Anda di halaman 1dari 47

Review progam meliputi

Strategi DOTS
Penatalaksanaan Penderita TB

Penemuan Penderita
Diagnosis Penderita
Pengobatan Penderita
Pengobatan tidak teratur (putus berobat)
Pemantauan Pengobatan
Penentuan Hasil Pengobatan
Pencatatan dan Pelaporan

Faktor Resiko Kejadian TB


transmisi
Jml kasus TB BTA+
Faktor lingkungan
Ventilasi
Over Crowded
Indoor
Faktor Perilaku

PAPARAN
Konsentrasi Kuman
Lama kontak

Resiko mjd TB bila dg HIV:


5-10% setiap tahun
>30% lifetime

HIV(+)

INFEKSI
Malnutrisi
Penyakit DM,
Immunosupresan

SEMBUH

TB

MATI

Keterlambatan
diagnosis &
pengobatan
Tatalaksana tak
memadai
Kondisi kesehatan

STRATEGI

DOTS

DOTS
Directly Observed Treatment Short Course
( Pengawasan menelan Obat Jangka Pendek )
COST EFECTIVE

2. Diagnosis TB
melalui temuan
BTA secara

1. Komitmen
Politik

mikroskopis

Strategi

Pencatatan
dan
Pelaporan
baku

DOTS

3. Pengobatan
Penderita &
hrs diawasi
Oleh PMO

Penyediaan
Obat AntiTBC
CAKUPAN PENEMUAN PENDERITA MENULAR 70%
& PENDERITA SEMBUH 85%

Program Nasional
Pengendalian TB Indonesia
Tujuan:

Menurunkan angka kesakitan dan angka kematian TB,


memutuskan rantai penularan serta mencegah terjadinya MDR TB

Target :
Tercapainya penemuan pasien baru TB BTA
positif minimal 70 %
Menyembuhkan minimal 85 %

TATA LAKSANA PROGRAM


TB

1. Penemuan Penderita
Penjaringan Suspek
Suspek :?
Gejala TB :.?
Strategi Penemuan Penderita :
1. Penemuan Pasif, Promosi Aktif
2. Pemeriksaan Kontak hrs harus dilakukan
Kontak..??
3. Bagaimana dengan Penemuan aktif (dari
rumah
ke rumah)????

2. Diagnosis Penderita

Pemeriksaan Dahak :
Diagnosis TB Paru
Alur Diagnosis TB Paru orang Dewasa
Alur Diagnosis TB Anak
Diagnosis TB Ekstra Paru : tergantung alat
diagnostik yang tersedia, bila tdk ada rujuk
Kapan diperlukan Foto Rongent Dada?
Bila : - 1 dari 3 specimen dahak hasil positif
- Ke-3 specimen hasil negatif, diberi
antibiotik tdk ada perbaikan
- Diduga adanya komplikasi sesak nafas
berat, yg
perlu penanganan khusus

ALUR DIAGNOSIS TB PARU ORANG DEWASA

Suspek TB Paru
Pemeriksaan dahak mikroskopis - Sewaktu, Pagi,
Sewaktu (SPS)
Hasil BTA
+++
++ -

Hasil BTA
+ - -

Hasil BTA
- - Antibiotik Non-OAT
Tidak ada
perbaikan

Foto toraks dan


pertimbangan dokter

Ada
perbaikan

pemeriksaan dahak
mikroskopis
Hasil BTA
+++
++ + - -

Hasil BTA
- - -

Foto toraks dan


pertimbangan dokter

TB

BUKAN TB

Alur Diagnosis TB Anak


Diagnosis TB dengan pemeriksaan
selengkap mungkin
(Skor >6 sebagai entry point)
Beri OAT
2 bulan terapi,
Ada perbaikan
klinis
Terapi TB
diteruskan
sampai
6 bulan

Terapi TB
diteruskan
sambil mencari
penyebabnya

Tidak ada
perbaikan
klinis
Untuk RS fasilitas
terbatas, rujuk ke
RS dengan
fasilitas lebih
lengkap

