BAB III RSMP THT
BAB III RSMP THT
BAB III
LAPORAN KASUS
3.1
3.2
Identitas
Nama
: Ny. M
Umur
: 18 tahun
Jenis kelamin
: Laki-laki
Agama
: Islam
Alamat
: Plaju
Anamnesis
Keluhan Utama : sakit saat menelan
Keluhan Tambahan : Perasaan mengganjal saat menelan, demam.
Riwayat Perjalanan Penyakit :.
Pasien datang ke poliklinik THT RSMP dengan keluhan nyeri
menelan yang dirasakan sejak 1 minggu yang lalu. Nyeri menelan
dirasakan terus menerus dan semakin berat sejak 3 hari terakhir hingga
pasien sulit menelan makanan. Pasien juga mengeluh rasa mengganjal
ditenggorokan, dan saat tidur pasien mendengkur.
merasakan demam terutama saat serangan. Kadang disertai batuk pilek. Saat
ini pasien tidak batuk, pilek dan demam. Pasien menderita penyakit amandel
sejak usia 10 tahun. Keluhannya hilang timbul. Keluhan hilang walaupun
tanpa diberi obat.
Ibu pasien mengatakan pasien sering mengkonsumsi makanan
pedas dan berminyak seperti goreng gorengan, makanan instan, siap saji
dan es. Keluhan nyeri pada telinga, rasa penuh pada telinga, keluhan suara
serak, sulit membuka mulut disangkal oleh pasien.
Bila serangan, pasien memberikan obat penurun panas, obat batuk
pilek dan antibiotik yang didapatkan dari dokter. Dokter menganjurkan
pasien untuk ke dokter spesialis THT tetapi baru saat ini pasien datang ke
dokter spesialis THT.
Riwayat Penyakit Dahulu
22
Pasien pernah mengeluh dengan keluhan yang sama seperti saat ini 2
bulan SMRS. Pasien memiliki riwayat amandel 8 tahun SMRS. Keluhan
sering berulang 4-6 kali setahun.
Riwayat Alergi
Alergi makanan, obat-obatan, debu dan cuaca dingin disangkal.
Riwayat Pengobatan
Sudah berobat ke dokter THT, keluhan berkurang namun timbul kembali.
: Baik
Kesadaran
: Compos mentis
Gizi
: Cukup
Tekanan Darah
: 120/80 mmHg
Nadi : 88 x/menit
Pernapasan
: 20 x/menit
Suhu : 36,4oC
Jantung
Paru-Paru
Abdomen
Ekstremitas
Telinga
Gatal -/-
Hidung
Rinore -/-
Korek telinga -/ -
Lamanya : -
Nyeri telinga - / -
Terus-menerus : -
Bengkak -/-
Kumat-kumatan : -
Otore - / -
Cair/lendir/nanah : -
23
Tuli - / -
Campur darah/bau: -
Tinitus -/ -
Vertigo -/-
Lamanya : -
Mual -
Terus-menerus :
Muntah -
Kumat-kumatan : -
Mau jatuh -
Bersin - / -
Muka menceng - / -
Tenggorok
Sukar menelan +
Sakit menelan +
Laring
Suara parau Lamanya : -
Lamanya : 1 minggu
Terus menerus : -
Kumat-kumatan : -
Lamanya : 3 hari
Rasa sakit -
Frekuensi : -
Rasa mengganjal -
Yang terakhir : Trismus Ptyalismus Rasa mengganjal Rasa berlendir Rasa kering -
Sesak nafas : -
Sianosis : -
24
Gizi : cukup
Stridor inspirasi : -
Retraksi suprasternal : -
Tensi : - mmHg
Interkostal : -
Nadi : 88x/menit
Epigastrial : -
Muntah : -
Kejang : -
Nistagmus : -
Parese/paralise n.fasialis: -
Hidung
Deformitas -/-
Tenggorok
Palatum molle paralisis
Hematoma -/-
-/-
Krepitasi -/-
Nyeri -/-
Tonsil : T4 / T2
Rinoskopi anterior :
Hiperemi +/+
MAE :
Vestibulum:edema(-),krusta(-),
Detritus -/-
Hiperemi -/-
perdarahan ( -/- )
Edema -/-
Kripta melebar +/
+
Penyempitan -/-
Furunkel -/-
Fistel -/-
ulserasi -/-
Faring
Sekret -/-
Kavum nasi :
Edema -
Debris -/-
Hiperemi -
Granulasi -/-
Granula -
Polip -/-
Massa -/-
Lendir -
Kolesteatoma -/-
Sekret -/-
Foetor -/-
Membran timpani :
Warna (putih)
Bentuk (oval/bulat)
Gb.
25
Laringoskopi indirek
Tidak dilakukan
Regio colli : pembesaran
KGB -/-
Gb.
Transiluminasi
-
PEMERIKSAAN PENUNJANG :
Pemeriksaan laboratorium: Darah rutin (Hb, leukosit, trombosit, diff count)
Cloating Time dan Bleeding Time
RESUME
Identitas
Anamnesis
Tn.M, 18tahun
26
Tonsil : T4 / T2
Fisik
Hiperemi +/+
Detritus -/Kripta melebar +/+
3.6
Diagnosis kerja
Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut
3.7
Penatalaksanaan
Medikamentosa
1. Antibiotik : Amoxicillin 3x 500mg , selama 7-10 hari
2. Analgetik : Asam mefenamat 3 x 500mg selama 5 hari bila nyeri
3. Vitamin C : 2x 200 mg
Non medikamentosa
1. Edukasi untuk menghindari faktor pencetus
2. Anjuran minum antibiotik
3. Menjaga daya tahan tubuh
4. Rencana tonsilektomi
3.7 Prognosis
Quo ad vitam
: bonam
Quo ad fungsionam
: bonam
27
Instalasi THT
Dr.Rizal I Ambiar, Sp. THT-KL
Desy Rachmawati, S.Ked
: Tn.M
Usia
:18 tahun
Alamat
: Plaju