Anda di halaman 1dari 23

PEMERIKSAAN JENTIK BERKALA

(PJB) ANAK SEKOLAH

PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN


DINAS KESEHATAN
TAHUN 2015

Pendahuluan
Kelompok anak sekolah merupakan bagian

kelompok masyarakat yang dapat berperan


strategis pemeriksaan jentik berkala
> jumlahnya sangat banyak dan tersebar di
seluruh wilayah Kabupaten Pacitan, baik daerah
perkotaan maupun pedesaan.
> menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat
(PHBS) pada usia dini
> menggerakan anak sekolah lebih mudah
dibandingkan dengan orang dewasa dalam
pelaksanaan PSN.

Tujuan
Meningkatkan peran serta anak sekolah

sebagai Jumantik /Pentas dalam pelaksanaan


PSN.
Sebagai salah satu upaya pembinaan perilaku
hidup bersih dan sehat (PHBS) sejak usia dini.
Sebagai panduan dalam menggerakan
Jumantik-PSN anak sekolah dan tenaga pendidik
(guru)
Meningkatkan Angka Bebas Jentik (ABJ) DBD >
95 %
Mendukung upaya penurunan kasus DBD di
Kabupaten Pacitan

Pelaksana
Pelaksana Pemantauan Jentik Berkala adalah

kader jumantik anak sekolah (kelas 3, 4 & 5),


SMP, MTs & SMA, MA, dan SMK (sederajat)
dibawah tanggung jawab guru
penanggungjawab. Anak sekolah dan guru
penanggungjawab ditunjuk oleh masingmasing sekolah. Semakin banyak anak
sekolah yang dilibatkan akan semakin baik,
bila perlu seluruh anak sekolah dilibatkan
sebagai Jumantik-PSN Anak Sekolah

Cara Pemeriksaan
Jentik
Hasil pemeriksaan jentik dicatat di form PJP-1
Mengisi nama KK & alamat rumah yang di
periksa oleh anak sekolah
Memeriksa setiap tempat penampungan air
dengan senter untuk melihat apakah ada
jentik / tidak
Bila ada, tulis tanda (+)
Bila tidak ada, tulis tanda (-)

PANDUAN SINGKAT
1. Pengamatan jentik anak sekolah dilakukan

sebagai berikut :
a. Mencari semua tempat perkembangbiakan jentik
nyamuk yang ada di dalam maupun di lingkungan
rumah.
b. Setelah didapatkan, maka dilakukan penyenteran
untuk mengetahui ada tidaknya jentik
c. Mencatat ada tidaknya jentik dan jenis kontainer
yang diperiksa pada Formulir PJP-1
d. Pemantauan Jentik Berkala dilaksanakan di
Rumah sendiri dan 10 rumah di sekitar, setiap satu
mingu sekali.

2. Tempat-tempat penampungan air yang diperiksa :


Bak mandi
Bak WC
Tempayan
Ember
Dispenser
Pot/ Vas bunga
Kolam/ akuarium
Ban bekas
Botol/Kaleng bekas
Tempat minum burung
Tempat-tempat lainnya yang memungkinkan menjadi
tempat penampungan air

3. Alat dan Bahan


Senter
Formulir laporan dan alat tulis

4. Pengenalan Nyamuk

Telur Nyamuk

Jentik

Kepompong

Nyamuk Dewasa

Siklus Hidup Aedes


aegypti
1-2 hari

5-7 hari

2 hari

RENCANA PELAKSANAAN
NO

WAKTU

KEGIATAN

1.

10 Pebruari 2015

Arahan Bupati dan Sekda

2.

13 Pebruari 2015

Rapat Koordinasi LintasSektor

3.
4.
5.

19-26 Februari 2015


27 Februari 5 Maret
2015
8 Maret dan seterusnya

Sosialisasi dan pelatihan PJB bagi Guru,


Bidan/Perawat/PPD
Pelatihan PJB bagi anak sekolah
Pelaksanaan PJB oleh anak sekolah

KETERANGAN JADWAL
1.

Arahan Bupati dan


Sekda
(10 Pebruari
2015) :
a. Konsultasi
b.
Buat
proposal/
kerangka acuan
c.Tempat ruang Bupati
dan Sekda.

2. Rapat koordinasi lintas sektor


2015)

(13 Februari

a. Tempat : Ruang Krida Pembangunan


b. Undangan :
1) Sekda
2) Asisten Administrasi Kesra
3) Kepala Dinas Kesehatan dan Kabid
4) Kepala Kantor Kemenag di Pacitan dan Kasi
5) Kepala Dinas Pendidikan dan Kabid
6) Ketua Forum Guru SMP dan SMA/SMK
7) Kepala UPT TK/SD se kab. Pacitan
8) Kepala UPT Puskesmas se kab. Pacitan.

3. SOSIALISASI DAN PELATIHAN PJB BAGI GURU


UKS, BIDAN / PERAWAT ( 19-26 FEBRUARI 2015)

a. Pembuatan surat undangan sosialisasi dan


pelatihan PJB bagi Guru UKS, Bidan / Perawat
(14-18 Februari 2015)
b. Kepala Diknas dan Kemenag menindaklanjuti ke
Kepala UPT TK/SD untuk pelatihan PJB bagi
guru sekolah SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK
c. Kepala puskesmas menindaklanjuti pelatihan
PJB bagi Perawat / Bidan Desa di wilayah
masing-masing.
d. Tempat pelaksanaan Sosialisasi dan Pelatihan
PJB di Kantor Kecamatan / Puskesmas / UPT
TK/SD (peserta Guru UKS, Perawat/Bidan di
Desa).

4. PELATIHAN PJB BAGI ANAK SEKOLAH (27


FEBRUARI -05 MARET 2015)

Pelatihan PJB bagi anak sekolah


dilaksanakan oleh masing-masing
sekolah.
b.
Penanggung jawab pelaksana
pelatihan PJB bagi anak sekolah
adalah guru UKS yang telah dilatih di
damping oleh Perawat /Bidan di desa
c. Tempat pelaksanaan Pelatihan PJB
bagi anak sekolah di masing-masing
sekolah
a.

5. Pelaksanaan PJB bagi anak sekolah


(08 Maret dan seterusnya setiap minggu)
Anak sekolah melakukan pemeriksaan jentik
di rumah masing-masing dan 10 rumah di
sekitarnya. Kegiatan ini dilaksanakan setiap
1 minggu sekali dan dilaporkan ke guru
penanggungjawab setiap hari senin.
6. Guru UKS / Wali kelas merekap hasil
pemeriksaan PJB anak sekolah dan
dilaporkan ke Kepala UPT TK/SD, Kepala
UPT SMP, SMA/SMK dengan tembusan ke
UPT Puskesmas.

TERIMA KASIH.

Anda mungkin juga menyukai