Anda di halaman 1dari 15

TUTORIAL MEMBUAT PLANT KONTROL LEVEL

PADA DISTRIBUTE CONTROL SYSTEM (DCS) CS 3000

Diusulkan oleh :
Nur Imam Ahmadi

(2414031039)

Angkatan 2014

D3 METROLOGI DAN INSTRUMENTASI


JURUSAN TEKNIK FISIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2015

Prosedur Percobaan
1. Aktifkan System View dengan cara klik [start]
[All Program]
[YOKOGAWA
CENTUM]
[System View] atau pilih [Active System View] pada menu
[Window Call].

2. Pilih [file]
[create new]
[project]. Muncul window [outline].
Masukkan data pada kolom User, Organization, dan Project
information. Klik OK.
3. Muncul window [Create New Project]. Masukkan data sebagai berikut:

Klik OK

4. Muncul window
[Create New FCS]
Setting seperti
berikut:
Station type: AFS40D Duplexed Field Control Unit (for FIO,
with Cabinet) Database Type : General - Purpose
Domain Number : 1
Station Number : 1
Component / Number : Leave it blank
Station Comment : Leave it blank
Alias of Station : Leave it blank
Station Status Display : Leave it blank
Upper Equipment Name : Leave it blank
Kemudian Klik OK
5. Muncul window [Create New HIS]
Station Type : PC with Operation and monitoring functions
Station Address / Domain Number : 1
Station Address / Station Number : 64
Other items : Leave it blank

6. Klik tombol OK. Konfirmasi bahwa ENGPJT t ada pada [System View]. Buka
ENGPJT untuk memastikan bahwa folder FCS0101 and HIS0164 telah dibuat.

PROCESS I/O DEFINITION-KFCS


Station Type : AFS40D Duplexed Field Control Unit (untuk FIO, dengan kabinet)
Tujuan : untuk menentukan analog I/O unit pada slot1, unit1.
Analog I/O Definition
Aktifkan System View dan pilih [ENGPJT]
[FCS0101]
[IOM] folder. Klik
kanan pada folder [IOM]
[Create New]
[Node].
Muncul window [Create New FIO Node]. Definisikan sebagai berikut.

Klik tombol OK
1. Klik kanan pada folder [NODE1]
[Create new]
[IOM]. Muncul
window
[Create New IOM]. Definisikan
sebagai berikut:
IOM Type / Category
: Analog Input/Output
IOM Type / Type
: AAB841-S (8-Channel Voltage Input 8-Channel
Current Output)
Installation Position / Slot : 1

Klik tombol OK dan pastikan bahwa file AABB41-S telah dibuat pada
folder
[NODE1]
2. Aktifkan [IOM Builder] dengan cara double klik pada file 1AAB841S. kemudian muncul window [IOM Builder] seperti di bawah:

Exit dari IOM Builder atau pada toolbar, pilih [file] save
kemudian exit from [IOM Builder].
3. Pembuatan fungsi blok
Membuat simbol blok pada blok fungsi di drawing panel.
Kontroler Level primer [PID] :LIC100
Buat kontroler diatas dengan tata cara sebagai berikut:
a) Dari toolbar pilih [Insert] [function Block] atau menge-klik

b) [Select Function Block] akan kelihatan kemudian pilih [Regulatory Control


Block]
[Controller
[PID]. Klik pada tombol [OK].

c) Klik di titik manapun pada sheet drawing panel menggunakan


tombol kiri pada mouse, kemudian simbol blok dari [PID] akan
terlihat. Masukkan tag name LIC100 kemudian tekan tombol
<Enter>

4. Pembuatan I/O Block Link:


a) Dari toolbar pilih [Insert]
tombol [Function Block] atau
untuk mememunculkan [Select Function Block] dialog,

pilih [Link Block] kemudian [PIO].Klik tombol[OK].

b) Klik kiri pada drawing panel seperti ditunjukkan pada gambar dibawah.
Masukkan modul elemen nama masukkan [%Z011101] kemudian
tekan
<enter>
Dengan cara yang sama buat I/O blok link seperti ditunjukkan pada drawing
berikut:
Element name for input connection untuk FIC100 :%Z011101
Element name for output connection untuk FIC100 :%Z011112
5. Pem
mbuatan wiring (Pengkabelan)
a) Dari toolbar pilih [Insert]
tombol [wiring] atau
b) Berikan Kabel dari [%Z011101] sampai [IN] terminal LIC100. Dengan cara
klik kiri posisi 1 dan double klik pada posisi 2.
c) Kemudian beri kabel terminal [OUT] pada LIC100 sampai ]

