Anda di halaman 1dari 4

INFOBENCANA

InformasiKebencanaanBulananTeraktual

Dalamedisiini:

EdisiJuni2013

KilasanBencanaIndonesiaSemesterPertama2013

KilasanBencanaIndonesiaSemester

P.1

Pertama2013
MulaiBanjirHinggaKebakaranLahandan P.2
HutanMewarnaiNusantaradiBulan
Juni2013
RibuanHektarLahandanHutanTerbakardiP.3
ProvinsiRiau
TabelJumlahKejadianBencanaIndonesia P.3

Hingga pertengahan tahun 2013, BNPB mencatat terjadi


bencana sebanyak 632 kejadian. Dalam 6 bulan tersebut,
bencana didominasi oleh banjir, tanah longsor,dan pu ngbeliung, sedangkan jumlah bencana lainnya dak sampai 10% dari
total seluruh kejadian. Selama 3 bulan pertama, pu ng beliung
selalu menjadi bencana yang paling sering terjadi, sedangkan
selama 3 bulan berikutnya digan kan oleh banjir. Korban
meninggal dan hilang mencapai 380 jiwa sedangkan korban
menderita dan mengungsi lebih dari 570 ribu jiwa. Kerusakan
bangunanakibatbencanamencapailebihdari33ribuunit.

PetaKejadianbencanaIndonesia(Juni2013)P.4

JumlahKejadian
Meninggal&Hilang
Korban
Menderita&Mengungsi
RusakBerat
RusakSedang
RusakRingan
Kerusakan
FasillitasPendidikan
FasilitasPeribadatan
FasilitasKesehatan

Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Total

131
98
101
114
100
88
632

123
60
40
74
55
28
380

179,684
46,863
70,917
158,744
87,387
45,589
589,184


982
1,135
747
530
359
222
3,975


2,832
226
379
27
129
181
3,774

10,921
7,979
2,002
1,297
1,609
1,466
25,274

9
17
3
8
4
1
42

15
9
7
5
3
2
41

1
-
2
2
-
-
5

GrafikJumlahKejadianBencanadiIndonesiaSelamaSemesterPertamaTahun2013

MulaiBanjirHinggaKebakaranLahandanHutanMewarnaiNusantaradiBulanJuni2013
MenurutpencatatanBNPB,sebanyak88kejadianbencanaterjadipadabulanJuniini.Bencanabanjiradalahyangpalingmendominasi, dimana jumlahnya mencapai lebih dari 30 kejadian. Bencana hidrometeorologi lainnya seper tanah longsor dan
pu ngbeliungjugacukupbanyakterjadi.Selainbencana-bencanatersebut,dibulanJuniinijugaterjadibencana-bencanalain,
yaitukecelakaantransportasi,gelombangpasang,gempabumi,hinggakebakaranlahandanhutan.
BeragamnyajeniskejadianbencanayangterjadipadabulanJuniinisemakinmenegaskanbahwaIndonesiamemangbenar-benar
merupakanlaboratoriumbencana.Mulaidarijenisbencanayangmerupakankejadiankelebihanair,yaitubanjir,hinggakejadianbencanayang mbulakibatterbatasnyaair,yaitukebakaranlahandanhutan.Selainitu,bencanageologipunjugamenimpawilayahnusantarapadabulanJuniini,tepatnyadi14kmbaratlautKabupatenLombok8.43LS-116.04BTdengankedalaman10kmdankekuatan5.4SR.Gempainimenyebabkansedikitnya29orangmengalamiluka-luka.Selainitu,bencanaakibat
kelalaian manusia seper kecelakaan transportasi juga tergolong cukup banyak terjadi pada bulan Juni ini, dimana jumlahnya
mencapai4kalikejadian.
Korban meninggal dan hilang akibat bencana di bulan Juni ini jumlahnya mencapai 28 jiwa, sedangkan korban menderita dan
mengungsimencapailebihdari45ribujiwa.Selainitu, dakkurangdari33ribuunitbangunanmengalamikerusakan,termasuk
didalamnyapermukiman,saranakesehatan,saranaibadah,dansaranapendidikan.
Kerusakan
JenisBencana

Meninggal
Lukaluka
JumlahKejadian &Hilang

Banjir
TanahLongsor
PutingBeliung
BanjirdanTanahLongsor
KecelakaanTransportasi
GelombangPasang
GempaBumi
KebakaranLahanDanHutan
Total

