Anda di halaman 1dari 7

PAPER

STUDY KASUS PENDERITA DM

Disusun Oleh Kelompok 3 :


1.
2.
3.
4.
5.

Ali Hidayatulloh
Dwi Susilawati
Eka Novita Sari
Marahtus Solehah
Ragil Adhi Widjayanto

PRODI S-I KEPERAWATAN


STIKES AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP
2012/2013

A. KASUS

Tn.RL umur 48 tahun, pendidikan terakhirnya STM, alamat jalan Atan no 68


Banjarnegara, Jawa Tengah. No. RM 01224519. Pasien datang dengan rujukan dari Rs.
Iraq, dengan keluhan demam 380, Nyeri terasa pada area muskulus gluteus akibat
infeksi (adanya infiltrat). Skala nyeri 6, nyeri dirasakan sudah 4 hari sejak berada di
Iraq. Pasien menderita Diabetes mellitus (DM) sudah 8 bulan yang lalu, pasien tidak
mengeluh mual dan muntah hanya mengeluh demam dengan suhu 38 0, aktifitasnya
dibantu istri dan anaknya, riwayat DM 8 bulan, selama ini obat yang diminum
meftormin.
B. PEMBAHASAN
1. Pengelompokan data
a. Data Subjektif :
1) Pasien mengeluh demam
2) Nyeri terasa pada area muskulus gluteus
3) Nyeri dirasakan sudah 4 hari sejak berada di Iraq
4) Riwayat DM sejak 8 bulan yang lalu.
5) Paisen tidak mengeluh mual dan muntah
6) Aktifitasnya dibantu istri dan anaknya
7) Selama ini obat yang diminum meftormin.( efek samping sakit kepala,
kelemahan ekstrim, nyeri dada )
b. Data Objektif :
1) Demam dengan suhu 380
2) Skala nyeri 6
3) Ada infeksi (adanya infiltrat) pada area muskulus gluteus.
2. Analisa data

NO

SYMPTOM

ETIOLOGI

PROBLEM

1.

DS :

Agen injury biologis

Nyeri Akut

Penyakit

Hipertermi

Faktor resiko infeksi

Risiko syok

Kelemahan umum

Intoleransi aktifitas

Mengeluh

nyeri,

dirasakan

sudah

hari sejak berada di


Iraq
-

Penggunaan
meftormin

obat
(

efek

samping nyeri kepala


dan dada )
DO :
- Nyeri skala 6 daerah

area

muskulus gluteus
- mengekspresikan prilaku
2.

Ds :
-

Pasien

Mengeluh

demam
Do :
3.

suhu 380 C

Do :
-

Ada infeksi (adanya


infiltrat)

pada

area

muskulus gluteus.
4.

Ds :
-

Mengeluh

aktifitasnya

di

bantu istri dan anaknya


-

Penggunaan
metaformin
samping

obat
(

efek

kelemahan

ekstrim

3. Intervensi
Diagnosa

Keperawatan/ Rencana keperawatan

Masalah Kolaborasi
Nyeri

Akut

Intervensi

berhubungan NOC :

dengan agen injuri biologis


yang ditandai dengan :
DS :

Tujuan dan Kriteria Hasil

Mengeluh nyeri,

dirasakan sudah 4 hari


sejak berada di Iraq

NIC :
Pain Level,

Lakukan

pengkajian

nyeri

tindakan

secara komprehensif termasuk

keperawatan selama 3x24 jam.

lokasi, karakteristik, durasi,

Pasien tidak mengalami nyeri atau

frekuensi, kualitas dan faktor

berkurang dengan kriteria hasil:

presipitasi

Setelah

dilakukan

IR
3

ER
4

Observasi

DO: Nyeri skala 6 daerah area

Indikator
Melaporkan Nyeri

muskulus gluteus

Lama Periode Nyeri

Kontrol

Ekspresi dalam
merespon nyeri

nonverbal

dari ketidaknyamanan
dapat

reaksi

lingkungan

yang

mempengaruhi

nyeri

seperti

suhu

ruangan,

pencahayaan dan kebisingan


Keterangan :

Kaji tipe dan sumber nyeri


untuk menentukan intervensi

1.
2.
3.
4.
5.

