Temuan Pemeriksaan
No
Rekomendasi
Judul
Jml
Nilai (Rp)
Uraian
Jml
Nilai (Rp)
36.850.000,00
BPK RI
Merekomendasikan
kepada Bupati Kaur agar:
a. Memerintahkan
Sekretaris DPRD untuk
membuat teguran tertulis
kepada Bendahara
Sekretariat DPRD untuk
lebih cermat dalam
tugasnya sebagai wajib
pungut pajak dan menagih
kekurangan Pajak kepada
Pimpinan dan Anggota
DPRD sebesar
Rp36.850.000,00 untuk
disetor ke Kas Negara.
Belum
Tidak Dapat
Kesimpulan
Jml
Nilai (Rp)
Jml
Nilai (Rp)
Jml
Nilai (Rp)
Jml
Nilai (Rp)
10
11
12
13
14
15
16
27.725.000,
9.125.000,00
146.400.000,00
48.900.000,00
17
Nilai
Penyerahan
aset atau
Penyetoran
Uang
18
TEMUAN KEPATUHAN
1
Pembayaran Tunjangan
Perumahan Pimpinan dan
Anggota DPRD kurang
dipungut Pajak Penghasilan
Pasal 21 Sebesar
Rp36.850.000,00
Pembayaran kekurangan
Biaya Transportasi
Perjalanan Dinas Pimpinan
dan Anggota DPRD sebesar
Rp195.300.000,00 tidak
sesuai dengan ketentuan
195.300.000,00Memerintahkan Sekretaris
DPRD untuk menagih
kekurangan pembayaran
biaya akomodasi kepada
Pimpinan dan Anggota
DPRD yang terlanjur
dibayarkan sebesar
36.850.000,00
27.725.000,00
146.400.000
Rp195.300.000,00 dan
menyetorkan ke Kas
Daerah.
43.695.871,27
a. Memerintahkan
secara tertulis Kepala
Dinas Pendapatan Daerah 1
supaya menegur secara
tertulis Pemegang Kas
Dinas Pendapatan Daerah
atas kelalaiannya tidak
menyetorkan PPh Pasal 21
dan selanjutnya
diperintahkan supaya
menagih PPh Pasal 21
yang belum dipungut
sebesar 43.695.871,27
untuk disetor ke Kas
43.695.871,27
Rp126.900.000,00
Tindak lanjut Per 4 Januari 2010
Ditindaklanjuti dengan rekapitulasi bantuan
biaya transportasi perjalanan dinas yang harus
disetor ke kas daerah yang dilampiri dengan
bukti setornya ke kas daerah sebesar
Rp145.900.000,00 yaitu dengan adanya 8 bukti
setor tambahan sejumlah Rp19.000.000,00 dari
sebelumnya telah ada sebesar
Rp126.900.000,00
Tindak Lanjut Per 31 Desember 2010
Ditindaklanjuti dengan surat Sekretaris DPRD
Kab.Kaur No.800/303/B.I/KK/2010 tanggal 16
November 2010 yang ditujukan kepada
Bapak/Ibu Anggota DPRD Kab.Kaur Periode
2004-2009 perihal tagihan mengenai
pembayaran biaya transportasi perjalanan
dinas yang masih kurang setor sebesar
Rp49.400.000,00 akan tetapi berdasarkan bukti
setor yang ada pada pada kami kekurangan
tersebut berjumlah Rp45.975.000,00 bukan
sebesar Rp49.400.000,00 bukti setor terlampir.
Tindak Lanjut tanggal 31 Juli 2012
Dilakukan konfirmasi mengenai
kevalidan/kewajaran bukti setor dengan pihak
DPRD Kab.Kaur, dengan mencocokan bukti
setor asli dan rekening Koran Kas Umum
Daerah Kab.Kaur No.302 01.01.10001-9,
hasilnya diketahui bahwa jumlah pengembalian
kelebihan biaya perjalanan dinas Pimpinan dan
Anggota DPRD adalah sebesar
Rp149.325.000,00 dengan rincian;
1. Jumlah Pengembalian sesuai dengan nilai
tagihan sebesar Rp146.400.000,00
2. Kelebihan pengembalian dari nilai tagihan
sebesar Rp2.925.000,00 (dua orang) sehingga
jumlah kelebihan yang belum
dikembalikan/setor sesuai nilai tagihan per
orang adalah sebesar Rp48.900.000,00
(Rp195.300.000,00-Rp146.400.000,00) (enam
orang).
