KELOMPOK 6

Hafi Attaqi Rumi

7101413424
Niken Lady Junita
7211413068
Rina Anggraeni 7211413077
Huda Arifatul W.
7211413105
Deva Abna Z.
7211413114
Anna Fatima 7211413115

POLITIK &
STRATEGI
NASIONAL

POLITIK
Politik
dan
policy
memiliki
hubungan timbal balik yang erat.
Politik memberikan asas, jalan,
arah, dan medannya. Sedangkan
policy memberikan pertimbangan
cara pelaksanaan asas, jalan, dan
arah tersebut dengan sebaikbaiknya.
Politik adalah proses penentuan
tujuan
negara
dan
cara
melaksanakannya.

POLITIK NASIONAL
Asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan
negara tentang pembinaan
(perencanaan, pengembangan,
pemeliharaan, dan pengendaian) serta
penggunaan kekuatan nasional untuk
mencapai tujuan nasional.

KONSEPSI POLITIK NASIONAL

NEGARA

KEKUASAAN

PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
DISTRIBUSI

KEBIJAKAN
UMUM

STRATEGI
Cara untuk mendapatkan
kemenangan atau pencapaian
tujuan.

STRATEGI NASIONAL
Cara melaksanakan politik nasional
dalam mencapai sasaran dan tujuan
yang ditetapkan oleh politik nasional.

ONSEPSI STRATEGI NASIONAL

Analisa untuk penyusunan strategi
nasional dilakukan dengan
mengacu kepada RPJPN. Tujuan
yang ingin dicapai di dalam
RPJPN :
a. Mendukung koordinasi antar
pelaku pembangunan dalam
pencapaian tujuan nasional
b. Menjamin terciptanya integrasi,
sinkronisasi dan sinergi
c. Menjamin keterkaitan dan
konsistensi antara perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan, dan
pengawasan

DASAR PEMIKIRAN PENYUSUNAN POLITIK &

STRATEGI NASIONAL
Penyusunan poitik dan strategi nasional
perlu memahami pokok-pokok pikiran
yang terkandung dalam sistem
manajemen nasional yang berlandaskan
ideologi Pancasila, UUD 1945, wawasan
nusantara, dan ketahanan nasional.
Mekanisme penyusunan politik dan
strategi nasional di tingkat surprastruktur
poitik diatur oleh presiden/mandataris
MPR.

SURPRASTRUKTUR POLITIK :
MPR
DPR
Presiden
DPA
BPK
MA

INFRASTRUKTUR
POLITIK :
Masyarakat
Partai politik
Organisasi kemasyarakatan
Media Massa
Kelompok Kepentingan (Interest
Group)
Kelompok Penekan (Preasure Group)

Salah satu wujud pengaplikasian

politik dan strategi nasional dalam
pemerintahan adalah :
1. Otonomi Daerah
Dibagi menjadi dua yaitu otonomi terbatas
bagi daerah propinsi, dan otonomi luas bagi
kabupaten/kota.
2. Kewenangan Daerah
Mencakup seluruh kewenangan bidang
pemerintahan, kecuali kewenangan dalam
bidang politik luar negeri, pertahanan
keamanan, peradilan, moneter dan fiskal,
agama, serta kewenangan bidang lain
(meliputi kebijakan tentang perencanaan
nasional dan pengendalian pembangunan
secara makro).

IMPLEMENTASI POLSTRANAS
(POLITIK STRATEGI NASIONAL)
1.
2.
3.
4.

Implementasi di bidang hukum

Implementasi di bidang ekonomi
Implementasi di bidang politik
Implementasi di bidang
hubungan luar negeri
5. Implementasi di bidang
pembangunan nasional

Lanjutan....
6. Implementasi di bidang
penyelenggaraan negara
7. Implementasi di bidang
komunikasi, informasi, dan media
massa
8. Implementasi di bidang agama
9. Implementasi di bidang SDA
dan Lingkungan Hidup

TRATIFIKASI POLTSRANAS
Stratifikasi kebijakan NKRI meliputi:
Tingkat penentu kebijakan pusat
Tingkat kebijakan umum
Tingkat penentu kebijakan khusus
Tingkat penentu kebijakan teknis