Kebiasaan Minum Susu Botol

Kebiasaan bayi minum susu bari botol dan dibawa saat tidur adalah suatu kebiasaan
buruk yang jarang disadari oleh banyak orang tua. Terkadang orang tua memberikan susu
dalam botol kepada bayi sebagai upaya untuk menidurkan buah hatinya. Padahal kebiasaan
ini dapat mengakibatkan karies gigi pada usia 3-5 tahun. Juga berdampak pada gigi permanen
yang tumbuh setelahnya.
Karies merupakan suatu kerusakan pada gigi yang ditandai dengan adanya daerah
yang membusuk di dalam gigi sehingga menimbulkan lubang pada gigi. Karies ini terjadi
karena demineralisasi jaringan permukaan gigi oleh asam organis yang berasal dari makanan
yang mengandung gula.
Putri, et al, (2010:226) menjelaskan bahwa, karies pada usia dini menunjukkan pola
yang khas. Awalnya karies mengenai 4 gigi insisif atas, kemudian meluas ke gigi molar dan
kaninus, sedangkan gigi insisif bawah adalah yang terahir terkena karies karena cenderung
terlindung oleh lidah.
Masalah karies pada anak atau dikenal dengan sindroma karies botol (SKB)
disebabkan karena gula yang terdapat dalam susu yang kadang diminumkan saat anak
menjelang tidur. Bakteri pada plak gigi mengubah gula menjadi asam yang merusa hingga
menimbulkan kebusukan atau kerusakan pada gigi. (Evi,2009:6).
Selain karies pada gigi, kebiasaan bayi minum susu dalam botol dan dibawa sambil
tidur juga mengakibatkan gigi tanggal sebelum waktunya, atau akar gigi akibat infeksi tidak
mau goyang. Padahal gigi susu yang sehat itu tanggal dengan sendirinya. Dan juga kebiasan
ini dapat mengakibatkan infeksi pada telinga yang pada awalnya disebabkan oleh pemilihan
dot yang kurang tepat. Dimana dot bayi terus mengeluarkan cairan susu mengeluarkan cairan
susu walaupun bayi berhenti menghisap. Ditambah lagi posisi bayi saat minum susu sambil
tidur dan cairan susu terus keluar sehingga bukannya tertelan tapi malah memenuhi rongga
pada telinga bagian tengah.
Menurut drg. Zaura, untuk menjaga kebersihan gigi anak adalah dengan cara
menghindari memberikan air susu yang ditambahkan gula kepada bayi dan selesai minum
susu bilaslah dengan air. Caranya, berikan dot yang berisi air putih membersihkan gigi. Akan
lebih bagus jika gigi yang baru tumbuh dibersihkan dengan pembersih, kain kasa atau handuk
lembut hingga bagian lidah dan tepi bibir,walaupun giginya baru mucul satu. (m.detik.com
(01/03/2012 16:56 WIB).
Beberapa hal lain juga harus diperhatikan orang tua dalam memberi susu pada bayi
adalah orang tua harus memastikan sebelum bayi tertidur bayi harus sudah menghabiskan
susu dari botol. Jika bayi bersikeras tetap ingin meminum susu dengan botol sebelum tidur,
gantilah air susu dengan air putih.
Orang tua juga sebaiknya membiasakan bayi minum susu dari gelas sebelum ia
beranjak tidur. Tapi, jangan menggunakan gelas dengan moncong, atau botol dengan nozel.
Dua jenis botol tersebut memberikan efek negatif yang sama seperti botol.
Dengan demikian, orang tua seharusnya lebih mempertahankan dan menjaga pola
pemberian susu pada bayinya. Agar risiko terkena karies dan rusaknya gigi pada anak dapat
dikurngai atau dihilangkan.

Daftar Pustaka
Putri Megananda Hiranya, et al, 2010. Ilmu Pencegahan Penyakit Jaringan Keras dan
Jaringan Pendukung gigi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran Gigi
EGC.
Evi.2009.Kebiasaan Minum Susu Botol.Kompas.22 Juni
Zaura.2012.Anak Jangan Dibiasakan Minum Susu Sambil Tidur diakses melalui
http://m.detik.com/health/read/2012/03/01/165609/1855738/1300/
2/anak-jangan-dibiasakan-minum-susu-sambil-tidur, pada 14 juni
2015 pukul 18.53 WIB.