LAPORAN KERJA PRAKTEK

REM GAS BUANG ISUZU ELF (DUMP TRUCK) TYPE NKR 58

DI PPK PELAKSANAAN PERALATAN DINAS PEKERJAAN UMUM
D. I. YOGYAKARTA

MAHESA RIANDHITO ( 11320003 )

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JANABADRA
YOGYAKARTA
2015

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan sangat

pesat, seiring dengan itu pertumbuhan industri-industri semakin
bertambah, sehingga kebutuhan alat transportasi angkutan
penumpang maupun angkutan barang semakin meningkat, salah
satunya adalah kendaraan Dump truck.
Di negara - negara berkembang seperti Indonesia, dituntut untuk
dapat menguasai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Salah satunya adalah bidang otomotif yang merupakan sektor
yang sangat cepat perkembangannya, baik dari segi
rancangannya, perakitan, maupun perawatannya.

1.2. Tujuan Kerja Praktek

Tujuan umum

Sebagai salah satu syarat mengambil tugas akhir.

Mengetahui tentang proses perawatan Engine tune up ISUZUELF (Dump
truck) tipe NKR 58.
Menciptakan hubungan kerjasama antara universitas janabadra denganPPK
PejabatPembuatKomitmen.
Untuk mendapatkan pengalaman kerja sekaligus untuk
membandingkan
antara teori yang didapat diruang
kuliah dengan keadaan di lapangan
kerja yang
sesungguhnya.
Tujuan Khusus

Mengetahui tentang perawatan suatu mesin.

Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan mengenai dunia otomotif.
Menambah wawasan mengenai lingkungan dunia usaha dan organisasi
dari suatu instansi.
Melatih kedisiplinan di dalam dunia kerja yang sesungguhnya

Batasan masalah
Kerja Praktek dilaksanakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) ini yang
mempunyai beberapa bagian atau divisi.
Pada laporan ini hanya membahas tentang Proses Perawatan rem gas
buang dan cara kerja rem gas buang.
Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek
Waktu pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan selama satu (1) bulan yang
dimulai dari tanggal 17 Juli 2015 sampai dengan 7 Agustus 2015. Kerja
praktek ini dilaksanakan di PPK Pelaksanaan peralatan yang berlokasi di
Jl. Jogja Solo, Berbah, Sleman, kalitirto. Provinsi Daerah Istimewah
Yogyakarta.

Manfaat Kerja Praktek

Dengan terlaksananya kerja praktek ini diharapkan nantinya

dapat berguna bagi Institusi Pendidikan yakni antara lain:
Menerapkan ilmu yang didapat di ruang kuliah ke dalam dunia
kerja sesungguhnya.
Dapat memperoleh gambaran tentang dunia kerja dan
perusahaan sebagai informasi dan masukan yang berguna
untuk dapat mengembangkan kurikulum ke taraf yang lebih
baik.
Dapat mengetahui hubungan antara teori-teori yang didapat di
ruang kuliah dengan dunia kerja atau dunia industri.

BAB II
TINJAUAN UMUM DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM

Sejarah Departemen Pekerjaan Umum

Pada zaman Hindia Belanda pekerjaan umum disebut waterstaat
swerken. Dilingkungan pusat pemerintah dibina oleh Departemen Van
Verkeer dan Waterstaat ( dep. V dan W ), yang sebelumnya terdiri dari 2
Depatermen. Van guovernerments Bediri ven dan Depertement Van
Burgewrlijke Openbare Werken. Departemen V dan W dikepalai oleh
direktur, yang membawahi beberapa Afdeligen dan Diensten sesuai dengan
tugas/ wewenang departemen ini. Yang meliputi dibidang PU ( openbare
werken ) termasuk afdeling waterstaat,dengan onder afdeligen : 1). Lands
gebouwen, 2). Wegen, 3). Irrigatie dan assainering, 4). Water kracht, 5).
Constuctie bureau (untuk jembatan). Bidang PU ( openbare werken ) juga
meliputi afd. Havenwezen( pelabuhan), afd. Electriciteitswezen( kelistrikan
) dan afd. Luchtvaart ( penerbangan sipil ).

