Anda di halaman 1dari 15

Matakuliah : F0332 - Aturan Pasar Modal

Tahun
: 2009

PENIPUAN, MANIPULASI PASAR, &


PERDAGANGAN ORANG DALAM
PERTEMUAN 9

Landasan Hukum
Landasan hukum dari diberlakukannya
larangan melakukan tindak pidana pada
pasar modal dapat dilihat pada UU pasar
modal pasal 90 dan juga pada peraturan
BAPEPAM no XI.B.1 hingga XI.B.3 dan juga
XI.C.1.

Bina Nusantara University

Pengertian
Berdasarkan UU pasar modal pasal 90 huruf c yang
dimaksud dengan penipuan adalah membuat
pernyataan tidak benar mengenai fakta material atau
tidak mengungkapkan fakta material agar pernyataan
yang dibuat tidak menyesatkan mengenai keadaan
yang terjadi pada saat pernyataan dibuat dengan
maksud untuk keuntungan atau menghindarkan
kerugian untuk diri sendiri atau pihak lain atau
dengan tujuan mempengaruhi pihak lain untuk
membeli ataupun menjual efek.setiap pelaku yang
melakukan kegiatan penipuan akan dijatuhi hukuman
10 tahun penjara dan denda Rp 15 milyar rupiah
Bina Nusantara University

Pengertian ( lanj )
Tindakan penipuan juga merupakan tindakan
yang melanggar hukum sesuai dengan KUHP
pasal 378. beberapa tindakan penipuan yang
dimasukkan dalam KUHP adalah :
- melawan hukum
Memakai nama palsu
Tipu muslihat
Rangkaian kebohongan

Bina Nusantara University

Pengertian ( lanj )
Contoh kasus penipuan dalam pasar modal :
- Kenaikan harga saham PT Bre-X di bursa efek Toronto,
Kanada pada tahun 1997 sehubungan dengan adanya berita
ditemukannya emas dalam jumlah besar di Busang,
Kalimantan. Kasus ini menggegerkan karena ternyata hanya
penipuan belaka. Bagi dunia pasar modal, kasus ini ibarat
catatan hitam karena banyak investor yang membeli saham
Bre-X mengalami kerugian besar. Di Indonesia sendiri,
implikasi politis dari kasus ini cukup besar dan
mempermalukan pemerintah,c.q Menteri Pertambangan &
Energi serta Presiden RI saat itu. Pada akhirnya, manajer
eksplorasi Bre-X, Michael De Guzman yang berkebangsaan
Filipina tewas bunuh diri akibat kasus ini.
Bina Nusantara University

Manipulasi Pasar
Manipulasi pasar adalah the illegal buying or
selling of security to create the false impressions
that active trading exist in an effort to convince
other people to buy more shares or to sell the
ones they own. berdasarkan UU pasar modal
pasal 91 dikatakan bahwa manipulasi pasar
merupakan tindakan yang dilakukan oleh setiap
pihak secara langsung ataupun tidak langsung
dengan maksud untuk menciptakan gambaran
semu atas perdagangan, keadaan pasar ataupun
harga efek yang ada di bursa efek.
Bina Nusantara University

Manipulasi Pasar ( lanj )


Berbagai kegiatan yang dapat dikategorikan sebagai
manipulasi pasar adalah :
- Marking the close. Merupakan upaya untuk melakukan
rekayasa atas harga permintaan dan juga penawaran efek.
Beberapa tanda-tanda dari kasus ini adalah terjadi kesamaan
harga jual dan beli suatu efek menjelang akhir perdagangan.
Kenapa ? Karena harga efek pada akhir perdagangan akan
menjadi harga pembuka pada sesi perdagangan berikutnya.
- Painting the tape : merupakan kegiatan perdagangan
antara rekening efek yang satu dengan rekening efek yang
lain yang masih berada dalam penguasaan satu pihak atau
juga mempunyai keterkaitan sedemikian rupa sehingga
tercipta perdagangan yang semu.
Bina Nusantara University

Manipulasi pasar ( lanj )


pembentukan harga berkaitan dengan merger, konsolidasi,
atau akuisisi. Hal ini terjadi karena adanya ketentuan dalam
pasal 55 UU Perseroan Terbatas RI.
Contoh kasus : seorang pemegang saham dari PT X yang
terdaftar di BEI dimana perusahaan tersebut akan
melakukan merger dengan PT Y. harga saham PT X sebelum
aksi korporasi tersebut adalah Rp 2000,00. Mr A tidak
menyetujui adanya merger tersebut dan berusaha untuk
menaikkan harga saham dengan harapan akan dibeli oleh
perusahaan dengan harga yang lebih tinggi.

