Perkokoh Hubungan Serumpun
Perkokoh Hubungan Serumpun
Budaya!
menghentikan Konfrontasi Malaysia-Indonesia pada tanggal 11 Agustus 1966 di Jakarta. Pada
masa itu Malaysia di wakili Tun Abdul Razak (Masih Deputy Perdana Menteri) dan Indonesia Di
wakili Adam Malik ( Menteri Luar Negeri)
OPINI | 04 July 2012 | 00:28 Dibaca: 153
Komentar: 8
5 aktual
Karena Malaysia dan Indonesia berasal dari etnit bangsa Melayu yang
memiliki kesamaan sosial budayanya sehingga kerap sekali terjadi
kesalahpahaman terhadap berbagai warisan budayanya yang serupa
dikedua negara itu,sebagai faktor kesamaan bangsa Melayu itu sendiri.
Di Malaysia sejak lama sudah di huni oleh orang Melayu keturunan
Indonesia,yang juga membawa tradisi budayanya sendiri yang serupa dengan
budaya leluhur mereka di Indonesia.Dalam konteks inilah seakan-akan ketika
warga negara Malaysia melestarikan tradisi budaya tarian tor-tor oleh warga
Malaysia turunan Mandahiling ,tari saman-seudati oleh warga Malaysia
turunan Aceh,Reog oleh warga Malaysia turunan Jawa dianggap Malaysia
sudah mengklaim tradisi budaya Indonesia sebagai miliknya.
Kesalahpahaman tersebut sering justeru bisa mempertegang hubungan
Indonesia-Malaysia,sebagaimana yang terjadi Jumat 22 Juni 2012
lalu menyusul terjadi perusakan terhadap kedutaan Malaysia. Sekelompok
orang melakukan pengrusakan terhadap kedutaan Malaysia,sehingga
menimbulkan kemarahan dari pihak kemenlu negara Jiran tersebut.
Untuk menghindari hal-hal semacam itu terulang kembali,maka perlu dibentuk
sebuah badan yang mengurusi masalah-masalah tradisi budaya di kedua
negara serumpun tersebut.Gagasan pembentukan lembaga komunikasi
budaya dua negara diharapkan bisa berdampak positif,serta akan bisa