Anda di halaman 1dari 14

MODUL II:

KONSEP PERLINDUNGAN TANAMAN


DAN ORGANISME PENGGANGGU
TUMBUHAN
POKOK BAHASAN 2:
KONSEP PERLINDUNGAN TANAMAN

I W. Mudita
Prodi IHPT Faperta Undana

SUB-POKOK BAHASAN

2.1. Memahami Arti Melindungi Tanaman


2.2. Ruang Lingkup dan Kaitan dengan
Kegiatan dan Sektor Lain
2.3. Posisi Perlindungan Tanaman dalam
Struktur Ilmu Pengetahuan

Arti Melindungi Tanaman


PB 1: perlindungan tanaman merupakan upaya untuk
menjaga tanaman dari gangguan yang ditimbulkan
hanya oleh organisme pengganggu
Heagle (1973): Plant often suffer from more than one
pathogenic agent or a combination of pathogenic and
non-pathogenic or abiotic agents. In addition, plant suffer
simultaneously from insects, diseases, rats, weeds, and
the environment. So, the crop protection man must be
broadly trained.
Perlindungan tanaman sebagai upaya untuk menjaga
tanaman dari gangguan oleh organisme pengganggu
maupun oleh keadaan lingkungan yang tidak
menguntungkan, termasuk pencemaran dan bencana
alam

Apakah melindungi tanaman sama dengan


melindungi tumbuhan?
Sebagian besar tumbuhan hidup secara liar sehingga perlindungan
tumbuhan juga mencakup kegiatan untuk mencegah spesies
tumbuhan dari berbagai ancaman kepunahan karena penyebab
yang jauh lebih luas daripada yang disebabkan oleh organisme
pengganggu
Salah satu aspek penting yang terkait dengan kepunahan tumbuhan
liar adalah perdagangan ilegal. Perlindungan tumbuhan liar dari
ancaman kepunahan yang dapat timbul dari perdagangan secara
ilegal tersebut diatur melalui konvensi internasional yang dikenal
dengan nama CITES (Convention on International Trade of
Endangered Species). CITES secara berkala mengeluarkan daftar
nama jenis tumbuhan dan satwa liar yang terancam punah.
Indonesia telah meratifikasi konvensi internasional tersebut menjadi
undang-undang dan khusus mengenai varietas, Indonesia bahkan
telah mempunyai undang-undang sendiri mengenai perlindungan
varietas.

Bagaimana dengan melindungi tanaman


dari pencurian?
Wikipedia memuat definisi yang memasukkan pencuri
juga sebagai organisme pengganggu.
Hal ini sangat masuk akal mengingat kerugian yang
ditimbulkan oleh pengganggu seringkali jauh lebih besar
daripada kerugian yang disebabkan oleh organisme
lainnya.
Pada budidaya vanili, pencurian merupakan gangguan
yang jauh lebih merugikan daripada kerusakan oleh
penyakit busuk batang yang disebabkan oleh jamur
Fusarium moniliformai fsp. vaniliae, penyakit paling
merusak pada vanili

Pengertian Yuridis Formal


Undang-undang (UU) No. 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya
Tanaman dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 6 Tahun 1995 tentang
Perlindungan Tanaman.
Perlindungan tanaman adalah segala upaya untuk mencegah
kerugian pada budidaya tanaman yang diakibatkan oleh organisme
pengganggu tumbuhan (OPT);
Organisme pengganggu tumbuhan (OPT) adalah semua organisme
yang dapat merusak, mengganggu kehidupan, atau menyebabkan
kematian tumbuhan.
Definisi mengenai perlindungan tanaman dan organisme
pengganggu tumbuhan harus diartikan sebagai kesatuan, tidak
secara terpisah supaya tidak menimbulkan pengertian yang
membingungkan

Pengertian Hama dan OPT


Pasal 20 Ayat 1 UU No. 12 Tahun 1992: Perlindungan tanaman
dilaksanakan dengan sistem pengendalian hama terpadu
Penjelasan Pasal 20 UU No. 12 Tahun 1992: Sistem pengendalian
hama terpadu adalah upaya pengendalian populasi atau tingkat
serangan organisme pengganggu tumbuhan dengan menggunakan
satu atau lebih dari berbagai teknik pengendalian yang
dikembangkan dalam suatu kesatuan, untuk mencegah timbulnya
kerugian secara ekonomis dan kerusakan lingkungan hidup.
Dari penjelasan Pasal 20 UU No. 12 Tahun 1992 ini dapat disiratkan
bahwa hama adalah populasi atau tingkat serangan organisme
pengganggu tumbuhan.
Mengingat definisi OPT dan perlindungan tanaman dalam UU No.
12 Tahun 1992 dan PP No. 6 Tahun 1995 bersifat menginkat maka
perlindungan tanaman dalam matakuliah DPT adalah perlindungan
tanaman sebagaimana dimaksud dalam kedua peraturan
perundang-undangan tersebut

Ruang Lingkup Perlintan


Ruang lingkup perlindungan tanaman adalah organisme
pengganggu tumbuhan yang dapat merusak,
mengganggu kehidupan, atau menyebabkan kematian
tumbuhan.
Pencuri termasuk OPT bila merugikan budidaya
tanaman dengan cara merusak, mengganggu
kehidupan, atau menyebabkan kematian tumbuhan.
Kekurangan unsur hara, pengaruh faktor lingkungan
yang kurang menguntungkan, bencana alam, dan
berbagai gangguan lainnya yang bukan disebabkan oleh
mahluk hidup tidak termasuk dalam lingkup
perlindungan tanaman