Perhatian khusus jika ditemukan salah satu


keadaan di bwh ini:

1. Tanda bahaya:
* kejang, kaku kuduk , * penurunan kesadaran, * kegawatan lain,
misalnya
sesak napas

Diagnosis TB Anak Sistem Scoring


0
1
2
Parameter
Kontak TB

Tidak jelas

Uji tuberkulin

Negatif

Laporan
keluarga, BTA
negatif atau
tidak tahu,
BTA tidak jelas

Bawah garis
merah (KMS) atau
BB/U <80%

Demam tanpa sebab


jelas

> 2 minggu

Batuk *

3 minggu

Pembesaran kelenjar
limfe koli, aksila,
inguinal

>1 cm,
jumlah >1,
tidak nyeri

Pembengkakan
tulang/sendi panggul,
lutut, falang

Ada
pembengkakan
Normal/
tidak jelas

BTA positif

Positif ( 10
mm, atau
5 mm pada
keadaan
imunosupres
i)

Berat badan/ keadaan


gizi

Foto toraks toraks

Kesan TB

Klinis gizi
buruk (BB/U
<60%)

JM
L

Catatan :
- Diagnosis dengan sistem skoring ditegakkan oleh dokter.
- Batuk dimasukkan dalam skor setelah disingkirkan penyebab
batuk kronik lainnya seperti Asma, Sinusitis, dan lain-lain.
-Jika dijumpai skrofuloderma** (TB pada kelenjar dan kulit),
pasien dapat langsung didiagnosis tuberkulosis.
- Berat badan dinilai saat pasien datang (moment opname).-->
lampirkan tabel badan badan.
- Foto toraks toraks bukan alat diagnostik utama pada TB anak
-Semua anak dengan reaksi cepat BCG (reaksi lokal timbul <
7 hari setelah penyuntikan) harus dievaluasi dengan sistem
skoring TB anak.
- Anak didiagnosis TB jika jumlah skor > 6, (skor maksimal 13)
- Pasien usia balita yang mendapat skor 5, dirujuk ke RS
untuk evaluasi lebih lanjut.

PRINSIP PENCATATAN
Lakukanlah pada kesempatan pertama,
jangan ditunda!!
Isilah formulir selengkap-lengkapnya,
sekalipun sebuah data tidak berarti bagi
anda.
Kerjakan secara konsisten sesuai petunjuk
Amankan dan pelihara dokumen sebagai
barang berharga!!

3. Menentukan Klasifikasi
dan Tipe
KLASIFIKASI

TB PARU

TB EKSTRA PARU
BARU

TIPE
PENDERITA

-Pasien yg belum pernah minum OAT


-Pernah minum OAT < 1 bl (< 4 mgg)

KAMBUH

-Pasien yg pernah selesai pengoba


datang kembali dg BTA POS / ku

DEFAULT

-Pasien yg putus berobat 2 bl / leb


datang kembali dg BTA POS/ kul

GAGAL

-Pasien BTA pos yg hasil BTA tetap PO


pd bulan ke 5 atau pada AP

PINDAH- Pasien pindah pengobatan


LAI

- Semua kasus yg tdk memenuhi


ketentuan di atas Termasuk kasus

4. Pengobatan Penderita

Kategori-1 (FDC)
Paduan OAT ini diberikan untuk pasien baru:
Pasien baru TB paru BTA positif.
Pasien TB paru BTA negatif foto toraks positif
Pasien TB ekstra paru

Kategori -2 (FDC)
Paduan OAT ini diberikan untuk pasien BTA positif yang telah
diobati sebelumnya:
Pasien kambuh
Pasien gagal
Pasien dengan pengobatan setelah putus berobat (default)
OAT Sisipan (HRZE) FDC
Paduan OAT ini diberikan kepada pasien BTA pos/neg yang pada akhir
pengobatan intensif masih tetap BTA positif.
Hanya diberikan 1 kl pada satu masa pengobatan

