Anda di halaman 1dari 7

KEWARGANEGARAAN (2 SKS)

Bagya Agung Prabowo, SH, MHum

Pembedaan rakyat
berdasarkan hubungan
dng daerah tertentu di dlm suatu negara

Orang yg
berada di
wilayah
negara

Penduduk
Mereka yg bertempat
tinggal / berdomisili di dlm
suatu wilayah negara
(menetap). Biasanya
penduduk adlh mereka yg
lahir scr turun temurun &
besar di dlm suatu negara,
serta dpt memiliki KTP (krn
memiliki domisili tetap).
Bukan Penduduk
Mereka yg berada di dlm
suatu wilayah negara hanya
utk sementara waktu. Contoh
: Turis mancanegara / tamu2
instansi tertentu dlm suatu
negara.

Pengertian Penduduk & Warga Negara

Pembedaan rakyat
berdasarkan hubungan
dng pemerintah negaranya

Warga Negara
Mereka yg berdasarkan hukum
tertentu merupakan anggota dr
suatu negara. Dng kata lain,
warga negara adlh mereka yg
menurut undang2 / perjanjian
diakui sbg warga negara /
melalui proses naturalisasi.
Bukan Warga Negara
(orang asing)
Mereka yg berada di dlm suatu
negara ttp scr hukum tdk
menjadi warga negara pd
negara tsb, namun tunduk pd
pemerintah di mana mereka
berada. Contoh : Duta besar,
Konsuler, Kontraktor asing,
Mahasiswa asing).

Penentuan

Asas Ius-sanguinis
adalah asas
keturunan atau
hubungan darah,
artinya bahwa
kewarganegaraan
seseorang ditentukan
oleh orang tuanya.

Warga
Negara

Asas Ius-soli
adalah asas daerah
kelahiran, artinya
bahwa status
kewarganegaraan
seseorang ditentukan
oleh negara tempat
kelahirannya.

Problem Penentuan Kewarganegaraan (1)


Bipatride (dwi kewarganegaraan), timbul apabila
menurut peraturan dr 2 negara terkait seseorang
dianggap sbg warga negara ke-2 negara tsb.
a. Negara A menganut asas ius-sanguinis. Rafly warga
negara A. Tamara warga negara A.
b. Rafly & Tamara menikah, lalu berdomisili di negara
B. Negara B menganut asas ius-soli.
c. Lahirlah Rama, anak dr Rafly & Tamara.
d. Menurut negara A, Rama adlh warga negaranya krn
mengikuti warga negara ortunya.
e. Menurut negara B, Rama adlh warga negaranya krn
mengikuti tempat kelahirannya.
f. Dng demikian Rama mempunyai status Bipatride (dwi
kewarganegaran).

Problem Penentuan Kewarganegaraan (2)


Apatride (tanpa kewarganegaraan), timbul apabila
menurut peraturan dr 2 negara terkait seseorang tdk
diakui sbg warga negara manapun.
a. Negara C menganut asas ius-soli.
b. Roni warganegara C. Maudy warganegara C.
c. Roni & Maudy menikah, lalu berdomisili di negara
D. Negara D menganut asas ius-sanguinis.
d. Lahirlah Reza, anak dr Roni & Maudy.
e. Menurut negara D, Reza tdk diakui sbg warga
negaranya krn orang tuanya bukan warga negara D.
f. Menurut negara C, Reza tdk diakui sbg warga
negaranya krn tdk lahir di negara C (lahir di neg D).
g. Dng demikian Reza mempunyai status Apatride
(tanpa kewarganegaran).

Warga Negara Indonesia


Pasal 26 ayat (1) UUD 1945 :
Orang2 bangsa Indonesia asli
Orang2 bangsa lain
sah ssi undang2 (UU 16 / 2006)
SBKRI tdk perlu lg.
Wanita WNI menikah dng WNA tdk kehilangan WN,
anaknya bisa bipatride s.d. 18 th.
Pemerintah menjamin scr maksimum WNI di LN.

Hubungan Warga Negara & Negara


Peranan (role) sesuai statusnya sbg WN:
Pasif Patuh thd peraturan / UU
Aktif Partisipasi kehidupan bernegara keputusan publik
Negatif Tolak campur tangan negara persoalan pribadi
Positif meminta pelayanan negara kebutuhan hidup
[Cholisin, 2000]

HAK & KEWAJIBAN WARGA NEGARA


Hak Warga Negara
Pekerjaan & Penghidupan layak Ps. 27 (2) UUD 1945
Bela negara Ps. 27 (3) UUD 1945
Berpendapat Ps. 28 UUD 1945
HAM Ps. 28A s.d 28J UUD 1945
Kemerdekaan memeluk agama Ps. 29 (2) UUD 1945
Ikut usaha hankamneg Ps. 30 (1) UUD 1945
Pendidikan Ps. 31 (1) UUD 1945
Mengembangkan budaya Ps. 32 (1) UUD 1945
Ekonomi & kesejahteraan sosial Ps. 33 UUD 1945
Mendapat jaminan keadilan sosial Ps. 34 UUD 1945
Kewajiban Warga Negara
Taat Hukum & Pemerintahan Ps. 27 (1) UUD 1945
Bela Negara Ps. 27 (3) UUD 1945
Ikut usaha hankamneg Ps. 30 (1) UUD 1945

[20%]

Anda mungkin juga menyukai