Case Typhoid
Case Typhoid
Pembimbing:
dr. Lilia Dewiyanti, Sp.A
dr. Hartono, Sp.A
dr. Slamet Widi, Sp.A
dr. Z. Hidayati, Sp.A
Disusun Oleh :
Dinar Kukuh Prasetyo. 01.209.5876
Erina Widya Apriani
01.209.5897
Sofara Rezanti
01.209.6027
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2014
LAPORAN KASUS
1
A. IDENTITAS PENDERITA
Nama
: An. AR.
Umur
: 8 th
Jenis Kelamin
: Perempuan
Pendidikan
: SD kelas 2
Alamat
Nama Ayah
: Tn. R
Umur
: 38 tahun
Pekerjaan
: SWASTA
Pendidikan
: SMP
Nama Ibu
: Ny. S
Umur
: 34 tahun
Pekerjaan
Pendidikan
: SD
Bangsal
: Parikesit
No CM
: 28.45.34
Masuk RS
: 15 Mei 2014
B. DATA DASAR
1. Anamnesis (Autoanamnesis dan Alloanamnesis )
Autoanamnesis dan Alloanamnesis dengan ibu penderita dilakukan pada tanggal 15
Mei 2014 pukul 13.00 WIB. di ruang Parikesit dan didukung dengan catatan medis.
Keluhan utama
: Demam
Keluhan tambahan
9 hari SMRS pasien mengeluh demam, mendadak, terus menerus, dan naik
turun. Demam naik pada saat malam hari dan turun pada pagi hari. Demam
turun jika diberi obat penurun panas paracetamol, kemudian akan naik lagi
setelah beberapa saat. Selama demam, pasien tidak menggigil, tidak kejang.
Mual, muntah, batuk, pilek disangkal. BAK dan BAB dalam batas normal.
Pasien dibawa ke mantri dan diberikan obat. Setelah diberi obat, demam
turun. Namun beberapa jam kemudian pasien kembali demam.
4 hari sebelum masuk rumah sakit pasien mengeluh mual dan muntah.
Muntah sebanyak 3 kali berisi makanan yang dimakan, volume tiap kali
muntah sebanyak gelas belimbing. Pasien mengeluh kepala pusing. Pasien
mengeluh nyeri ulu hati. Pasien mengeluh belum BAB. BAK dalam batas
normal
1 hari SMRS pasien masih demam dan makin meninggi, muntah 3x sehari.
Volume tiap kali muntah sebanyak gelas belimbing berisi makanan yang
baru dimakan.
Pasien menyangkal menderita batuk >3 minggu. Pasien juga tidak pernah
berkeringat di malam hari. Sebelum sakit pasien mengaku berat badan stabil.
Pasien tidak pernah kontak dengan orang dewasa yang mengalami batuk lama
dan menjalani pengobatan selama 6 bulan. Beenjolan di leher, ketiak dan lipat
Pasien sudah diperiksa ke mantri pada hari ke 4 dan diberi obat penurun
demam selama 3 hari tapi demam masih hilang timbul, dan pada hari ke 8
1 hari setelah masuk rumah sakit, pasien masih mengeluh demam dan nyeri
ulu hati, mual namun tidak muntah. Pasien masih belum BAB.
2 hari setelah masuk rumah sakit, demam pasien mulai turun, nyeri perut
masih dirasakan, mual muntah (-) dan sudah bisa BAB.
Pernah/Tidak
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Penyakit
TBC
Alergi
Kecelakaan
Operasi
Lain-lain
Pernah/Tidak
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
dokter ataupun minum jamu disangkal. Obatobat yang diminum selama kehamilan
adalah vitamin dan tablet tambah darah.
Kesan : riwayat pemeliharaan prenatal baik
Riwayat Pemeliharaan Postnatal :
Pemeliharaan postnatal dilakukan di Posyandu dan mendapat imunisasi dasar lengkap
sesuai KMS.
Kesan : riwayat pemeliharaan postnatal baik
Riwayat Perkembangan dan Pertumbuhan Anak
Pertumbuhan :
Berat badan lahir 3.500 gram, panjang badan lahir lupa, berat badan sekarang 21 kg,
panjang badan sekarang 127 cm.
