Anda di halaman 1dari 2

UJI NORMALITAS

Ditentukan terlebih dahulu apakah menggunakan statistika parametrik atau non parametrik:
Uji Normalitas
Ho: Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal
Ha: Sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova

Formula

Statistic
Penurunan_kolesterol

df

Shapiro-Wilk

Sig.

Statistic

df

Sig.

Formula A

.195

.200*

.910

.357

Formula B

.198

.200*

.951

.720

a. Lilliefors Significance Correction


*. This is a lower bound of the true significance.

Hasil (menurut Kolmogorov-Sminov maupun Shapiro-wilk) :


Sig. > 0,05 maka Ho diterima.
Jadi, sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
Sehingga, menggunakan statistik parametrik (Uji PooledT-Test).
Uji Homogenitas
Ho: Tiap kelompok memiliki varians yang sama
Ha: Tiap kelompok memiliki varians yang tidak sama
Test of Homogeneity of Variance
Levene Statistic
Penurunan_kolesterol

df1

df2

Sig.

Based on Mean

.253

14

.623

Based on Median

.165

14

.691

Based on Median and with

.165

13.778

.691

.246

14

.628

adjusted df
Based on trimmed mean

Hasil:
Sig. > 0,05 maka Ho diterima.
Jadi, Tiap kelompok memiliki varians yang sama.
Sehingga, menggunakan statistik parametrik (Uji Independent T-Test).

Sig./2 < 0,05 maka Ho ditolak.


Jadi, Formula A efek penurunan kadar kolesterol lebih besar daripada Formula B pada = 0,05

Anda mungkin juga menyukai