Anda di halaman 1dari 1

2,0

Penyiangan

Penyiangan

Penyiangan

Genangan (Cm.)
2,5

Penyiangan

GRAFIK BUDIDAYA PADI SAWAH METODE SRI ORGANIK

MOL "N" 1:5

0,5

MOL "N" 1:8

MOL "N" 1:10

1,0

MOL "N" 1:5

1,5

0,0

(Hari)
5

10
15
Fase Awal Pertumbuhan

20

25

30
35
Vegetatif - Anakan

40

45

52
Keringkan

FASE VEGETATIF
Catatan : - MOL "N" (Nitrogen) dibuat dari : Keong Mas, Tithonia Diversifolia/Kipait/Paitan/Rondo Noleh; Gliricida/Cebreng/Gamal/Johar; Maja/Berenuk/Labu Kayu; Rebung; Limbah Dapur
- MOL "P" (Phospat) dibuat dari : Bonggol Pisang; Kulit Buah Coklat; Penambatan Fungi dengan Nasi
- MOL "K" (Kalium) dibuat dari : Sabut Kelapa; Cengkir/Mumbang Kelapa/Bluruk; Tandan Sawit Kosong; Limbah Teh
- Aplikasi Pestisida Nabati dilakukan apabila dinilai serangan OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) atau Hama diatas ambang batas.
- Penyemprotan MOL atau Pestisida Nabati sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.

57

62

67
72
77
Pembungaan - Pengisian Bulir - Masak Susu
Semprotkan MOL "P & K" 1:5
Aplikasi Minimum setiap 10 hari sekali, Maksimum setiap 5 hari sekali

82

FASE GENERATIF

90

95

100

Pematangan s/d Panen

105

115 - 120

Anda mungkin juga menyukai