31
24
20
6
4
1
1
1

5
12
5
1
5
0
0
0
88

28

Menderita&
Mengungsi

RusakBerat

Jiwa
0
11
14
0
9
0
29
0

26135
744
320
750
0
0
0
17640

86
27
98
8

63

45,589

222

Rumah
Rusak
Sedang

Rusak
Ringan

10
8
157
6

98
28
1303
37

0
0
0
0
0
0
0
0

1,466

Fasilitas
Kesehatan

Fasilitas
Fasillitas
Peribadatan Pendidikan

Unit

181

1
0
1
0
0
0
0
0

0
1
0
0
0
0
0
0
2

RibuanHektarLahandanHutanTerbakardiProvinsiRiau
SekitarpertengahanbulanJuni2013,tepatnyapadatanggal13Juni2013,hotspotdiProvinsiRiaumulaimenunjukkanpeningkatan.Peningkatanhotspotinikemudianterusberlanjutdanmencapaipuncaknyapada24Juni2013.Seiringdenganmeningkatnya jumlah hotspot tersebut, pemerintah negara tetangga kemudian menyampaikan protesnya kepada Indonesia terkait
dengankabutasapyangmencemariudaradilingkunganmereka.
Kebakaran lahan dan hutan
yang terjadi di Riau telah
menyebabkan
bencana
asapdiRiaudanSingapura.
Bedasarkandatadariposko
bencanaasapdiPekanbaru,
Riau,luaslahanyangterbakar mencapai lebih dari 15
ribu
hektar.
Selain
menurunkan jarak pandang
(visibility), bencana ini juga
menurunkanindekskualitas
udara yang pada akhirnya
berdampak pada kesehatan

GrafikJumlahHotspotdiProvinsiRiauSelamaBulanJuni2013(sumber:KementerianKehutanan)

manusia.BerdasarkandatadariDinasKesehatanProvinsiRiautanggal10Junisampai3Juli2013,laporanpenyakitdampakasap
adalah14.214orangISPA,883orangpneumonia,773orangasma,929oranginfeksikulit,dan841orangiritasimata.
UpayapenanganankebakaranlahandanhutandiRiausudahdilakukandidaerah,baik
saat sebelum terjadinya kebakaran maupun upaya pemadaman di lapangan. Menkokesra telah melakukan rapat koordinasi dengan Kementerian/Lembaga pada Rabu
(19/6/2013). Kemudian pada Kamis (20/6/2013), Kementerian Luar Negeri dan
Pemerintah Singapura bersama Kementerian/Lembaga terkait (Kemenkokesra, BNPB,
KLH, Kementan, BMKG) melakukan rapat kooordinasi. Kepala BNPB kemudian
melaporkanlangsungkepadaPresidenmasalahbencanaasappadaKamis(20/6/2013)
pukul19.00WIB.PresidenmemerintahkankepadaKepalaBNPBuntukmemegangkendali penanganan bencana asap. Pengak fan Pos Komando Tanggap Darurat Bencana
Asap, akibat kebakaran lahan dan hutan Provinsi Riau ditetapkan melalui Keputusan
WakilGubernurRiau,nomor:Kpts.510/VI/2013tanggal21Juni2013.

No

KAB/KOTA

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

KAB.BENGKALIS
KOTADUMAI
KAB.INDRAGIRIHILIR
KAB.INDRAGIRIHULU
KAB.KEP.MERANTI
KAB.KUANSING
KOTAPEKANBARU
KAB.PELELAWAN
KAB.ROKANHILIR
KAB.ROKANHULU
KAB.SIAK
JUMLAH