Kuat
Berat
Sedang
Ringan
Tidak ada

Berikan

analgetik

untuk

mengurangi nyeri

Berikan

informasi

tentang

nyeri seperti penyebab nyeri,


berapa

lama

berkurang

nyeri

akan

dan

antisipasi

ketidaknyamanan

dari

prosedur

Monitor vital sign sebelum


dan

sesudah

pemberian

analgesik pertama kali

Diagnosa Keperawatan/
Masalah Kolaborasi

Rencana keperawatan
Tujuan dan Kriteria Hasil

Intervensi

Hipertermia
Yang Berhubungan dengan
- penyakit
yang ditandai dengan :
Ds : Pasien mengeluh demam
Do : suhu 380 C

Diagnosa Keperawatan/ Masalah


Kolaborasi

NOC:
Thermoregulasi

NIC :
Monitor suhu sesering
mungkin
Setelah dilakukan tindakan keperawatan
Monitor warna dan
suhu kulit
selama 2x 24 jam Pasien diharapkan suhu
Monitor tekanan darah,
tubuh normal dengan kriteria hasil :
nadi dan RR
INDICATOR
IR ER
Monitor penurunan
tingkat kesadaran
Melaporkan kenyamanan
3
5
Monitor WBC, Hb, dan
Suhu tubuh normal
Hct
4
5
Hipertermi
Monitor intake dan
4
5
output
Berikan anti piretik:
Kelola Antibiotik
Selimuti pasien
Berikan cairan
intravena
Keterangan :
Kompres pasien pada
lipat paha dan aksila
6. Kuat
Tingkatkan sirkulasi
7. Berat
8. Sedang
udara
9. Ringan
Tingkatkan intake
10. Tidak ada
cairan dan nutrisi
Catat adanya fluktuasi
tekanan darah
Monitor hidrasi seperti
turgor kulit,
kelembaban membran
mukosa)

Rencana keperawatan
Tujuan dan Kriteria Hasil

Intervensi

Intoleransi aktivitas

NOC :

NIC :

Berhubungan dengan :

Self Care : ADLs

Kelemahan umum ditandai dengan :

Setelah dilakukan tindakan keperawatan

klien

Mengeluh aktifitasnya di bantu istri

selama 3x 24 jam Pasien bertoleransi

aktivitas

dan anaknya

terhadap aktivitas dengan kriteria hasil :


INDICATOR

Makan
Berpakaian
Kekamar mandi
Mandi
Kebersihan diri
Berjalan

Observasi adanya pembatasan

IR

ER

Kaji

dalam
adanya

melakukan
faktor

yang

menyebabkan kelelahan
Monitor nutrisi

dan sumber

energi yang adekuat


Monitor pasien akan adanya
kelelahan

fisik

dan

emosi

secara berlebihan
Monitor respon kardiovaskuler
terhadap aktivitas (takikardi,
disritmia,

sesak

nafas,

diaporesis, pucat, perubahan


hemodinamik)
Monitor pola tidur dan lamanya

Keterangan :
1.
2.
3.
4.
5.

tidur/istirahat pasien

Kuat
Berat
Sedang
Ringan
Tidak ada

Bantu

klien

untuk

mengidentifikasi aktivitas yang


mampu dilakukan
Bantu untuk memilih aktivitas
konsisten yang sesuai dengan
kemampuan

fisik,

psikologi

pasien

untuk

dan sosial
Bantu

mengembangkan motivasi diri


dan penguatan
Monitor respon fisik, emosi,
sosial dan spiritual

Diagnosa Keperawatan/
Masalah Kolaborasi

Rencana keperawatan
Tujuan dan Kriteria Hasil

Intervensi

Resiko Syok

NOC :
Risk Control

NIC:

Dengan faktor resiko :


Ada infeksi (adanya
infiltrat)

pada

muskulus gluteus.

area

Setelah

dilakukan

tindakan

keperawatan selama 3x 24 jam Pasien


tidak mengalami syok dengan kriteria

Pertahankan teknik aseptif

Batasi pengunjung bila perlu

Cuci tangan setiap sebelum


dan

hasil :
INDICATOR
Aktivitas yang
meningkatkan infeksi
Status imun
Tanda gejala infeksi
Pola hidup sehat

IR

sesudah

tindakan

keperawatan

ER

Ganti letak IV perifer dan


dressing

sesuai

dengan

Tingkatkan intake nutrisi

Berikan terapi antibiotik

Monitor tanda dan gejala

petunjuk umum

infeksi sistemik dan lokal

k/p

Keterangan :
1. Kuat
2. Berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada

Pertahankan teknik isolasi

Monitor adanya luka

Dorong masukan cairan

Dorong istirahat

Anda mungkin juga menyukai