Anda di halaman 1dari 4

Semoga ini dapat bermanfaat untuk semuanya.....Amin...

Jumat, 30 Maret 2012


DONGENG ANAK MUSLIM

1.Sombong memusnahkan PAHALA


Syidad bin Ausi berkata :
Suatu ketika saya melihat Rasulullah SAW sedang
menanis, lalu saya pun berkata kepada beliau, Ya
Rasulullah, mengapa anda menangis?
Ya Syidad, aku menangis karena khawatir terhadap
umatku akan perbuatan syirik. Ketahuilah bahwa mereka
itu tidak menyembah berhala, tetapi mereka berbuat
sombong dengan aal perbuatan mereka, jawab Rasulullah
SAW.
Sebanyak tiga ribu malaikat akan naik ke langit ke
tujuh membawa amal perbuatan para manusia dari
puasanya, sholatnya, amalnya, dan sebagiannya. Para
malikat itu mempunyai suara seperti lebah dan memilki
sinar bagaikan matahari, sabda Rasulullah lagi.
Malaikat yang disertai tugas kelangit berkata kepada
para malaikat penjaga :
Berdirilah kamu semua dan pukulkanlah amal perbuatan
ini ke muka pemiliknya dan tutuplah hatinya. Sungguh,
saya akan meghalangi sampainya kepada Tuhan, setiap
amal perbuatan yang tidak dikehendaki untuk Tuhan
selain daripada Allah(melakukan suatu amal bukan karena
Allah).
Bersikap sombong di kalangan ahli fiqh adlah karena
manginginkan ketinggian agar mereka mendapat pujian. Di
kalangan para ulama pula untuk menjadi terkenal di kota
dan di kalangan umum. Allah SWT, telah memerintahan
agar saya tidak membiarkan amalnya melewati saya akan
sampaikan kepada saya.
Malaikat penjaga membawa amal orang - orang soleh dan
kemudian dibawa oleh malaikat ke langit sehingga
terbuka semua penghalang dan sampai kepada Allah SWT.
Mereka berhenti di haribaan Allah dan memberikan

kesaksian terhadap amal orang tersebut yang betul


betul soleh dan ikhlas karena Allah SWT.
Kemudian Allah SWT berfirman yang maksudnya :
Kamu semua adalah para malaikat Hafadzah (malaikat
penjaga)pada amal - amal perbuatan hamba-Ku, sedang
Aku-lah yang mengawasi dan menegtahui hatinya, bahwa
sesungguhnya dia menghendaki amal ini bukan untuk-Ku,
laknat para malaikat dan laknat sesuatu di langit.
2. Syetan menggoda KETEGUHAN IMAN

SYEH ABDUL QADIR JAILANI adalah seorang alim ulama


dan ahli sufi yang cukup dikenal keutamaan dan
kemuliaan ilmunya dikalangan umat islam. Karena
sikapnya yang warak atau dekat dengan Allah SWT,
banyak pengikutnya yang berlebih lebihan dalam
memeuliakannya.
Diceritakan suatu hari Syeh Abdul Qadir Jailani
pergi meranatau seorang dir. Dalam perjalanannya
mengharungi padang pasir yang panas terik itu
merasa kehausan. Tiba tiba ia melihat sebuah
bejana dari perak yang melayang di udara dan
diselimuti awan diatasnya lalu perlahan lahan di
hadapan Syeh Abdul Qadir Jailani.
Tiba tiba terdengar suara ghaib di angkasa :
Hai Abdul Qadir, minumlah isi bejana ini. Hal ini
kami telah menghalalkan kamu makan dan minum semua
yang selama ini aku haramkan. Dan telah kugugurkan
semua kewajiban bagimu..
Sebagai orang yang arif, Abdul Qadir cukup tahu
bahwa suara ghaib yang menyerupai wahyu itu Cuma
syetan yang menggoda keteguhan imannya.
Hai malun pergilah engkau dari sini. Sesunguhnya
aku tiada lebih muliadibandingkan dengan Nabi
Muhammad SAW di sisi Allah Taala. Kepada
Rasulullah saja tidak mungkin berlaku ketentuan
semacam itu. Barang yang diharamkan Allahselamanya
tetap haram, dan kewajiban hamba kepadanya tidak
pernah diugurkan termasuk pada diriku. Ujar Syeh
Abdul Qadir Jailani dengan marah dan tegas.
3. Canda Rasulullah
Rasulullah SAW bergaul dengan semua orang. Beliau
bersahabat dengan seorang hamba, orang cacad, orang
tua, dan anak - anak. Rasulullah bersenda gurau dan

bermain main dengan mereka. Akan tetapi beliau


tidak berkata kecuali yang benar saja.
Suatu hari seorang perempuan dating kepada beliau
lalu berkata,
Ya Rasulullah! Naikkan saya ke atas unta,
katanya.
Aku akan naikkan engkau ke atas anak unta, jawab
Rasulullah SAW.
Ia tidak mampu, kata perempuan itu.
Tidak, aku akan naikkan engkau ke atas anak
unta,
Ia tidak mampu.
Bukankah unta itu juga anak unta?, kata para
sahabat yang berada di situ.
Datang seorang perempuan lain, dia memberitahu
Rasulullah SAW.
Ya Rasulullah, suamiku jatuh sakit. Dia memohon
kehadiran Anda, ya Rasulullah..
Semoga suamimuyang dalam matanya putih, jawab
Rasulullah SAW.
Perempuan itu kembali ke rumahnya. Dan dia lalu
segera membuka mata suaminya.
Kenapa kamu ini?, tanya suaminya dengan heran
melihat tingkah istrinya.
Rasulullah memberitahu bahwa dalam matamu putih,
jawab istrinya menerangkan.
Bukankah semua mata ada warna putihnya? kata
suaminya lagi.
Seorang perempuan lain berkata kepada Rasulullah
SAW,
Ya Rasulullah , doakanlah kepada Allah agar aku
dimasukkan ke dalam syurga.
Wahai ummi fulan, syurga tidak dimasuki oleh
orang tua.. jawab Rasulullah.
Mendengar jawaban Rasulullah, perempuan itu
langsung menangis.
Tidakkah kamu membaca firman Allah berikut ini?
Rasulullah menjelaskan.
Serta kami telah menjadikan istri istri mereka
dengan ciptaan istimewa, serta kami jadikan mereka
senantiasa perawan(yang tidak pernah disentuh),
yang tetap mencintai jodohnya, serta yang sebaya
umurnya.
Para sahabat Rasulullah SAW suka tertawa tapi iman
di dalam hati mereka bagi gunung yang teguh. Naim
adalah seorang sahabat yang paling suka bergurau

dan tertawa. Mendengar kata - kata dan melihat


tingkahnya, Rasulullah turut tersenyum.
.
.
.

Anda mungkin juga menyukai