TATALAKSANA

PENGOBATAN TIDAK TERATUR

PERHATIAN
BUKU
PEDOMAN

PERUBAHAN

Jadwal Periksa dahak ulang


TIPE
PASIEN
TB

Pasien
baru
- BTA
POS
- BTA
NEG
Pengoba
tan
kategori
1

URAIA
N

Akhir
tahap
Intensif

Bulan
ke 5

Akhir
Pengobata

HASIL BTA

Negatif
Positif
Negatif
Positif

TINDAK LANJUT
Tahap lanjutan dimulai.
Dilanjutkan dengan OAT
sisipan selama 1 bulan. Jika
setelah sisipan masih tetap
positif, tahap lanjutan tetap
diberikan.
OAT dilanjutkan.
Gagal, ganti dengan OAT
Kategori 2 mulai dari awal.

Negatif dan
minimal
satu
Sembuh.
pemeriksaa
n sblmnya

Negatif
Akhir
Intensif

Pasien
BTA
positif
dengan
pengobata
n
KATAGORI
2

Positif

Negatif

BULAN KE
5

Positif

Negatif

Akhir
Pengobatan
(AP)

Positif

Teruskan pengobatan dengan


tahap lanjutan.
Beri Sisipan 1 bulan. Jika setelah
sisipan masih tetap positif,
teruskan pengobatan tahap
lanjutan. Jika ada fasilitas, rujuk
untuk uji kepekaan obat.
Lanjutkan pengobatan hingga
selesai.
Pengobatan gagal, disebut kasus
kronik, bila mungkin lakukan uji
kepekaan obat, bila tidak rujuk ke
unit pelayanan spesialistik.
(suspek TB MDR)
Sembuh.

Pengobatan gagal, disebut kasus


kronik, jika mungkin, lakukan uji
kepekaan obat, bila tidak rujuk ke
unit pelayanan spesialistik.
(suspek TB MDR)

KATEGORI - 1
1

AP

AP

sisip
sisip

S
+

PL

Ro (+)
Ro (+)

PL
+

sisip

KATEGORI - 2
1

AP

3
4

AP
9

+ sisip

+ sisip +

+
+

+
+ sisip

+
+
+

G
+
?

+ sisip

PL
?

PL
G

6. Penentuan Hasil
Pengobatan

Hasil Pengobatan Pasien TB BTA positif:

Sembuh
Pasien telah menyelesaikan pengobatannya secara
lengkap dan pemeriksaan ulang dahak (follow-up)
hasilnya negatif pada Akhir Pengobatan (AP) dan minimal
satu pemeriksaan follow-up sebelumnya negatif.
Pengobatan Lengkap
Adalah pasien yang telah menyelesaikan pengobatannya
secara lengkap tetapi tidak memenuhi persyaratan
sembuh atau gagal.
Meninggal
Adalah pasien yang meninggal dalam masa pengobatan
karena sebab apapun.

Pindah
Adalah pasien yang pindah berobat ke unit dengan register TB 03
yang lain dan hasil pengobatannya tidak diketahui.
Default (Putus berobat)
Adalah pasien yang tidak berobat 2 bulan berturut-turut atau lebih
sebelum masa pengobatannya selesai.
Gagal
Pasien yang hasil pemeriksaan dahaknya tetap positif atau
kembali menjadi positif pada bulan kelima atau lebih selama
pengobatan.