Bina Nusantara University

Manipulasi Pasar ( lanj )


- Cornering The market : merupakan pembelian efek dalam
jumlah yang besar yang dapat menyudutkan pasar. Hal ini
dapat dilakukan melalui konsep short selling, yaitu menjual
efek yang sebenarnya belum dimiliki. Pada batas akhir
penyelesaian transaksi, banyak pihak yang melakukan short
selling tidak bisa menyerahkan efek, karena ada pihak lain
yang melakukan praktek cornering the market, dan
membuat pihak lain yang melakukan short selling
membelinya kepada pihak yang melakukan praktek tersebut.
Beberapa contoh di dalam kasus ini adalah pada 2006: BP
and the propane market, serta pada 2008: Porsche and
shares in Volkswagen
Bina Nusantara University

10

Manipulasi pasar ( lanj )


Insider trading :merupakan perdagangan efek
dengan melibatkan orang dalam atau juga
informasi dari orang dalam. Pelaku perdagangan
orang dalam terbagi menjadi 2, yaitu :
1. pihak yang mengemban amanah langsung dari
emiten, atau fiduciary
2. pihak yang menerima informasi orang dalam
dari pihak pertama.

Bina Nusantara University

11

Manipulasi Pasar
Undang-Undang Pasar Modal No.8 tahun 1995 pasal 95 memberi arti
kepada orang dalam sebagi pihak-pihak yang tergolong dalam:
1. Komisaris, Direktur, atau pengawas perusahaan terbuka
2.
Pemegang
saham
utama
perusahan
terbuka
3. Orang yang karena kedudukannya, profesinya atau karena
hubungan usahanya dengan perusahaan terbuka memungkinkan
memperoleh informasi orang dalam. Dengan kedudukan disini
dimaksudkan sebagai lembaga, institusi atau badan pemerintahan.
Sementara yang merupakan hubungan usaha adalah hubungan
kerja atau kemitraan dalam kegiatan usahanya, seperti, nasabah,
pemasok,
kontraktor,
pelanggan,
kreditur,
dan
lain-lain
4. Pihak yang tidak lagi menjadi pihak sebagaimana tersebut dalam
point 1,2,3 tersebut sebelum lewat jangka waktu 6 bulan.

Bina Nusantara University

12

Manipulasi Pasar ( lanj )


Sebenarnya masih terdapat pihak lain selain yang disebut
dalam Undang-undang Pasar Modal No.8 tahun 1995, yang
mestinya masih mungkin dan pantas dijerat dengan
perbuatan
insider
trading,
yakni:
1. Pihak lain yang mnerima informasi dari insider(secara tidak
melawan hukum) yang masih belum kategori persyaratan
dengan
pembatasan
2. Pihak yang menerima informasi dari insider secara pasif,
tetapi kemudian menggunakan dalam artian trading.
3. Tippee (Outsider) baik yang pasif maupun akif dalam
mencari
informasi
tanpa
mencarinya
4. Secondary tippee (pihak lain yang menerima informasi
bukan langsung dari orang dalam tetapi melalui tippee lain)
Bina Nusantara University

13

Manipulasi pasar ( lanj )


Insider trading dilarang dalam pasar modal Indonesia
berdasarkan pasal 95,96 dan juga 97 UU Pasar Modal, UU No
8 tahun 1995.
Contoh kasus : adanya indikasi ( yang terbukti ) dalam kasus
insider trading pada PT Perusahaan Gas Negara. Hal ini
terlihat dari
Keterlibatan fiduciary position dalam kasus
insider trading transaksi efek PT Gas Negara dari periode 12
September 2006 hingga 11 Januari 2007.
Indikasi kasus insider trading pada PT Semen Gresik pada
Mei-Juni 1998 menjelang diakuisisinya perusahaan tersebut
oleh Cementos Mexicanos, Meksiko

Bina Nusantara University

14

AKHIR MATERI 9
SELAMAT BELAJAR

Bina Nusantara University

15

Anda mungkin juga menyukai