Hama
Hama adalah populasi atau tingkat serangan organisme
pengganggu tumbuhan.
Pada PB 1: hama mempunyai pengertian luas (sensu lato) dan
pengertian sempit (sensu stricto).
Hama dalam pengertian luas mencakup segala jenis mahluk hidup
yang dapat merusak, mengganggu kehidupan, atau menyebabkan
kematian tumbuhan
Hama dalam pengertian sempit mencakup populasi binatang yang
dapat merusak, mengganggu kehidupan, atau menyebabkan
kematian tumbuhan
Hama dalam pengertian luas mencakup organisme yang tergolong
sebagai hama dalam pengertian sempit, organisme penyebab
penyakit (patogen), dan organisme pesaing tanaman (gulma)

Kaitan Perlintan dengan Sektor Lain


Perlindungan tanaman berkaitan secara langsung maupun tidak
langsung dengan kegiatan budidaya tanaman lainnya dan dengan
kegiatan pasca-panen, pengangkutan, penyimpanan, dan bahkan
sampai hasil sampai ke konsumen
Perlindungan tanaman juga mempunyai kaitan engan sektor-sektor
pembangunan lainnyakarena alasan: (1) Sama-sama menghadapi
gangguan oleh organisme pengganggu tumbuhan yang sama atau
(2) Sama-sama menghadapi gangguan yang berisiko sebagaimana
halnya risiko yang ditimbulkan oleh organisme pengganggu
tumbuhan.
Risiko merupakan fungsi kemungkinan terjadinya pengaruh yang
berbahaya yang merugikan dan besarnya potensi kerugian yang
terjadi

Hubungan Perlintan dengan Sektor Lain


Aspek Keterkaitan Keamanan Pangan Kesehatan Ternak
dan Kesehatan
Kaitan karena
Tidak, OPT
Tidak, OPT
OPT
tertentu
tertentu
menghasilkan
menghasilkan
racun yang
racun yang
membahayakan membahayakan
kesehatan
kesehatan ternak
manusia
Kaitan karena
Ya
Ya
Risiko
Konvensi atau
CAC (Codex
OIE (World
Lembaga
Alimentarius
Organisation for
Internasional
Commission di
Animal Health)
bawah WHO dan
FAO)

Perlindungan
Tanaman
Ya

Kehutanan dan
Lingkungan Hidup
Ya, OPT asal
tanaman tertentu
sebagai pengganggu
tumbuhan liar

Ya

Ya

IPPC
(International
Plant Protection
Convention
dengan CPM
(Commission on
Phytosanitary
Measures)

CITES (Convention
on International
Trade of
Endangered
Species) dan CBD
(Convention on
Biological
Diversity)

Kaitan Perlintan dengan Bidang Ilmu Lain


Ilmu dipilah menjadi ilmu-ilmu alam (natural sciences), ilmuilmu sosial (social sciences), dan humaniora (humanities)
Perlindungan tanaman sebenarnya merupakan kajian lintas
bidang ilmu yang mencakup ketiga bidang ilmu di atas
Meskpun demikian, selama ini perlindungan tanaman
dipelajari lebih sebagai bidang ilmu-ilmu alam dan para dosen
perlindungan tanaman pada umumnya mempunyai latar
belakang pendidikan ilmu-ilmu alam
Prof Fred L. Benu mengkritik dengan mengatakan orangorang yang berkecimpung dalam bidang perlintan hanya
sibuk dengan paha dan antena belalang, Prof Andrew P.
Vayda dengan mengatakan seeing natures complexity but
not peoples

Mengapa Perlintan bukan Sekedar sebagai


Ilmu-ilmu Alam?
Lingkungan

Manusia
Organisme
Pengganggu
Tumbuhan

Tanaman

Perlindungan tanaman
mempelajari hubungan antara
OPT, tanaman, dan lingkungan
Untuk mempelajari hubungan
tersebut dengan baik diperlukan
pemahaman dalam bidang ilmu
yang mempelajari OPT, tanaman,
lingkungan, dan manusia
Bidang ilmu lain yang mempunyai
kaitan erat dengan perlindungan
tanaman: entomologi, mikologi,
bakteriologi, virologi, klimatologi,
fisiologi tumbuhan, ekologi, ilmu
lingkungan, ekonomi pertanian,
antropologi, dll

Tugas
Carilah berita mengenai masalah perlindungan tanaman
yang dimuat media masa cetak tahun 2010
Bacalah berita tersebut dengan seksama dan berikan
komentar apakah penulisan berita tersebut telah
didasarkan atas pemahaman mengenai perlindungan
tanaman sebagai ilmu antar bidang atau belum
Ketik komentar tersebut sebagai makalah singkat
dengan huruf Times New Romans ukuran 12 pada
kertas ukuran A4. Berikan sampul dengan menuliskan
Tugas Nomor , judul berita, nama mahasiswa, NIM,
dan nama dosen wali. Lampirkan fotokopi berita yang
dikomentari.
Tugas diserahkan pada saat kuliah berikutnya

Anda mungkin juga menyukai