Pilih simbol blok [LIC100] kemudian pilih pada toolbar [Window] [Edit Function Blok
Detail] atau dengan mengeklik
d) [Function Block Detail Builder] akan nampak. Pilih 1: ya untuk pengkuran tracking /
MAN Mode

e) Untuk mengkhususkan pengaturan yan terperinci, pilih dari


toolbar : [View] [Detailde Setting Items] atau dengan mengeklik
f) Setelah meng-update (File [update] ), keluar dari Function Block Detail
Builder dengan memilih [File - [Exit Function Block Detail
Builder] dari toolbar.
g) Simpan materi tersebut, dari toolbar pilih [File --> [Save]

Control Window Creation


Cara kerja :
1. Dari sistem view pilih folder [ENGPJT] [HIS0164] [WINDOW]. Folder
[WINDOW] mempunyai file default window. Buat cascade loop pada [CG0001].
2. Double klik pada [CG0001] untuk membuka [Graphic Builder]. Panel Graphic
Builder akan terlihat seperti dibawah ini:

3. Delapan instrument akan terbuat secara default, gunakan 2 instrument sebelah kiri.
Klik kiri pada diagram instrumen yang paling kiri untuk memilih, kemudian klik
kanan untuk memilih [Properties] dari menu.

4. [Instrument Diagram] akan nampak pada window. Masukkan [LIC100]


pada kolom tag name. klik [Apply].

5. Ketika pengaturan telah selesai simpan data tersebut, dari toolbar


pilih [File] [Save].

Trend Window Creation (Pembuatan trend window)


Cara Kerja :
1. Dari sistem view pilih folder [ENGPJT] [HIS0164] [CONFIGURATION].
Folder [CONFIGURATION] akan dibuat seperti ditunjukkan pada gambar berikut:
2. Pada folder [CONFIGURATION] klik kiri pada trend block 1 [TR0001] untuk
melakukan pemilihan kemudian klik kanan dan pilih [Properties].
3. [Properties] pada window akan nampak. Spsifikkan [Trend Format], [Sampling
Period], dan [Trend Block Comment] pada blok [TR0001] seperti berikut:
Trend Format :Continuous and Rotary Type
Sampling Period :1 Second
Trend Block Comment :1 sec trend-CAS Control

4. Aktifkan [Trend Acquisition Pen Assignment Builder] dengan melakukan double


klik pada [TR0001] trend block dari folder [CONFIGURATION]. Panel Builder
akan terlihat seperti gambar dibawah ini:

Spesifikkan trend acquisition pens dari [Group01]


seperti berikut: Acquisition Data
1. LIC100.SV
2. LIC100.PV
3. LIC100.MV
5. Ketika pengaturan telah selesai, simpan data tersebut, dari toolbar pilih [File] [Save]
Jika terjadi error, keluarlah dari [Trend Acquisition Pen Assignment Builder].

Membuat sebuah plant control level


1. klik HIS0164 window pilih GR0001 kmudian buat plant seperti gambar dibawah ini :

Confirmation of Operation With Test Function


1 Start-up of Test Function
Cara Kerja :
1. Dari sistem View pilih folder [ENGPJT] [FCS0101]. Pilih [Test Function] dari
FCS yang terletak pada pada toolbar.
2. [Dialog] akan nampak pada window. Klik tombol [OK]
Proses Test Function Dimulai. Proses operasi meliputi :
a. men-switch monitoring dan operasi fungsi dengan cara virtual Test
b. start up simulator FCS dan
c. pembuatan data pengkabelan secara otomatis dan downloading.
Tunggu sampai Download wiring selesai (window sekarang dikelilingi dengan warna
merah.)

2. Mengoperasikan cascade loop yang telah dibuat dengan memanggil control


window. Cara Kerja :

1. Panggil kontrol window [CG0001] dari tombol masukan NAME CG0001 atau dari
navigator window

2. Panggil kontrol window [LIC100] dari tombol masukan NAME LIC100 atau dari navigator
window
3. klik kanan pada LIC100 pilih tuning
4. Panggil kontrol window [GR0001] dari tombol masukan NAME GR0001 atau dari
navigator window
5. masukan data 50% MV

Anda mungkin juga menyukai