Perkembangan :
Senyum
: 2 bulan
Merangkak
: 8 bulan
Miring
: ibu lupa
Berdiri
: 12 bulan
Tengkurap
: 5 bulan
Berjalan
: 13 bulan
Gigi keluar
: ibu lupa
Berlari
: ibu lupa
Duduk
: 7 bulan
Bicara
: ibu lupa
DPT
: 3 x ( 2, 3 dan 6 bulan )
Polio
: 4 x ( 0, 2, 4 dan 6 bulan )
Hepatitis
: 4 x ( 0, 2, 4 dan 6 bulan )
Campak
: 1 x ( 9 bulan )
Kesan
Ayah
1
38 th
SMP
Sehat
Ibu
1
34 th
SD
Sehat
BBL (gram)
Usia saat ini
Cara persalinan
Penolong
Usia kehamilan
Penyulit persalinan
Keadaan sekarang
Anak 1
3500
8 th
Spontan
Bidan
38 minggu
Sakit
Anak 2
2700
5 th
Spontan
Bidan
40 minggu
Sehat
Data Perumahan :
Kepemilikan rumah : rumah sendiri
Keadaan rumah : dinding rumah tembok, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 ruang
tamu, 1 dapur. Limbah dibuang ke selokan sekitar. Sumber air minum adalah air
arteritis yang direbus sendiri, sumber air untuk mencuci juga dari arteritis
Keadaan lingkungan : jarak antar rumah saling berdekatan.
2. Pemeriksaan Fisik
Tanggal 15 Mei 2014 pukul 13.15 WIB
Anak perempuan usia 8 tahun, berat badan 21 kg, panjang badan 127 cm
Kesan umum : compos mentis, tampak sakit sedang, gizi cukup, kurang aktif, perut
sakit.
Tanda vital
-
Nadi
Laju nafas
: 24 x/ menit
Suhu
: 38,8 C ( axilla )
Status Internus
Kepala
Mata
Hidung
Telinga
Mulut
Leher
Tenggorok
Thorax :
Jantung
o Inspeksi
o Palpasi
midklavikula sinistra
o Perkusi
Batas atas
Batas pinggang
Batas kanan
Batas kiri
Auskultasi
Paru paru
o Inspeksi
ekspirasi, retraksi ( - )
o Palpasi : stem fremitus dextra sama dan sinistra sama kuat
o Perkusi
o Auskultasi
: datar
o Palpasi : supel, turgor kembali cepat, nyeri tekan di epigastrium (+), defance
muskular (-), hepar dan lien tidak teraba
Genital
Anorektal
Ekstremitas
:
Superior
-/-/-/< 2
Akral dingin
Akral sianosis
Oedem
CRT
Kulit
Inferior
-/-/-/< 2
3. Pemeriksaan Penunjang
Darah rutin
Pemeriksaan
Hb
Ht
Leukosit
Trombosit
Widal
S. typhi O
S. typhi H
Hasil
11,6 g/dl
32,10%
13.200/ul
223.000/ul
+ 1/320
+1/320
4. Pemeriksaan Khusus
Data Antropometri :
Anak perempuan, usia 8 tahun
Berat badan
: 21 kg
3,40
6,0
2,2
TB Score
Test mantoux
Belum dilakukan
Kontak
Pembesarak KGB
Pembengkakan sendi
Foto thoraks
Belum dilakukan
Status gizi
Pemeriksaan Fisik
Anak perempuan usia 8 tahun. Berat badan 21 kg. Tinggi badan 127 cm
Kesan umum : compos mentis, tampak kesakitan, gizi cukup, kurang aktif, perut
sakit
Tanda vital
Nadi
Laju nafas
: 24 x/ menit
Suhu
: 38,8 C ( axilla )
Status Internus
Mulut
: lidah kotor (+), tepi hiperemis (+), tremor ketika dijulurkan (-),
Pemeriksaan Penunjang
Hb
Ht
Leukosit
Trombosit
Widal
S. typhi O
S. typhi H
11,3 g/dl
36,30 %
13.200 / l
207.000 / l
+ 1/320
+ 1/320
Pemeriksaan Khusus
Status Gizi
TB score
D. DIAGNOSIS BANDING
1. Observasi Febris > 7 hari
Demam Typhoid
Infeksi Saluran Kemih
Tuberkulosis Paru
Leptospirosis
Malaria
2. Status gizi baik
E. DIAGNOSIS SEMENTARA
I.
Demam Typhoid
II.
Tx/
PO
: dubia ad bonam
Quo ad sanam
: dubia ad bonam
Urin rutin
I. NASEHAT