Anda di halaman 1dari 2

Gaji Langsung Habis di Tanggal Muda?

Baca Hadits Nabi Ini


Galau karena gaji langsung habis di tanggal muda? Untuk nafkah istri, bayar listrik, air, biaya
pendidikan anak dan keperluan keluarga lainnya? Semestinya tidak demikian jika Anda
membaca hadits-hadits ini.
Menafkahi keluarga adalah tanggung jawab kepala keluarga. Karena saat aqad dilakukan,
maka saat itu pula suami menyanggupi bertanggung jawab atas segala sesuatu terhadap
keluarganya. Sehingga nama menyampaikan dalam hadis beliau tentang menafkahi keluarga:

Hadits pertama




Satu dinar yang engkau belanjakan di jalan Allah, satu dinar yang engkau belanjakan
untuk membebaskan budak, satu dinar yang engkau belanjakan untuk orang miskin, dan satu
dinar yang engkau belanjakan untuk keluargamu, yang paling besar pahalanya adalah yang
engkau belanjakan untuk keluargamu (HR. Muslim)
Sesungguhnya nafkah untuk istri dan anak merupakan sedekah, bahkan pahalanya lebih besar
daripada sedekah lainnya. Nafkah kepada keluarga itu lebih utama dari sedekah yang
hukumnya sunnah, terang Imam Nawawi.

Hadits kedua



Dinar yang paling utama yang dibelanjakan oleh seorang lelaki adalah dinar yang ia
belanjakan untuk keluarganya, dinar yang ia belanjakan untuk kudanya di jalan Allah

(perlengkapan jihad), dinar yang ia belanjakan untuk sahabat-sahabatnya di jalan Allah


(HR. Muslim)
menafkahi istri dan anak-anak merupakan sedekah utama, bahkan lebih utama daripada
membiayai jihad di jalan Allah. Beliau (Rasulullah shallallahu alaihi wasallam) memulai
dari keluarga, demikian Abu Qilabah menyimpulkan urutan keutamaan dalam hadits ini.

Hadits ketiga



Apa yang engkau nafkahkan untuk makanmu, ia dinilai sebagai sedekah bagimu. Apa yang
engkau nafkahkan untuk makan anakmu, ia dinilai sebagai sedekah bagimu. Apa yang
engkau nafkahkan untuk makan istrimu, ia dinilai sebagai sedekah bagimu. Apa yang engkau
nafkahkan untuk makan pembantumu, ia juga dinilai sebagai sedekah bagimu. (HR.
Ahmad)
Masya Allah bahkan apa yang kita makan, yang kita nafkankan untuk makan anak, istri
dan pembantu juga dinilai sebagai sedekah.
Masihkah dirimu galau? Sungguh rahmat Allah sangat luas. [Muchlisin BK/Webmuslimah]

Anda mungkin juga menyukai