Tindak lanjut 20 maret 2009:
Ditindaklanjuti dengan Surat Bupati Kaur No
0
700/20/TL/KK//2008 tanggal 16 Desember 2008
yang ditunjukan Kepada Kepala DPPKAD
Kab.Kaur untuk segera menagih PPh Pasal 21
yang belum dipungut sebesar Rp
43.695.871,27 dan melampirkan Bukti
penyetoran ke Kas Negara.
- Ditindaklanjuti dengan surat keterangan dari
DPPKAD Kab.Kaur yang menerangkan bahwa
sudah beberapa kali melakukan penagihan PPh
Pasal 21 melalaui Kepala Dispenda dan
DPPKAD Kab.Kaur No.900/279/DPD-KK/2007
tanggal 27 Oktober 2007; No.900/317/DPD-
pengembalian
kelebihan yang belum
disetor sesuai nilai
kelebihan yang belum
disetor sesuai nilai
tagihan per orang
adalah sebesar
Rp48.900.00,00
(Rp195.300.000,00Rp146.400.00) (enam
orang), dan belum ada
kebijakan terkait
kelebihan
pengembalian sebesar
Rp2.925.000,00 (dua
orang)
33.258.835,791
10.437.035,48
Negara.
Beberapa keterlambatan
1
proyek di lingkungan Dinas
Pekerjaan Umum belum
52.546.739,00
Memerintahkan Kepala
Dinas Pekerjaan Umum
untuk menagih denda
pembicaraan dan
pertimbangan dan
pertimbangan lebih
lanjut.
13.876.529,001
38.670.210,00
13.876.529,00
keterlambatan kepada
kontraktor sebesar
Rp52.546.739,00
masih terdapat
kekurangan penyetoran
denda sebesar
Rp38.670.210,00
dengan rincian:
1) CV Seragau Karya
sebesar
Rp2.233.540,00
2) CV Harsandy
sebesar
Rp15.659.850,00
3) CV Putri Yenni
sebesar Rp3.900.000
4) CV Dua Putri
sebesar
Rp10.288.710,00
5) CV Arisman sebesar
Rp3.148.140,00
6) CV Karya Mulia
sebesar
Rp3.440.240,00
MATRIKS PEMANTAUAN TINDAK LANJUT PEMERIKSAAN TAHUN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LKPD KABUPATEN KAUR TA 2011
Temuan Pemeriksaan
No
Judul
Jml
Rekomendasi
Nilai (Rp)
2
3
4
TEMUAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN
Uraian
Jml
Nilai (Rp)
BPK RI
Merekomendasikan
kepada Bupati Kaur agar
memberikan teguran
kepada Kepala PPKAD
sebagai BUD
36.850.000,00
Jml
9
Nilai (Rp)
10
27.725.000,
Nilai (Rp)
12
9.125.000,00
Belum
Jml
13
Tidak Dapat
Nilai (Rp)
14
Jml
15
Nilai (Rp)
16
Kesimpulan
17
Nilai
Penyerahan
aset atau
Penyetoran
Uang
18
27.725.000,00
43.695.871,27
a. Memerintahkan
secara tertulis Kepala
Dinas Pendapatan Daerah 1
supaya menegur secara
tertulis Pemegang Kas
Dinas Pendapatan Daerah
atas kelalaiannya tidak
menyetorkan PPh Pasal 21
dan selanjutnya
diperintahkan supaya
menagih PPh Pasal 21
yang belum dipungut
sebesar 43.695.871,27
untuk disetor ke Kas
Negara.
43.695.871,27
33.258.835,791
10.437.035,48
Beberapa keterlambatan
1
proyek di lingkungan Dinas
Pekerjaan Umum belum
dipungut pemda sebesar
Rp52.546.739,00
52.546.739,00
Memerintahkan Kepala
Dinas Pekerjaan Umum
untuk menagih denda
keterlambatan kepada
kontraktor sebesar
Rp52.546.739,00
13.876.529,001
38.670.210,00
13.876.529,00
6) CV Karya Mulia
sebesar
Rp3.440.240,00