PENCATATAN PELAPORAN

Format Pencatatan yg ada di UPK

TB 06 : Suspek
TB 05 : Format rujukan pem. Lab
TB 04 : Register Lab
TB 01 : Kartu Penderita
TB 02 : Katu Pengobatan
TB 03 : Register Pasien TB yang diobati
TB 09 : Format Rujukan Pindah
TB 10 : Format Hasil Pengobatan Pasien
pindahan

TB 05
(Lab)

TB 06
( Poli)

TB 04
(Lab)

TB 01
(Poli)
TB 02
(Pasien)

PROGRAM TB
NASIONAL

TB 06

DAFTAR TERSANGKA PENDERITA (SUSPEK) YANG DIPERIKSA DAHAK


SPS
Bulan.
Februa
200
Tahun..
ri
HASIL PEMERIKSAAN

UMUR

No

NO.
IDENTITAS
SEDIAAN

NAMA
TERSANGKA

01/05/0
01

Diantika

01/05/00
2

Sri A.
Widya

ALAMAT
LENGKAP

4
5
45

Jl Patimura,
135, Rt.5,
Rk.3, Ambon
Jl. Gajah
Mada, 15,
Rt.1, Rk.2,
Ambon

5
C

Tgl

Hasil

Tgl

Hasil

Tgl

Hasil

10

11

12

1/2

2/
2

2/
2

1/2

5/
2

5/
2

Berdasarkan informasi ini,


Buatkan permintaan
Pemeriksaan dahak
Dengan TB-05

No
Reg
Lab

13

PROGRAM TB
NASIONAL

TB 05

FORMULIR PERMOHONAN LABORATORIUM TB

UNTUK PEMERIKSAAN DAHAK

Nama Unit Pengobatan : ..


BP4 Maluku
Diantika
Nama tersangka
: ..
Alamat lengkap

Jl Patimura, 135, Ambon


: ..

Kabupaten

Ambon
: ..

Klasifikasi Penyakit:
Paru

Ekstra Paru
Lokasi: .
No. Identitas Sediaan
(sesuai dengan TB 06)
/............/
01 05 00

Umur :
4
tahun
0
Jenis Kelamin L

P
Alasan pemeriksaan :

Diagnosa

Follow up pengobatan
:
1. Akhir intensif

2. Akhir sisipan

3. 1 bulan sebelum AP

4. Akhir Pengobatan (AP)

No.Reg.TB Kab/kota :

Tanggal pengambilan dahak

2/2

Tanggal pengiriman sediaan

2/2

Tanda tangan pengambil spesimen


Secara visual dahak tampak :

Nanah lendir: S
P
S

Bercak darah:S
P
S

Air liur:S

P
S

01/05/00
1.C

01/05/00
1.B

01/05/00
1.A

Cara penulisan
Nomor Idenditas
Sediaan
Harus sama
dengan
TB 06

AP

Akhir
Intensif
SISIPAN

ABC

DE

JK

1 Bln sebelum
AP

FG

HI

PROGRAM TB NASIONAL

TB 04

REGISTER LABORATORIUM TB
Nomor
Identitas
Sediaan

No.
Reg
Lab

Tanggal
Pemeriksaan

Nama
Lengkap
Pasien

01/05/001

001

2 / 1 / 2007

Diantika

01/05/002

002

2 / 1 / 2007

Sri A.
Widya

Umur
Alamat
L

4
5
4
5

Nama Unit
Pengobatan

Jl.
Patimura
135,Amb
on

BP4 Maluku

Jl. G.
Mada, 15,
Ambon

BP4 Maluku

Alasan
Pemeriksaan

Hasil
Pemeriksaan

Diagnosa

Follow
Up

10

11

12

13

2+

3+

1+

neg

neg

ABC
FG

TT

Ket

14

15

TB 05 bagian bawah

HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM

No. Register Lab (sesuai dengan No. di TB 04 :011


.

Tanggal Pemeriksaan

Spesimen Dahak

4 / 2 / 2005

A.. (Sewaktu)

4 / 2 / 2005

B.. (Pagi)

4 / 2 / 2005

C..(Sewaktu)

Hasil**
+++

++

1 - 9

Neg

Perhatikan perbedaan cara


penulisan hasil pemeriksaan
dahak pada TB 05 dan TB 06 !!

