b) Badan lemah, nafsu

makan menurun,
BB menurun
Kematian
Tuberculosa paru adalahpenyakit infeksi
yang menular secara Iangsung yang
disebabkan
oleh
kuman
TB
(Mycobacterium Tuberculosis) dan dapat
menyerang siapa saja. Di Indonesia
merupakan penyebab kematian no. 2, dari
setiap 100 penduduk Indonesia, 3 6
orang penderita TB Paru.

PENYEBAB
Mycobacterium Tuberculosis

c) Sesak napas dan nyeri

dada
A. Untuk Penderita
Minum obat secara
teratur
d) Demam lebih
dari 1 bulan dan
berkeringat pada
malam hari
walaupun tanpa
kegiatan

AKIBAT

TANDA
DAN
GEJALA

Menutup mulut
waktu bersin atau
batuk

Meludah di
sembarang tempat
yang terkena sinar
matahari atau
ditempat yang diisi
dengan air sabun atau
carbol

Batuk darah
Kerusakan jaringan paru

a) Batuk lebih dari 3

minggu dan terkadang
tercampur darah.

B. Untuk keluarga

Menggangu kerja jantung

Menjemur tempat
tidur penderita
secara teratur

Buka jendela lebarlebar agar udara

segar dan sinar
matahari dapat
masuk

CARA PENCEGAHAN
SUPAYA TIDAK
TERTULAR TB PARU

Imunisasi BCG pada

bayi

Meningkatkan daya
tahan tubuh dengan
makan makanan yang
bergizi

CARA PERAWATAN

1) Menghabiskan obat sesuai waktu yang

ditentukan yaitu 6 hingga 8 bulan dan
pengobatan TB Paru tidak boleh putus
sehingga perlu adanya Pengawas Minum
Obat (PMO) bagi setiap pendeita.
2) Makan-makanan yang bergizi
3) Periksa kesehatan secara teratur di
Puskesmas / rumah sakit terdekat

Akibat bila minum obat tidak

teratur dan berhenti sebelum
waktunya.

1) Batuk yang sudah menghilang akan

timbul kembali
2) Lebih sulit disembuhkan karena kumankuman didalam tubuh kebal

Disusun Oleh :
RATIH ARUM VATMASARI
NIM : P07220114031

Sumber:
Dinkes DKI (2010). dari
Http://www.dinkes.dki.go.id/tbparu.html
diperoleh pada tanggal 20 januari 2010
Smeltzer, Suzzane C, dkk. (2001). Keperawatan
Medikal - Hedah. Edisi 8 Volume 2.
Jakarta: EGC.

DIII KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN
KEMENTRIAN KESEHATAN
KALIMANTAN TIMUR