawab untuk mencapai sasaran

5.

Memahami kapabilitas organisasi

dan mengidentifikasi kendala
sumber daya sebelum mengambil
tindakan

6.

Menargetkan dan mendefinisikan

bagaimana aktivitas-aktivitas
spesifik beroperasi dalam sistem

7.

Peningkatan berkesinambungan
melalui pengukuran dan evaluasi

6. PENINGKATAN BERKESINAMBUNGAN
Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2005

Butir :

1.

Mengkaryakan pendekatan
organisasi untuk
meningkatkan kinerja
organisasi secara
berkesinambungan

2.

Menyediakan pelatihan
tentang metode dan alat
untuk peningkatan
berkesinambungan

3.

Membuat peningkatan
berkesinambungan pada
produk, proses dan sistem
sebagai sasaran untuk setiap
individu dalam organisasi

4.

Membuat tujuan sebagai

pedoman dan ukuran untuk
mengikuti peningkatan

7. PEMBUATAN KEPUTUSAN BERDASARKAN FAKTA

Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2005

Butir :

1.

Memastikan data dan

informasi akurat

2.

Memastikan data tersedia

bagi yang memerlukan

3.

Menganalisis data dan

informasi dengan
menggunakan metode yang
valid

4.

Membuat keputusan dan

tindakan berdasarkan
analisis faktual dan
pengalaman

8. HUBUNGAN SALING MENGUNTUNGKAN DENGAN PEMASOK

Tindakan yang harus dilakukan :

ISO/SNI 19 17025 - 2005

Butir :

1.

Menciptakan hubungan
jangka pendek dan panjang
yang seimbang

2.

Menyatukan keahlian dan

sumber daya dengan mitra
kerja

3.

Mengidentifikasi dan memilih

pemasok kunci

4.

Komunikasikan yang jelas

dan terbuka

5.

Berbagi informasi dan

rencana kedepan

6.

Membuat aktivitas bersama

dalam pengembangan dan
peningkatan

7.

Menghargai, mendukung
peningkatan dan prestasi