PROGRAM TB
NASIONAL

TB 06

DAFTAR TERSANGKA PENDERITA (SUSPEK) YANG DIPERIKSA DAHAK


SPS
Bulan.
Februa
200
Tahun..
ri
HASIL PEMERIKSAAN

UMUR

No

Tgl di
daftar

NO.
IDENTITA
S SEDIAAN

NAMA
TERSANGKA

1/2

01/05/0
01

Diantika

1/2

01/05/0
02

Sri A.
Widya

7/2

01/05/0
03

Anjas

ALAMAT
LENGKAP

4
5
45

3
5

5
C

No
Reg
Lab

Tgl

Hasil

Tgl

Hasil

Tgl

Hasil

10

11

12

13

14

Jl Patimura,
135, Ambon,
Rt.5, Rk.3

1/2

2+

2/
2

3+

2/
2

1+

011

Jl. Gajah
Mada,15
Ambon, Rt.1,
Rk.2

1/2

Neg

5/
2

1+

5/
2

Neg

020

Jl. Kangguru,
10, Tulehu

7/2

Neg

8/
2

Neg

8/
2

Neg

023

HASIL PEMERIKSAAN
A
Tanggal

Nomor
Reg.
Lab.

Hasil

Tanggal

Hasil

Tanggal

Hasil

1/2

1+

2/2

2+

2/2

Neg

015

10

11

12

13

14

TB 06
Setelah diisi
lengkap
pindahkan ke TB
01

HASIL PEMERIKSAAN DAHAK


Bulan ke

Laboratorium pembaca
Tanggal

TB 01
Tulislah hasil
pemeriksaan dahak
yang nilai
positifnya paling
tinggi!!

0 (awal)
2
3
4
5
7
AP

No.Reg.Lab

BB (Kg)
BTA*
2+

PROGRAM TB
NASIONAL

TB 06

DAFTAR TERSANGKA PENDERITA (SUSPEK) YANG DIPERIKSA DAHAK


Bulan.
Februa
200
SPS
Tahun..
ri
HASIL
PEMERIKSAAN

UMUR

No

Tgl di
daftar

NO.
IDENTITA
S SEDIAAN

NAMA
TERSANGKA

ALAMAT
LENGKAP

No
Reg
Lab

Tgl

Hasil

Tgl

Hasil

Tgl

Hasil

10

11

12

13

14

Jl Patimura,
135, Rt.5,
Rk.3 Ambon

1/2

2+

2/
2

3+

2/
2

1+

011

Jl. Gajah
Mada, 15,
Rt.1, Rk.2
Ambon

1/2

Neg

5/
2

1+

5/
2

Neg

020

Jl. Kangguru,
10, Tulehu

7/2

Neg

8/
2

Neg

8/
2

Neg

023

Dan seterusnya sampai suspek no 30, dua


minggu kemudian..

21/
2

Neg

22
/2

Neg

22
/2

Neg

033

31

21/
2

01/05/0
31

Jafar

4
0

Jl. Badak, 11,


Ambon

21/
2

Neg

23
/2

1+

23
/2

2+

054

22/
2

01/05/0
03

Anjas

3
5

Jl. Kangguru,
10, Tulehu

22/
2

Neg

23
/2

Neg

23
/2

Neg

057

32

22/
2

01/05/0
32

Nona

25

Jl. Bangau,
05, Ternate

22/
2

Neg

24
/2

Neg

24
/2

Neg

058

33

24/

01/05/0

Ima

25

Jl.