LUASLAHAN
(Ha)
6.300
50
65
510
40
20
13
250
6.195
900
892
15.269

Penangananbencanainidilakukanmelaluiduahal,yaitupemadamanmelaluiudaradenganmenggunakanTeknologiModifikasi
Cuaca (TMC) dan water bombing; serta operasi pemadaman darat yang dilakukan bersama-sama antara TNI, Polri, BPBD dan
masyarakatsetempat.TMCdilakukandenganmenggunakan1pesawatherculesdancassauntukmenyemaiNaClsebanyak48ton
di atas awan mulai tanggal 22 Juni 2013 hingga 4 Juli 2013 dan masih terus berlanjut. Water Bombing, dilakukan dengan
menggunakanhelikopter BNPB, POLRI, Indah KiatdanRAPP, sejak tanggal22 Juni 2013 hingga 4 Juli sebanyak 448.000 liter air
sudahdilakukanuntukmembomwilayahyangterbakar.
Hasil operasi pemadaman yang telah dilakukan memberikan dampak yang cukup signifikan. Beberapa parameter yang dapat
dilihatadalahindekskualitasudarasertajarakpandang(visibility).Indekskualitasudaradikota-kotadiProvinsiRiau,Singapura,
Malaysiamulaimembaikpada26Juni2013.Demikianjugadenganjarakpandangyangjugamulaimeningkatpada28Juni2013,
baikdiRiaumaupundiMalaysiadanSingapura.

TabelJumlahKejadianBencanaIndonesia(Juni2013)
Provinsi

Banjir

BanjirDanTanah
Longsor

PemerintahAceh
SumateraUtara
SumateraBarat
Riau
Jambi
SumateraSelatan
JawaBarat
JawaTengah
DIYogyakarta
JawaTimur
Banten
Bali
NTB
NTT
KalimantanSelatan
KalimantanTimur
SulawesiUtara
SulawesiSelatan
SulawesiTenggara
Gorontalo
Maluku
PapuaBarat
Papua
Total

1
3
1
7
2

2
1
2
1
4
4

1
31

Gelombang
Pasang

Gempa
Bumi

Kecelakaan
Transportasi

KebakaranLa
handanHutan

1
4
1
Penyusun:
TimPusda nmasBadanNasionalPenanggulanganBencana
Jl.Ir.H.Juandano.36Lt.4
www.bnpb.go.id

Pu ng
Beliung

Tanah
Longsor

Total

3
2
2
1
1
2
6

20

1
3
7
5
4

24

3
3
2
3
1
3
10
10
7
17
2
1
2
2
1
7
1
5
4
1
1
1
1
88

PETA KEJADIAN BENCANA INDONESIA (Juni 2013)


Rekapitulasi kejadian bencana
Periode Januari - Juni Tahun 2013:
ACEH

632 kejadian bencana

m
m

SULAWESI
UTARA

380 jiwa meninggal dan hilang


589.184 jiwa menderita dan mengungsi

SUMATERA
UTARA

GORONTALO
3

KEPULAUAN
RIAU

RIAU

SUMATERA
BARAT
BENGKULU

SULAWESI
TENGAH

JAMBI

PAPUA 1
BARAT
KALIMANTAN
TENGAH

SUMATERA
SELATAN

KEPULAUAN
BANGKA
BELITUNG

SULAWESI
BARAT
1

KALIMANTAN
SELATAN

LAMPUNG
DKI
JAKARTA
10

SULAWESI
SELATAN

MALUKU

SULAWESI
TENGGARA
PAPUA

JAWA
TENGAH
10

BANTEN

Legenda:

JAWA
BARAT

Frekuensi kejadian bencana

D.I.
YOGYAKARTA

1-5

17

JAWA
TIMUR
BALI

NUSA
TENGGARA
BARAT

U
!

6 - 10
>10

MALUKU
UTARA

KALIMANTAN
BARAT

2
1

KALIMANTAN
TIMUR

105

210

NUSA
TENGGARA
TIMUR

Sumber Data:
1. Peta Dasar: Bakosurtanal 2006
2. Data Bencana: Pusdatinmas, BNPB

420 Km

Disusun oleh:
Pusat Data, Informasi dan Humas, BNPB
Jl. Ir. H. Djuanda, No. 36, Jakarta Pusat
Telp: 021-3458400; Fax: 021-3458500

Minggu pertama (1-7 Juni)

Minggu kedua (8-14 Juni)

Minggu ketiga (15-21 Juni)

Minggu keempat (22-30 Juni)

8
5,775
19
3
19
0
0
0

7
8,161
34
4
403
0
0
1

6
31,143
43
17
686
0
0
0

7
510
126
157
358
0
2
0

Jumlah Kejadian

Korban jiwa
Kerusakan
permukiman
Kerusakan sarana
umum

Meninggal dan Hilang (jiwa)


Menderita dan Mengungsi (jiwa)
Rusak Berat (unit)
Rusak Sedang (unit)
Rusak Ringan (unit)
Sarana Kesehatan (unit)
Sarana Ibadah (unit)
Sarana Pendidikan (unit)

Anda mungkin juga menyukai