Setelah Belanda menyerahkan dalam perang pasifik pada tahun 1942,

kepada Jepang, maka Negara Indonesia dibagi oleh Jepang dalam 3
wilayah pemerintahan, yaitu Jawa/ Madura, Sumatra dan Indonesia Timur
dan tidak ada pusat pemerintahan tertinggi di Indonesia yang menguasai ke
3 wilayah pemerintahan tersebut. Dibidang pekerjaan umum tiap-tiap
wilayah organisasi pemerintah militer Jepang tersebut diatas, diperlukan
organisasi zaman Hindia Belanda dan sesuai dengan ketentuan-ketentuan
dari pihak Jepang, kantor pusat V dan W. Di Bandung, dinamakan kota
bunsitsu,sejak saat itu pekerjaan pekerjaan oemoem ( O.P.O ),
pekerjaan umum (PU), disamping doboku lazim dipergunakan. Kotobu
bonsitsu di Bandung hanya mempunyai wilayah pemerintahan di
Jawa/Madura, di Karesidenan-Karesidanan pada umumnya berdiri sendirisendiri. Sistem pelaksanaan pekerjaan ada yang mempergunakan sistem
dan namazaman Ned. Indie, disamping menurut sistem Jepang.

Struktur Organisasi

Waktu Kerja
Waktu kerja PPK Departemen Pekerjaan Umum ditentukan sebagai berikut:
Senin - Kamis : 08.00 WIB - 16.30 WIB Istirahat 12.00 - 13.00 WIB.
Jumat
: 07.00 WIB 17.00 WIB Istirahat 11.30 - 13.00 WIB.
Sabtu
: libur ( - )

BAB III
PEMBAHASAN KAJIAN TEORI

Pengertian Rem
Pada kendaraan ada suatu sistem yang berpengaruh sangat
penting bagi keselamatan pengendara, penumpang ataupun bagi laju
kendaraan itu sendiri yaitu sistem rem. Sistem rem berfungsi untuk
mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan
kendaraan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir
kendaraan di tempat yang menurun. Rem bekerja dengan dasar
pemanfaatan gaya gesek.

Macam-macam rem yang digunakan pada kendaraan isuzu Elf (Dump Truck)
tipe NKR 58 yaitu :
1. Rem Cakram
2. Rem Tromol
3. Rem Gas Buang

Langkah-langkah rem gas buang.

1. Pengecekan Awal.
2. Perawatan Rem Gas Buang ISUZU ELF (Dump truck) tipe NKR 58.
3. Perbaikan.
4. Pengecekan Akhir.

Komponen Rem gas buang ( rem angin ) :

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Tanki Angin ( Air Tank )

Kompresor Angin (Air Compressor )
Katub Rem ( Brake Valve )
Katub Estafet ( Relay Valve )
Rem Vakum ( Brake Chamber )
Pengering Udara ( Air dryer )

Prosedur pengecekan sebelum perjalanan

1. Pengecekan aliran.
2. Penamabahan tekanan udara.
3. Saat tekanan maksimal.

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
1.
2.

3.

4.

Dari uraian yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, dapat ditarik
beberapa kesimpulan bahwa :
Rem merupakan bagian dari sistem hidrolik dan pneumatik yang
berfungsi mereduksi kecepatan kenderaan dengan cara menekan pedal
rem atua menarik tuas rem, energi mekanik diubah menjadi energi gesek
yang melawan putaran tromol sehingga kenderaan dapat berhenti.
Rem terdiri dari oli rem, penggerak rem, master rem, pipa rem, sepatu
rem, kampas rem yang dirangkaikan sesuai dengan fungsinya masingmasing. Tujuan utama rem adalah reduksi kecepatan kenderaan, aman
dipakai dan untuk mencegah kecelakaan.
Kerusakkan rem dapat di cegah dengan melakukan perawatan berkala.

B. Saran
1.
2.

3.

Akhir dari laporan ini, penulis akan menyampaikan beberapa saran

sebagai berikut :
saat melakukan pengereman untuk mereduksi kecepatan kenderaan
harus efisien dan ke empat roda terkunci rata, kalau keefektifitas
rem tidak aman maka kecelakaan bisa terjadi, oleh karena itu
diharapkan para pemakai transportasi jangan biarkan apabila ada
kelaianan sedikit yang terjadi pada kenderaan anda segera lakukan
pencegahan.
Utamakan keselamatan anda sebelum melakukan aktivitas,
periksalah komponen kenderaan anda yang berhubungan dengan
keselamatan, salah satunya adalah rem, karena kenderaan anda
tidak efektif tujuan anda tidak tercapai, maka lakukan pencegahan
terlebih dahulu apabila ada kerusakan sedikit di kenderaan anda,
karena kenyamanan kenderaan anda terjamin aktivitas anda akan
berjalan dengan baik juga.