24/

Neg

25

Neg

25

Neg

060

1/2

01/05/0
01

Diantika

1/2

01/05/0
02

Sri A.
Widya

7/2

01/05/0
03

Anjas

4
0
45

3
5

PROGRAM TB NASIONAL

TB 04

REGISTER LABORATORIUM TB
Nomor
Identitas
Sediaan

No.
Reg
Lab

Tanggal
Pemeriksaan

Nama
Lengkap
Pasien

01/05/001

001

01/05/002

002

Umur
Alamat
L

2/1

Dianti
ka

4
5

2/1

Merta
Surjan
a

4
5

Nama Unit
Pengobatan

Jl. Gagak
12

Pusk.
Mawar

Jl. Jalak,
15

Pusk.
Mawar

Jl.
Merpati, 4

Pusk.
Mawar

01/05/003

003

2/1

01/06/001

004

2/1

01/05/004

005

3/1

01/05/005

006

3/1

Agus

30

Jl. Gagak,
98

Pusk.
Mawar

01/07/001

007

3/1

Isak

35

Jl.
Kutilang,
6

Pusk. Asoka

01/06/002

008

4/1

Budi

47

Jl.
Bangau,
24

45

Jl. Jalak,diisi
Semua
Kolom
55
Pusk. Melati
Yati
80
dengan lengkap
Jl.
Pusk.
28
Perkutut,
Ella
sesuai data
TB-05
Mawar
3

Jl. Gelatik,

Pusk. Melati

Pusk.

Alasan
Pemeriksaan

Tahun: 2009
Hasil
Pemeriksaan
TT

Ket

13

14

15

3
+

1
+

ne
g

ne
g

Diagnos
a

Follow
Up

10

11

12

2
+

ABC
FG
ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

DE

1
+

ne
g

HI

ne
g

ne
g

1
+

2
+

ne
g

ne

ne

ne

ABC

PROGRAM TB NASIONAL

TB 04

REGISTER LABORATORIUM TB
Nomor
Identitas
Sediaan

No.
Reg
Lab

Tanggal
Pemeriksaan

Nama
Lengkap
Pasien

01/05/001

001

01/05/002

002

Umur
Alamat
L

2/1

Dianti
ka

4
5

2/1

Merta
Surjan
a

4
5

Nama Unit
Pengobatan

Jl. Gagak
12

Pusk.
Mawar

Jl. Jalak,
15

Pusk.
Mawar

Jl.
Merpati, 4

Pusk.
Mawar

01/05/003

003

2/1

01/06/001

004

2/1

01/05/004

005

3/1

01/05/005

006

3/1

Agus

30

Jl. Gagak,
98

Pusk.
Mawar

01/07/001

007

3/1

Isak

35

Jl.
Kutilang,
6

Pusk. Asoka

01/06/002

008

4/1

Budi

47

Jl.
Bangau,
24

45

Jl. Jalak,
DITULIS
BERURUTAN
55
Pusk. Melati
Yati
80
SESUAI KEDATANGAN
Jl.
Pusk.
28
Perkutut,
Ella
PASIEN
Mawar
3

Jl. Gelatik,

Pusk. Melati

Pusk.

Alasan
Pemeriksaan

Tahun: 2009
Hasil
Pemeriksaan
TT

Ket

13

14

15

3
+

1
+

ne
g

ne
g

Diagnos
a

Follow
Up

10

11

12

2
+

ABC
FG
ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

DE

1
+

ne
g

HI

ne
g

ne
g

1
+

2
+

ne
g

ne

ne

ne

ABC

PROGRAM TB NASIONAL

TB 04

REGISTER LABORATORIUM TB
Nomor
Identitas
Sediaan

No.
Reg
Lab

Tanggal
Pemeriksaan

Nama
Lengkap
Pasien

01/05/001

001

01/05/002

002

Umur
Alamat
L

2/1

Dianti
ka

4
5

2/1

Merta

4
5

Nama Unit
Pengobatan

Jl. Gagak
12

Pusk.
Mawar

Jl. Jalak,
15

Pusk.
Mawar

Jl.
Merpati, 4

Pusk.
Mawar

01/05/003

003

2/1

Surjan
a

01/06/001

004

2/1

Beri
Yati

01/05/004

005

3/1

01/05/005

006

3/1

Agus

30

Jl. Gagak,
98

Pusk.
Mawar

01/07/001

007

3/1

Isak

35

Jl.
Kutilang,
6

Pusk. Asoka

01/06/002

008

4/1

Budi

47

Jl.
Bangau,
24

45

Jl.sesuai
Jalak,
KODE
55
Pusk. Melati
80
tata cara penulisan
Jl.
Pusk.
28
Perkutut,
Ellakode sediaan
Mawar
3

Jl. Gelatik,

Pusk. Melati

Pusk.

Alasan
Pemeriksaan

Tahun: 2009
Hasil
Pemeriksaan
TT

Ket

15

Diagnosa

F- Up

10

11

12

13

14

2
+

3
+

1
+

ne
g

ne
g

ABC
FG
ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

DE

1
+

ne
g

HI

ne
g

ne
g

1
+

2
+

ne
g

ne

ne

ne

ABC

PROGRAM TB NASIONAL

TB 04

REGISTER LABORATORIUM TB
Nomor
Identitas
Sediaan

No.
Reg
Lab

Tanggal
Pemeriksaan

Nama
Lengkap
Pasien

01/05/001

001

01/05/002

002

Umur
Alamat
L

2/1

Dianti
ka

4
5

2/1

Merta
Surjan
a

4
5

Nama Unit
Pengobatan

Jl. Gagak
12

Pusk.
Mawar

Jl. Jalak,
15

Pusk.
Mawar

Jl.
Merpati, 4

Pusk.
Mawar

01/05/003

003

2/1

01/06/001

004

2/1

01/05/004

005

3/1

01/05/005

006

3/1

Agus

30

Jl. Gagak,
98

Pusk.
Mawar

01/07/001

007

3/1

Isak

35

Jl.
Kutilang,
6

Pusk. Asoka

01/06/002

008

4/1

Budi

47

Jl.
Bangau,
24

45

Jl.MERAH
Jalak,
Beri
55
Pusk. Melati
Yati warna
80
untuk hasil yg
Jl.
Pusk.
28
Perkutut,
Ella
POSITIF
Mawar
3

Jl. Gelatik,

Pusk. Melati

Pusk.

Alasan
Pemeriksaan

Tahun: 2009
Hasil
Pemeriksaan
TT

Ket

15

Diagnosa

F- Up

10

11

12

13

14

2
+

3
+

1
+

ne
g

ne
g

ABC
FG
ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

ABC

ne
g

ne
g

ne
g

DE

1
+

ne
g

HI

ne
g

ne
g

1
+

2
+

ne
g

ne

ne

ne

ABC

PENCATATAN PASIEN
PINDAH PENGOBATAN
-Buat TB 09, lampirkan foto copy TB 01
+ sisa OAT
-Penerima pasien pindah : kirimkan
guntingan TB 09
-Bila selesai pengobatan : kirimkan TB 10

PERUBAHAN
BUKU PEDOMAN NASIONAL
PENGENDALIAN TB DI INDONESIA
1. PEMERIKSAAN FOLLOW UP DAHAK
- BULAN KE 5 WAJIB DIPERIKSA (MENGGANTI PEMERIKSAAN 1 BLN
SEBELUM AP)
- PENATA LAKSANAAN KASUS BARU : BTA POS DAN NEGATIF SAMA
2. DOSIS OAT ANAK :
DOSIS MENYESUAIKAN BB TERAKHIR BB BERUBAH, DOSIS BERUBAH
UNTUK ORANG DEWASA TIDAK BERLAKU
3. LARUTAN TUBERKULIN TES (PPD RT 23 2 TU dari PT BIOFARMA:
Rekomendasi Poja TB Anak Subdit TB : Larutan Tuberkulin PPD RT 23 2
TU dari PT Biofarma dapat digunakan setelah 30 vial pertama kali
dibuka. ASAL : SESUAI KAIDAH PENYIMPANAN & PENGGUNAAN YANG
BERLAKU
MEREVISI SEBELUMNYA
Merevisi brosur Biofarma sebelumnya yg menyatakan bahwa 24 jam

Anda mungkin juga menyukai